Profil Arief Rosyid, Komandan TKN Fanta yang Dukung RK-Suswono di Pilkada Jakarta
Reporter
Tempo.co
Editor
Andry Triyanto Tjitra
Selasa, 3 September 2024 09:39 WIB
"Arief merupakan dokter yang hijrah menjadi aktivis yang peduli pembangunan SDM muda. Memberdayakan pemuda jadi concern Arief sejak menjadi Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tahun 2013-2015," tulis Arief, melalui laman resminya.
Namun, Arief dipecat dari jabatannya sebagai Ketua Departemen Ekonomi Dewan Masjid Indonesia (DMI) karena diduga memalsukan tanda tangan Ketua Umum Jusuf Kalla (JK) dan Sekjen Imam Addaruqutni dalam sebuah surat terkait agenda Undangan Kickoff Festival Ramadhan untuk Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Keputusan tersebut diumumkan oleh Sekretaris Jenderal DMI Imam Addaruqutni pada Ahad, 3 April 2022.
"Hari ini resmi dinyatakan bahwa saudara Arief Rosyid diberhentikan dari DMI,” tutur Sekretaris Jenderal DMI Imam Addaruqutni lewat keterangan tertulis.
Pemalsuan surat tersebut turut dikonfirmasi Juru Bicara JK Husain Abdullah.
"Tentunya (pihak istana) untuk memastikan, pertama karena Pak Wapres berniat akan hadir. Kedua mereka pun tahu kebiasaan Pak JK soal prosedur dan administrasi persuratan," ungkap Husain.
Kembali ke strategi pemenangan RK-Suswono di Pilkada Jakarta, Arief menegaskan, kelompoknya akan menggunakan strategi pemenangan Prabowo-Gibran untuk memenangkan RK-Suswono di Pilkada Jakarta.
"Ini yang kami akan replikasi nanti untuk memperjuangkan Bang Emil di Jakarta," kata Arief, Senin, 2 September 2024.
Ia pun berharap kemenangan Prabowo-Gibran dapat menular kepada RK-Suswono di Pilgub Jakarta. "Mudah-mudahan di Jakarta nanti kami bisa menangkan Bang Emil," ujarnya.
Berkenaan dengan itu, RK menyambut baik dukungan TKN Fanta. Dia menyatakan akan menggunakan strategi kemenangan Prabowo-Gibran untuk dapat menaklukkan Jakarta.
"Tim Fanta ini sudah teruji memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran dengan metode kampanye khas anak mudanya," kata mantan Gubernur Jawa Barat itu.
ADINDA JASMINE PRASETYO | SAVERO ARISTIA WIENANTO
Pilihan Editor: Ramai di Media Sosial X, Benarkah Anies Baswedan Buat Partai Perubahan Indonesia?