Istana Beberkan Tantangan Gelar HUT RI di IKN: Transportasi, Akomodasi, dan Jaringan

Reporter

Daniel A. Fajri

Editor

Imam Hamdi

Kamis, 8 Agustus 2024 20:51 WIB

Pekerja memasang tenda untuk upacara HUT RI di Lapangan Upacara Istana Kepresidenan IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu 27 Juli 2024. Persiapan pelaksaan upacara HUT Ke-79 Kemerdekaan RI di Lapangan Upacara Istana Kepresidenan IKN telah mencapai sekitar 90 persen dan siap digelar pada 17 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak

TEMPO.CO, Jakarta - Istana Kepresidenan mengakui ada tantangan tersendiri dalam menyelenggarakan HUT ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN). Sebab perayaan puncak hari kemerdekaan 17 Agustus juga digelar secara hybrid di Jakarta.

“Akomodasi dan moda transportasi menjadi tantangan tersendiri selain juga isu jaringan,” kata Deputi Protokol dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana melalui pesan singkat kepada Tempo pada Kamis, 8 Agustus 2024.

Yusuf menjelaskan isu jaringan yang dimaksud disebabkan penyelenggara perlu saling lempar gambar dan komunikasi dari dua tempat yang berbeda. Sampai saat ini, pemerintah terus melakukan simulasi dan gladi resik agar upacara nanti dapat berjalan dengan baik dan lancar. “Termasuk dari sisi jaringan yang juga harus terkoneksi dengan baik,” katanya.

HUT RI ke-79 di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, bagaimana pun merupakan yang pertama kali dalam sejarah. Sebanyak 1.400 tamu diundang untuk menghadiri Upacara 17 Agustus di IKN. Sedangkan, peringatan Upacara HUT Kemerdekaan RI di Istana Merdeka akan mengundang masing-masing 3.500 orang untuk jadwal pagi dan sore hari.

Upacara 17 Agustus pertama di IKN bakal dipimpin Presiden Jokowi dengan didampingi presiden terpilih Pilpres 2024 Prabowo Subianto. Sementara acara di Jakarta dipimpin Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang didampingi wakil presiden terpilih Pilpres 2024 sekaligus putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.

Advertising
Advertising

Selain presiden terpilih, Istana juga bakal mengundang mantan presiden, para pimpinan lembaga negara, para menteri, Panglima TNI, Kapolri, hingga para pegawai untuk mengikuti HUT RI di IKN. Sedangkan untuk di Jakarta, panitia juga akan mengundang mantan wakil presiden, para menteri, tokoh agama, budaya, hingga Masyarakat Sekitar Istana Merdeka Jakarta dan pejabat TNI Polri ASN.

“Sarana dan prasarana baik di Istana Negara IKN dan Istana Merdeka Jakarta, sampai saat ini terus dilakukan finishing dan penyempurnaan agar saatnya nanti dapat dengan baik,” kata Yusuf.

Gaduh Masalah Sewa Mobil

Beberapa hari ini ramai isu Istana Kepresidenan menyewa sekitar 1.000 unit mobil mewah untuk kebutuhan pergerakan tamu negara dan very very important person (VVIP) pada perayaan HUT RI. Kabar itu pertama kali diungkap oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pengusaha Rental Mobil Daerah Indonesia (Asperda) Kalimantan Timur Damun Kiswanto di Kota Balikpapan, Provinsi Kaltim, Ahad, 4 Agustus 2024.

Damun mengatakan Asperda dan Kementerian Sekretariat Negara telah menandatangani nota kesepahaman pengadaan 1.000 unit mobil untuk perayaan kemerdekaan, dengan uang muka 50 persen dari nilai kontrak. Namun, untuk memenuhi permintaan Kemensetneg, DPD Asperda Kaltim harus menambah unit mobil dari luar daerah karena keterbatasan unit mobil rental di wilayah itu.

Permintaan tinggi juga menyebabkan harga sewa mobil naik. Misalnya untuk Fortuner sekitar Rp 2,5 juta per hari menjadi Rp 5 juta per hari, kemudian Hiace Rp 3,5 juta per menjadi Rp 15 juta per hari. "Bahkan untuk Alphard yang biasanya Rp 7 juta per hari naik cukup signifikan menjadi Rp 25 juta per hari," kata Damun.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno awalnya membantah kabar bahwa pihaknya menyewa sekitar 1.000 unit mobil untuk tamu negara dan VVIP HUT RI di IKN. Pratikno mengakui bahwa anggaran perayaan HUT RI ke-79 lebih besar daripada tahun-tahun sebelumnya.

Sekretaris Kementerian Sekretaris Negara Setya Utama kemudian mengklarifikasi kendaraan massal seperti bus akan dipakai di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN untuk Upacara 17 Agustus. Selain itu, kendaraan lain akan digunakan untuk rangkaian Presiden RI dan Ibu Negara, serta kendaraan contingency seperti kendaraan cadangan dan ambulance.

Pemerintah juga menyediakan kendaraan operasional untuk wara-wiri dan logistik seperti truk dan mobil box barang. ”Total semua itu, hanya seratusan unit. Armada bus yang disiapkan oleh panitia pelaksana jumlahnya juga hanya sekitar 200-an untuk sarana transportasi Pasukan Upacara dan undangan,” kata Setya Utama dikonfirmasi Tempo pada Rabu, 7 Agustus 2024

Pilihan editor: Pakar Politik Soal Kotak Kosong Bakal Menjamur di Pilkada 2024: Bukan Demokrasi Konstitusional

Berita terkait

Terkini Bisnis: Kadin Munaslub Ungkit Penyelenggaraan Munas di Kendari, Jokowi Sebut Data NPWP Bocor karena Keteledoran

17 menit lalu

Terkini Bisnis: Kadin Munaslub Ungkit Penyelenggaraan Munas di Kendari, Jokowi Sebut Data NPWP Bocor karena Keteledoran

Kadin Indonesia versi Munaslub mengungkit keterlibatan Presiden Jokowi dan BIN saat Munas Kadin 2021 silam.

Baca Selengkapnya

Rivalitas dengan Arsjad Sudah Sejak Munas Kadin 2021, Benarkah Anindya Kalah karena Intervensi Jokowi?

1 jam lalu

Rivalitas dengan Arsjad Sudah Sejak Munas Kadin 2021, Benarkah Anindya Kalah karena Intervensi Jokowi?

Pendukung Anindya Bakrie menuding, jika tanpa dukungan Presiden Jokowi, Arsjad Rasjid tidak akan menang dalam Munas Kadin 2021 di Kendari.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Batal Hadir di Penutupan PON Aceh-Sumut

1 jam lalu

Presiden Jokowi Batal Hadir di Penutupan PON Aceh-Sumut

Menpora Dito Ariotedjo menyatakan, Jokowi batal hadir di penutupan PON Aceh-Sumut, akan diwakili Menteri Koordinator PMK Muhajir Effendy.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Pertemuan Jokowi-Gus Miftah di Ponpes Ora Aji

2 jam lalu

Serba-serbi Pertemuan Jokowi-Gus Miftah di Ponpes Ora Aji

Presiden Jokowi menyambangi kediaman Gus Miftah di Pondok Pesantren Ora Aji pada Kamis kemarin di Yogyakarta. Berikut serba-serbi pertemuan keduanya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Harga Kebutuhan Pokok Rendah di Pasar Dukuh Kupang Surabaya

2 jam lalu

Jokowi Sebut Harga Kebutuhan Pokok Rendah di Pasar Dukuh Kupang Surabaya

Jokowi terlihat berinteraksi dengan sejumlah pedagang di Pasar Dukuh Kupang Surabaya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons 6 Juta Data NPWP Diduga Bocor: Harus Dimitigasi

2 jam lalu

Jokowi Respons 6 Juta Data NPWP Diduga Bocor: Harus Dimitigasi

Presiden Jokowi merespons peretas Bjorka diduga membocorkan 6 juta data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) di dark web

Baca Selengkapnya

Tak Hadiri Penutupan PON, Jokowi Pilih Jadi Saksi Pernikahan Anak Khofifah

3 jam lalu

Tak Hadiri Penutupan PON, Jokowi Pilih Jadi Saksi Pernikahan Anak Khofifah

Jokowi mengatakan penutupan PON akan dihadiri Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jokowi Tak Kunjung Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota Negara ke IKN?

3 jam lalu

Mengapa Jokowi Tak Kunjung Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota Negara ke IKN?

Jokowi mengatakan penandatanganan Keppres menunggu kesiapan ibu kota baru.

Baca Selengkapnya

Gaduh Ekspor Pasir Laut, Jokowi Klaim Hanya Mengekspor Sedimen: Ini Kritik Keras Pemerhati Lingkungan

3 jam lalu

Gaduh Ekspor Pasir Laut, Jokowi Klaim Hanya Mengekspor Sedimen: Ini Kritik Keras Pemerhati Lingkungan

Presiden Jokowi menyatakan bahwa pemerintah tidak akan membuka kembali ekspor pasir laut, melainkan hanya mengizinkan ekspor hasil sedimentasi.

Baca Selengkapnya

Data NPWP Bocor: Presiden Jokowi Sebut Soal Keteledoran, Sri Mulyani Minta DJP Mengevaluasi

4 jam lalu

Data NPWP Bocor: Presiden Jokowi Sebut Soal Keteledoran, Sri Mulyani Minta DJP Mengevaluasi

Tak tanggung-tanggung, di antara 6 juta data NPWP yang diretas, termasuk milik Presiden Jokowi, Gibran, Kaesang, Sri Mulyani sampai Menko Airlangga.

Baca Selengkapnya