TEMPO.CO, Jakarta - Enam partai politik pemilik kursi di DPRD Kota Solo, bertemu dengan pimpinan Pura Mangkunegaran, KGPAA Mangkunegara X pada Ahad malam, 28 Juli 2024. Pertemuan itu berlangsung secara tertutup di sebuah kedai wedangan di Solo, Jawa Tengah.

Jajaran pengurus partai politik yang hadir pada Ahad malam tersebut adalah Ketua DPC Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno, Ketua DPD PSI Solo Tri Mardiyanto, Ketua DPD Golkar Solo Sekar Tandjung, Ketua PKB Solo Chamim Irfani, dan Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Solo, Sugeng Riyanto.

Pertemuan berlangsung selama sekitar 1 jam. Saat ditemui seusai pertemuan, Mangkunegara X mengaku pertemuan itu hanya sekedar makan-makan dan berdiskusi.

"Senang sekali malam ini bisa bersilaturahmi. Terima kasih untuk semuanya kepada bapak dan mbak ketua partai yang sudah mengundang. Tadi diskusi macam-macam, saya belajar banyak hal. Semoga bisa lebih sering komunikasi lagi nanti ke depannya," ungkap Mangkunegara X kepada wartawan.

Namun, saat ditanya perihal rencana pencalonan dirinya sebagai Wali Kota Solo untuk Pilkada 2024, pria yang karib disapa Gusti Bhre itu tidak memberikan jawaban secara gamblang. “Kami tadi berdiskusi santai aja, diskusi santai. Dan tentunya apa namanya, saya rasa kita lihatlah, ke depannya seperti apa. Tapi senang bisa mendapatkan banyak masukan-masukan, cerita-cerita dan sharing pengalaman dari bapak dan mbak yang mengundang,” tuturnya.

Terhadap dukungan dari enam partai politik yang telah memberikan dukungan dan sepakat mengusungnya maju sebagai calon Wali Kota Solo, Mangkunegara X memberikan apresiasinya. Namun disinggung tentang keputusannya untuk maju, ia mengatakan agar ditunggu dulu hingga beberapa minggu ke depan.

“Santai saja, kita lihat beberapa minggu ke depan pokoknya. Monggo nanti ditanyakan ke bapak dan mbak ketua partai sekalian. Masih panjang waktunya. Pokoknya siapapun punya kepercayaan dan dukungan kepada kami, kami selalu apresiasi dan terima kasih untuk dukungannya, selanjutnya dilanjut dengan ketua partai,” ucap dia.

Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengakui Mangkunegara X belum secara gamblang menyatakan bersedia untuk maju sebagai calon Wali Kota Solo. Namun pihaknya meyakini Mangkunegara X sudah siap.

“Beliau tetap semangat, tetap bersedia maju untuk menjadi calon AD 1 walupun belum menyampaikan kata siap. Beliau juga menyampaikan sudah dekat, sudah bulan Agustus kita harus sering jumpa begini, itu artinya beliau bersedia maju menjadi Wali kota Solo,” ungkapnya.

Ardianto mengatakan enam partai politik yang hadir Ahad malam itu juga telah menyampaikan kesepakatan untuk mengusung Mangkunegara X. Mengenai calon wakil, diserahkan kepada enam partai politik masing-masing untuk mengusulkan.

“Setiap partai politik mengusulkan ke DPP masing-masing dan DPP petinggi yang memutuskan, tinggal menunggu rekomendasi. Nggak ada kriteria dari Gusti Bhre (wakil),” bebernya.

Meskipun baru menyatakan tersirat, Ardianto yakin Penguasa Mangkunegara X itu siap untuk maju sebagai Wali Kota Solo. Ia menyebut, enam parpol itu akan melawan kandidat dari PDIP.

“Jadi yang jelas beliau itu intinya belum kata siap, tapi belum sudah menunjukkan. (Melawan PDI-P?) Ya jelas, kami melawan PDIP,” ungkapnya.

Ardianto menambahkan selain enam partai politik yang memiliki keterwakilan di DPRD Solo, juga ada rencana dari sejumlah partai politik non parlemen untuk mendeklarasikan Mangkunegara X sebagai bakal calon Wali Kota Solo.

“Non-parlemen pun sudah kita upayakan untuk nantinya bergabung dengan kita. Kemarin sudah sepakat, sudah kita coba, kita ajak untuk datang ke DPC Gerindra, semuanya setuju. Tinggal kita bulatkan lagi,” ucap dia.

Pilihan Editor: Kemendagri Tinjau Persiapan Pilkada 2024 di Provinsi Papua Pegunungan