Andika Perkasa Berpotensi Lawan Ahmad Luthfi di Pilgub Jawa Tengah, PAN: Kompetisi Persahabatan
Reporter
Savero Aristia Wienanto
Editor
Imam Hamdi
Selasa, 2 Juli 2024 14:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional atau PAN Viva Yoga Mauladi menyambut rencana Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengusung mantan Panglima TNI Andika Perkasa maju di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jawa Tengah.
Langkah PDIP menyodorkan Andika untuk menghadapi Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM), akan menjadi momentum bagi warga untuk memilih calon pemimpin mereka lima tahun ke depan. "Akan ada kompetisi persahabatan antara Pak Luthfi dan Pak Andika," kata Viva dalam pesan suara yang diterima Tempo melalui aplikasi WhatsApp, Selasa, 2 Juli 2024.
Selain itu, Viva menganggap bahwa pengusungan Andika oleh PDIP merupakan langkah politik yang wajar. "Siapa pun punya hak untuk maju," ujarnya.
Lebih lanjut, Viva menegaskan PAN tidak mempermasalahkan sama sekali jika Andika maju sebagai penantang Luthfi. "Justru kami mengajak agar meramaikan demokrasi ini secara konstitusional," tuturnya.
Viva juga menyatakan bahwa partainya bersama KIM akan segara mengumumkan siapa bakal calon gubernur yang akan mendampingi Luthfi. "Wakilnya akan segara diputuskan oleh partai-partai koalisi," ucapnya.
Sebelumnya, Juru bicara PDIP Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim meyakini Andika Perkasa akan lebih unggul jika maju di Pilgub Jateng melawan Ahmad Luthfi. "Kalau dilihat dari segi CV (curriculum vitae) tentu Jenderal Andika yang pernah menjadi Panglima TNI lebih unggul," kata Chico dalam pesan tertulisnya kepada Tempo melalui aplikasi WhatsApp, Senin, 1 Juli 2024.
Walau begitu, Chico menegaskan Andika belum resmi diusung partainya, mengingat masih ada kader lain PDIP yang dipertimbangkan.
Adapun sederet sosok lain yang juga dikabarkan akan maju di Pilgub Jateng meliput Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Puan Maharani, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul, dan Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto.
"Semua tokoh punya kelebihannya masing-masing. Unggul di satu sisi, tapi bisa tidak unggul di bidang lain," tuturnya.
Pilihan editor: Kemendikbud Sebut Masih Ada Daerah Belum Siap Laksanakan PPDB