PDIP Sodorkan Ono Surono untuk Dampingi Ridwan Kamil Maju di Jawa Barat
Reporter
Andi Adam Faturahman
Editor
Imam Hamdi
Jumat, 21 Juni 2024 13:49 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan alias PDIP membuka peluang untuk membangun koalisi dengan partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mengusung calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jawa Barat. Salah satunya dengan Partai Golkar yang berencana mengusung Ridwan Kamil di Pilkada 2024.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat bidang Pemuda dan Olahraga PDIP, Eriko Sotarduga, mengatakan partainya bakal menyiapkan kader untuk menjadi calon pendamping apabila bekas Wali Kota Bandung Ridwan Kamil maju lagi di Pilgub Jawa Barat.
"Kader kami, misalnya Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Kang Ono Surono," kata Eriko melalui pesan singkat, Jumat, 21 Juni 2024.
Menurut Eriko, Ono Surono laik untuk disandingkan dengan Wakil Ketua Umum Partai Golkar tersebut. Sebab, Ono memiliki basis massa yang kuat di Jawa Barat, terutama untuk wilayah pantai utara alias Pantura.
"Kami juga menyadari elektabilitas Kang Ridwan Kamil di Kawa Barat itu besar. Sehingga kami siapkan calon pendamping yang setara," ujar Eriko.
Dia berkeyakinan, partai beringin bakal mengusung Ridwan Kamil di Jawa Barat, meski sebelumnya memberikan dua surat penugasan, satu lainnya adalah di Jakarta. Alasannya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, sudah menyampaikan elektabilitas Ridwan Kamil merosot di Jakarta.
Melihat elektabilitas Ridwan yang melempem di Jakarta, PDIP yakin bahwa Golkar akan mengusung Ridwan Kamil maju di Jawa Barat. Sebagai salah satu partai politik yang kenyang pengalaman, Golkar pasti akan mengkalkulasi dan mempertimbangkan pelbagai hal guna meraih kemenangan. "Itu asumsi saya, soal keputusan itu hak Ridwan Kamil dan Golkar," ucap dia.
Adapun Partai Golkar, masih melakukan penghitungan dan hasil survei akhir guna menentukan palagan yang tepat bagi bekas Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil berlaga setelah temuan elektabilitasnya merosot ketimbang nama lain, seperti Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Melihat temuan tersebut, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, mengatakan, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menegaskan partai beringin membutuhkan Waktu untuk mempertimbangkan pelbagai hal mengenai pengusungan bekas Wali Kota Bandung tersebut.
Doli menyebut, Golkar akan mempertimbangkan seluruh hal untuk mengusung Ridwan Kamil di Jakarta atau tidak. "Kami lihat nanti perkembangannya. Masih dua bulan lagi jelang masa pendaftaran," kata Doli.
Adapun Ridwan Kamil merupakan calon kepala daerah yang bakal diplot Partai Golkar di dua wilayah, yaitu di Jakarta dan Jawa Barat. Kendati begitu, belum ada keputusan resmi dari partai beringin ihwal di mana nantinya bekas Gubernur Jawa Barat tersebut akan di tempatkan.
Pilihan editor: Heru Budi Targetkan Tambah 200 Bus Listrik Transjakarta hingga Akhir Tahun