PKB-PKS Sepakat Teruskan Kerja Sama di Tingkat Daerah untuk Pilkada

Editor

Devy Ernis

Jumat, 26 April 2024 05:57 WIB

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) bertemu dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu di DPP PKB, Senen, Jakarta Pusat, Kamis, 25 April 2024. Pertemuan petinggi PKB dan PKS dalam rank silahturahmi perubahan yang telah dijalin kedua partai dalam pemilu 2024. PKB, PKS dan Nasdem diketahui pernah berkoalisi untuk mengusung pasangan Anies-Imin di Pilpres 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sepakat melanjutkan kerja sama mereka setelah usai berkoalisi di Pilpres 2024. Kerja sama itu akan dilanjutkan di tingkat daerah jika kedua partai berbeda haluan di pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Kesepakatan mereka dicapai dalam pertemuan antara para petinggi PKB dan PKS di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat pada Kamis malam, 25 April 2024. Elite-elite partai yang hadir termasuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid, dan Ketua Fraksi PKB di DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal. Selain itu, hadir pula Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsy.

Muhaimin mengatakan PKB dan PKS ingin terus bekerja sama, baik di legislatif maupun eksekutif. “Kalau tidak di eksekutif pusat, ya di eksekutif daerah. Sebelum eksekutif tentu ada koalisi-koalisi di tingkat Pilkada,” kata Muhaimin saat konferensi pers usai pertemuan itu.

Muhaimin yakin kedua partai akan bisa mencari jalan untuk melanjutkan kerja sama. Apalagi, kata mantan calon wakil presiden itu, PKB sudah memiliki banyak pengalaman dalam berkoalisi dengan PKS.

Dalam kesempatan yang sama, Aboe mewakili PKS menyatakan kedua partai sudah memutuskan untuk membentuk koalisi di berbagai daerah dalam Pilkada 2024. “Di antara pembicaraan kita, yang paling menarik itu adalah pasca Pilpres ini mau ke mana kita? Tapi yang cepat, sudah putus adalah kolaborasi Pilkada ya,” ucap Aboe.

Advertising
Advertising

Aboe menyampaikan bahwa PKS siap mendukung calon-calon kepala daerah bersama PKB. Khususnya, kata Aboe, di daerah-daerah yang selama ini dianggap kandang PKB. Dia memberikan contoh provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Aboe juga berujar bahwa PKS dan PKB telah bersepakat untuk bekerja sama untuk pembuatan undang-undang di legislatif. “Selanjutnya kita akan coba ke depan membangun kerja sama di parlemen ya, dengan undang-undang yang bisa lebih positif, lebih mendinamika masyarakat lebih baik lagi,” kata Aboe.

Pilihan Editor: Prabowo Sebut Surya Paloh Sahabat Lama, Beri Selamat Paling Awal

Berita terkait

Ditemui Golkar, PKS Buka Peluang Koalisi di Pilkada Jakarta

14 jam lalu

Ditemui Golkar, PKS Buka Peluang Koalisi di Pilkada Jakarta

Kolaborasi yang dimaksud Mabruri, ialah PKS tak mampu bekerja sendirian untuk membangun Jakarta lebih baik lagi ke depannya.

Baca Selengkapnya

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

22 jam lalu

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

23 jam lalu

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

Langkah politik dr. Susanti Dewayani SpA semakin terlihat mantap dengan pendaftarannya ke DPC Partai Gerindra

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Bantah Ambil Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota Medan

1 hari lalu

Rekam Jejak Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Bantah Ambil Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota Medan

Belum lama Benny Sinomba Siregar ditunjuk ponakannya, Bobby Nasution sebagai Plh Sekda Kota Medan. Dikabarkan ia membantah siap maju Pilwakot Medan.

Baca Selengkapnya

Paman Bobby Nasution Bantah Mendaftar Pilkada ke PDIP

1 hari lalu

Paman Bobby Nasution Bantah Mendaftar Pilkada ke PDIP

Kabar paman Bobby Nasution melamar ke PDIP untuk maju di Pemilihan Wali Kota Medan dibantah.

Baca Selengkapnya

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

1 hari lalu

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

Politik uang jadi sorotan setelah diusulkan Hugua, anggota Komisi II DPR yang juga kader PDIP agar dilegalkan. Seperti apa bentuk money politics?

Baca Selengkapnya

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

1 hari lalu

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

Anggota Komisi II DPR yang juga Kader PDIP, Hugua usulkan politik uang dalam Pemilu dilegalkan. Bagaimana regulasi money politics dan sanksinya?

Baca Selengkapnya

PKS Bakal Umumkan Nama yang Diusung di Pilkada Jakarta pada Juni

1 hari lalu

PKS Bakal Umumkan Nama yang Diusung di Pilkada Jakarta pada Juni

PKS bakal mengumumkan nama yang mereka usung di Pilkada Jakarta sekitar satu sampai dua bulan lagi.

Baca Selengkapnya

Apa Sebab Aceng Fikri Gagal Maju di Pilkada Garut? Berikut Profil dan Kontroversinya

2 hari lalu

Apa Sebab Aceng Fikri Gagal Maju di Pilkada Garut? Berikut Profil dan Kontroversinya

Eks Bupati Garut Aceng Fikri kembali ke kancah politik dengan maju melalui jalur independen, tapi KPU Garut menyatakan ia tak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

2 hari lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya