Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh Sesudah dan Sebelum Pemilu 2024, Apa Pembicaraannya?
Reporter
Michelle Gabriela
Editor
S. Dian Andryanto
Minggu, 24 Maret 2024 12:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pada Jumat, tanggal 22 Maret 2024, Prabowo Subianto, yang telah terpilih sebagai presiden, mengunjungi NasDem Tower di Jakarta Pusat. Dia disambut oleh Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, dengan karpet merah.
Ketika ditanya mengenai undangan kepada Surya Paloh untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju, Prabowo menyatakan bahwa dia selalu membuka peluang kerjasama dengan NasDem dalam politik.
Prabowo menjelaskan bahwa tujuan kunjungannya hari itu adalah sebagai tanda penghargaan atas ucapan selamat yang diberikan oleh Surya Paloh setelah hasil Pemilu 2024 diumumkan.
"Kunjungan saya hari ini adalah untuk mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar NasDem atas ucapan selamat yang mereka berikan setelah keputusan KPU diumumkan," kata Prabowo.
Selain mengucapkan terima kasih, Prabowo juga mempertimbangkan kembali hubungan persahabatannya dengan Surya Paloh. Dia berharap bahwa hubungan mereka bisa menjadi lebih baik di masa mendatang, terutama setelah Pemilu selesai.
Surya Paloh menyatakan bahwa ada kemungkinan NasDem akan bergabung dengan koalisi Prabowo, meskipun dia menilai kemungkinannya masih setengah-setengah.
"Itu fifty-fifty possibility-nya," kata Surya kepada media.
Pada Pemilu 2024, NasDem merupakan pesaing politik Prabowo karena tergabung dalam Koalisi Perubahan dengan PKB dan PKS, yang mendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Surya Paloh sempat kunjungi Prabowo
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menerima kunjungan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, di kediamannya di Hambalang, Bogor, pada Ahad, 5 Maret 2023. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyatakan bahwa mereka setuju untuk menghargai keputusan politik masing-masing.
Prabowo mengakui adanya diskusi politik selama pertemuan tersebut. Dia menyatakan bahwa baik dirinya maupun Surya Paloh sepakat untuk bersaing secara fair dalam Pemilu dan Pilpres 2024.
Menteri Pertahanan tersebut menegaskan bahwa mereka setuju untuk menempatkan perdamaian dan keselarasan nasional sebagai prioritas dalam persaingan memenangkan pesta demokrasi tersebut.
"Kami sepakat karena kami ingin suasana bangsa dan negara selalu dalam keadaan damai, rukun dalam keadaan bersatu bahwa persaingan, kita tidak boleh takut dalam oposisi. Selalu dalam rangka NKRI dan Pancasila dan selalu dalam rangka Bhineka tunggal Ika," kata Prabowo.
Prabowo pertemuannya dengan Paloh adalah pertemuan sahabat
Kedatangan Surya Paloh ke kediaman Prabowo pada 5 Maret 2024 itu merupakan balasan atas kunjungan Gerindra ke Gedung DPP Partai NasDem pada Juni 2023. Dalam pertemuan itu, keduanya saat itu mengadakan penjajagan membuka peluang untuk menjalin koalisi di Pemilu 2024.
Namun, koalisi NasDem dan gerindra tak terjadi. NasDem kemudian mengusung Anies baswedan sebagai capres dan Gerindra tetap memajukan Prabowo dalam kontestasi Pilpres 2024 sebagai capres.
Prabowo menggambarkan pertemuan tersebut sebagai kunjungan dua teman dekat. Dia menyinggung hubungan persahabatan dengan Surya ketika keduanya masih aktif di Partai Golkar.
"Kehormatan yang saya terima dari kunjungan balasan Surya Paloh, Ketua Umum Partai Nasdem, ingin saya sampaikan bahwa hubungan kita bukan hanya sebatas kepemimpinan partai, tetapi sudah terjalin sejak masa muda kita dan tetap berlanjut hingga saat ini," kata Prabowo.
Begitupula ketika Prabowo yang mengunjungi Surya Paloh pada 22 Maret, kunjungan tersebut dianggap sebagai upaya menjaga komunikasi.
“Saya kenal beliau, sahabat lama. Dulu biasa sebagai anak muda punya sikap-sikap yang keras, beliau juga keras, saya juga. Tetapi dengan bertambah usia seharusnya bertambah arif, semakin arif. Jadi itu maknanya,” kata Prabowo.
Pada 20 Maret 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pemilihan Presiden 2024. Pengumuman tersebut didasarkan pada hasil rekapitulasi suara secara nasional untuk pemilihan presiden, legislatif, dan dewan perwakilan daerah.
Hasyim Asy'ari, Ketua KPU RI, menyatakan bahwa keputusan ini diatur dalam Surat Keputusan Nomor 360 Tahun 2024 tentang Penetapan Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi, serta DPRD Kabupaten/Kota Tahun 2024. Hasyim menegaskan bahwa keputusan tersebut merupakan hasil dari keputusan KPU tentang penetapan hasil pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota dalam Pemilu 2024.
MICHELLE GABRIELA | MAHFUZULLOH AL MURTADHO | ADINDA JASMINE PRASETYO | INTAN SETIAWANTY | SULTAN ABDURRAHMAN
Pilihan Editor: Prabowo Subianto Gandeng Surya Paloh di Hambalang