Gabung ke Pemerintahan Jokowi, AHY Ingatkan Kader Demokrat Kini Bukan Oposisi

Minggu, 24 Maret 2024 10:00 WIB

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ditemui di kediaman Calon Presiden Prabowo Subianto, Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Maret 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY mengingatkan kadernya mengenai peran partai yang bukan lagi menjadi oposisi, namun sudah bergabung di pemerintahan. Dia berharap, kadernya tidak lagi mengambil peran menentang, namun mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Dia menyebut, Demokrat selalu serius menjalankan perannya baik di luar pemerintahan maupun di dalam pemerintahan. Dia mengklaim, ketika berada di luar pemerintahan, Demokrat telah menjadi oposisi yang kritis dan memberikan masukan pada pemerintah.

"Ketika diberikan peran di pemerintahan, kita harus buktikan kita juga bisa bekerja dengan baik. Itu lah jiwa kesatria Demokrat," kata AHY dalam sambutannya di acara Buka Bersama Partai Demokrat di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 23 Maret 2024.

Demokrat juga menyindir partai lain yang seringkali terbalik-balik. Dia menyebut, di luar Demokrat, ada partai yang berada di pemerintahan namun seperti oposisi yang selalu mengkritik pemerintah. Meski demikian, AHY tidak menjelaskan partai mana yang dia maksud.

"Jangan kebalik-balik. Oposisi rasa pemerintahan, pemerintahan tapi rasa oposisi. Enggak ada di ruangan ini, enggak ada. Jadi jangan kebalik-balik, betul ya semuanya," ucap AHY.

Advertising
Advertising

Dia juga menyinggung rencana dirinya sebagai sebagai Menteri ATR/BPN yang akan rapat dengan Komisi II DPR pada Senin, 25 Maret 2024. AHY meminta kadernya untuk tidak menempatkan diri sebagai oposisi saat rapat bersama dirinya. "Jangan nanti di Komisi II kita masih seperti kita di oposisi begitu, kacau, semuanya kacau ini. Jangan kebalik-balik," tutur dia.

AHY memastikan, dirinya tidak melarang kadernya kritis. Namun, dia mengingatkan, fokus Demokrat saat ini adalah mendukung pemerintahan Jokowi hingga berakhir pada Oktober 2024.

"Kritis itu penting. Chritical thinking itu penting. Jangan kita permalukan diri sendiri menjadi anggota DPR yang tidak kritis, tidak. Tapi ingat, kita ini sekarang fokusnya bagaimana menyukseskan pemerintahan hingga nanti Oktober 2024 sampai nanti mempersiapkan lepas landasnya lagi pemerintahan berikutnya," kata AHY.

Adapun partai Demokrat kembali masuk ke dalam pemerintahan setelah AHY dilantik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional atau Menteri ATR/BPN di Istana Negara, Jakarta pada Rabu pon, 21 Februari 2024.

Dalam Pilpres 2024, Demokrat mengusung Prabowo-Gibran yang telah diumumkan KPU sebagai pemenang Pilpres 2024. Karena itu, Demokrat berpeluang besar untuk kembali masuk ke dalam pemerintahan selanjutnya.

Pilihan Editor: PAN Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Jalan Tanpa Bentuk Tim

Berita terkait

Ditinggal Demokrat dan PPP di Pilkada Depok, PKS: Dipersilakan

1 jam lalu

Ditinggal Demokrat dan PPP di Pilkada Depok, PKS: Dipersilakan

PKS pernah membangun koalisi bersama Demokrat dan PPP di Pilkada Depok 2020.

Baca Selengkapnya

TPNPB OPM Minta Presiden Jokowi Bertanggung Jawab atas Serangan Militer di Pogapa

6 jam lalu

TPNPB OPM Minta Presiden Jokowi Bertanggung Jawab atas Serangan Militer di Pogapa

Operasi penyerangan TPNPB kepada militer di Intan Jaya berlangsung sejak 30 Maret-5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

10 jam lalu

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

11 jam lalu

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

Deklarasi Ganjar menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo bisa jadi merupakan penegasan arah politik PDIP.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

12 jam lalu

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

16 jam lalu

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

16 jam lalu

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi

Baca Selengkapnya

Demokrat Ungkap Alasan Tidak Satu Perahu Lagi dengan PKS di Pilkada Depok 2024

16 jam lalu

Demokrat Ungkap Alasan Tidak Satu Perahu Lagi dengan PKS di Pilkada Depok 2024

Ketua DPC Partai Demokrat Depok Edi Sitorus mengungkapkan alasan tidak lagi satu perahu dengan PKS pada Pilkada Depok 2024

Baca Selengkapnya

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif

17 jam lalu

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif

Presiden Indonesia ikut dalam semua aktivitas legislasi mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan hingga pengundangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

18 jam lalu

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya