Penjelasan KawalPemilu yang Sebut Tak Ada Indikasi Kecurangan usai Pencoblosan Pilpres 2024

Kamis, 14 Maret 2024 21:27 WIB

Ilustrasi Pemilu. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Inisiatif urun-daya atau crowdsourcing warganet Indonesia, Kawalpemilu.org buka suara soal pernyataan resminya mengenai tidak ada indikasi kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) pascapencoblosan Pilpres 2024.

Co-founder Kawalpemilu.org, Elina Ciptadi, menegaskan pihaknya tidak menemukan indikasi kecurangan pascapencoblosan Pilpres. Ini tidak sama dengan tidak ada kecurangan ketika kontestasi ini.

"Karena kami tidak memonitor proses Pemilu," kata Elina saat dihubungi Tempo, Kamis, 14 Maret 2024.

Misalnya, proses verifikasi partai politik. Elina menyebut, Kawalpemilu.org tidak memantau proses ini. "Misalnya kayak kampanye yang melanggar aturan, kami tahu? Enggak ngumpulin juga datanya," ujarnya.

Menurut Elina, KawalPemilu tidak mengawal proses Pemilu dari awal hingga akhir. Tapi, yang dipantau adalah C Hasil Pilpres yang merupakan snapshot satu dari banyak proses Pemilu.

Advertising
Advertising

"Jadi, sekarang kita sudah 82 persen. Dari 600 ribu sekian ribu TPS, kita sudah lihat hasilnya, kita sudah lihat angkanya," kata Elina.

Dari 82 persen suara yang masuk, kata Elina, pasangan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hanya kalah di dua provinsi, yakni Aceh dan Sumatera Barat. Sedangkan, data perolehan suara DKI Jakarta di Kawalpemilu.org belum masuk 100 persen.

Meski data dari DKI belum masuk, namun Elina menyebutkan Prabowo tetap akan menang. Sebab, Prabowo hanya butuh sekitar 3 juta-an suara lagi. "Dari 28-30 juta suara yang belum terhitung, masa Prabowo enggak bisa dapat 3 juta?" kata dia.

Sementara itu, tren perolehan suara paslon 02 ini berasa di kisaran 58 persen. Jadi, kata dia, pasti penambahan suaranya lebih dari 3 juta.

"Dari situ lah kami berani mengatakan Prabowo menang satu putaran dan kami tidak menemukan indikasi kecurangan TSM pascapencoblosan Pilpres," ujar Elina.

Pilihan Editor: Publik Lakukan Kawal Pemilu Melalui Berbagai Aplikasi Ini, Termasuk KawalPemilu 2024 dan Warga Jaga Suara

Berita terkait

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

2 jam lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

4 jam lalu

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

1 hari lalu

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

DKPP memutuskan menjatuhkan sanksi berupa peringatan kepada ketua dan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas gugatan DPT yang diduga bocor.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Bilang Usulan Melegalkan Money Politics Pernyataan Sarkasme

1 hari lalu

Politikus PDIP Bilang Usulan Melegalkan Money Politics Pernyataan Sarkasme

Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP, Hugua, meminta KPU melegalkan praktik money politics saat pemilu lewat PKPU.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

1 hari lalu

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

Bawaslu menyatakan PKPU tentang pencalonan diperlukan untuk menghindari sengketa pada proses Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Klaim Kecurangan Pengurangan Suara PAN di Yahukimo 3 Tidak Terbukti

2 hari lalu

KPU Klaim Kecurangan Pengurangan Suara PAN di Yahukimo 3 Tidak Terbukti

Menurut KPU, dalil yang diajukan PAN soal kehilangan suara pada saat rekapitulasi tingkat kabupaten tidak didukung oleh alat bukti yang sah.

Baca Selengkapnya

Sidang PHPU Pileg, KPU Minta Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan PSU dari PPP

2 hari lalu

Sidang PHPU Pileg, KPU Minta Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan PSU dari PPP

Dalam permohonannya, KPU meminta MK menolak permohonan PPP terkait pemungutan suara ulang di Dapil Lampung Selatan 7.

Baca Selengkapnya

Kata Ketua KPU Soal Caleg Terpilih yang Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024

2 hari lalu

Kata Ketua KPU Soal Caleg Terpilih yang Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024

Menurut Hasyim Asy'ari, yang mengundurkan diri untuk maju di Pilkada 2024 adalah anggota legislatif yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Pertemuan Prabowo-Gibran dan Presiden UEA: Dari Perkenalan hingga Diberi Medali

2 hari lalu

Pertemuan Prabowo-Gibran dan Presiden UEA: Dari Perkenalan hingga Diberi Medali

Prabowo dan Gibran menemui Presiden UEA MBZ di Istana Al Shati, Abu Dhabi, pada Senin, 13 Mei, 2024. Berikut hal-hal terkait pertemuan tersebut.

Baca Selengkapnya

MK Batasi Maksimal 5 Saksi dan 1 Ahli yang Dihadirkan di Sidang Sengketa Pileg

2 hari lalu

MK Batasi Maksimal 5 Saksi dan 1 Ahli yang Dihadirkan di Sidang Sengketa Pileg

MK membatasi saksi dan ahli yang dihadirkan di agenda pembuktian sidang sengketa Pileg.

Baca Selengkapnya