Petualangan Politik Raja Juli Antoni, Santri Muhammadiyah yang Hijrah dari PDIP ke PSI

Kamis, 7 Maret 2024 12:00 WIB

Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menggantikan Surya Tjandra. Sebelum menjadi politisi PSI, Raja Juli merupakan politisi PDIP. Pada 2009, ia pernah mencalonkan diri dalam Pemilihan Legislatif, namun ia kalah saat pemilihan. Raja pernah didapuk menjadi Wakil Sekretaris Timses Jokowi-Ma'ruf hingga menjadi Juru Bicara Tim Kemenangan Nasional Jokowi-Ma'ruf pada 2019. Selain itu, Raja juga aktif di bidang hukum dan organisasi Muhammadiyah. Ia pernah menjadi Ketua Umum PP Ikatan Pelajar Muhammadiyah pada 2000-2022, Direktur Eksekutif Maarif Institut pada 2005-2009, dan Direktur eksekutif The Indonesian Institute (TII). TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) disebut-sebut sebagai partai sensasional saat ini. Di pemilu 2024, partai tersebut diterjang isu penggelembungan suara. Dalam aplikasi Sirekap, alat bantu hitung suara milik KPU, terjadi kenaikan suara partai tersebut hingga 30 persen secara nasional.

Sebelum dipimpin oleh putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, partai yang belum pernah masuk Senayan ini diinisiasi oleh sejumlah presenter televisi dan seorang santri. Dilansir dari umsu.ac.id, pembentukan partai dengan lambang bunga mawar itu diawali dalam sebuah obrolah di salah satu kafe di Jakarta Selatan. Obrolan itu dihadiri oleh mantan penyiar Grace Natalie, Isyana Bagoes Oka dan Raja Juli Antoni, seorang kader Muhammadiyah.

Dilansir dari rajajuliantoni.com, Raja yang akrab disapa Toni pernah menjadi santri di pondok pesantren. Ia merupakan jebolah Ponpes Darul Arqam, Muhammadiyah, Garut. Menjadi santri Muhammadiyah tak lepas dari profil keluarga Raja yang sangat erat dengan ormas Islam tersebut. Ayahnya adalah Raja Ramli Ibrahim, seorang tokoh masyarakat Riau yang pernah menjadi Pimpinan Wilayah Muhammadiyah.

Mengikuti jejak ayahnya, Raja juga aktif di Muhammadiyah. Ia tercatat pernah menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) selama 5 tahun (2000-2005). Raja juga pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif Maarif Institute, yang didirikan oleh mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Ahmad Syafii Maarif.

Selain aktif di Muhammadiyah, Raja juga mulai terjun di dunia politik praktis. Meski lahir dan tumbuh di keluarga santri, Raja Juli tidak bergabung ke partai berhaluan Islam. Ia memilih masuk ke partai dengan ideologi nasionalis. Pada tahun 2009, dia mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dalam Pemilihan Umum Legislatif 2009 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Daerah Pemilihan Jawa Barat IX (Kabupaten Subang, Sumedang, dan Majalengka). Namun, dia tidak terpilih karena jumlah suaranya kalah dari Maruarar Sirait dan Tb. Hasanuddin (calon terpilih PDIP di dapil Jabar IX).

Advertising
Advertising

Petualangan politiknya kemudian berubah di 2014. Saat itu, ia memilh meninggalkan PDIP. Setelah obrolan dengan Grace Natalie dan Isyana Bagoes Oka, alumni School of Political Science and International Studies, Universitas Queensland, Australia itu sepakat untuk mendirikan PSI. Kesibukannya membentuk PSI bahkan membuat Raja mengundurkan diri dalam pencalonan Ketua Umum PP Muhammadiyah untuk periode 2015–2020.

Di pilpres 2019, Raja Juli Antoni bergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Maruf Amin. Pada tahun 2022, Raja ditunjuk Presiden Jokowi menjadi Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN. Ia dilantik Jokowi di Istana Negara Jakarta, pada Rabu, 15 Juni 2022 silam. Pelantikan ini menggantikan posisi Surya Tjandra, sesama anggota partai yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri.

SUKMA KANTHI NURANI | EKO ARI WIBOWO | RENO EZA MAHENDRA

Pilihan Editor: Raja Juli PSI Ungkap Isi Pembicaraan Saat Dipanggil Jokowi ke Istana

Berita terkait

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

1 jam lalu

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

3 jam lalu

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

7 jam lalu

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

7 jam lalu

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi

Baca Selengkapnya

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif

8 jam lalu

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaannya di Bidang Legislatif

Presiden Indonesia ikut dalam semua aktivitas legislasi mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan hingga pengundangan.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Politikus PSI dan Golkar Hadir di Deklarasi Koalisi Sama-sama Pilkada Depok

8 jam lalu

Sejumlah Politikus PSI dan Golkar Hadir di Deklarasi Koalisi Sama-sama Pilkada Depok

Enam parpol membentuk koalisi Sama-sama di Pilkada Depok 2024 untuk menggusur dominasi Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

9 jam lalu

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis PPDS: Kuota Hanya 38, Depresi sampai Dibuli Senior

9 jam lalu

Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis PPDS: Kuota Hanya 38, Depresi sampai Dibuli Senior

Untuk tahun pertama Kementerian Kesehatan menyediakan 38 kursi PPDS, namun Jokowi minta kuotanya ditambah.

Baca Selengkapnya

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

10 jam lalu

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

PDIP memberi klarifikasi mengapa tak ada foto Jokowi di kantor DPD PDIP Sumatera Utara. Wajibkah pemasangan foto presiden dan wakil presiden?

Baca Selengkapnya

Lapangan Upacara 17 Agustus di IKN Rumputnya Berstandar FIFA

11 jam lalu

Lapangan Upacara 17 Agustus di IKN Rumputnya Berstandar FIFA

Selain menargetkan upacara HUT Kemerdekaan di IKN, Jokowi berencana mulai berkantor di ibu kota baru mulai Juli mandating

Baca Selengkapnya