Banjir Rob Terjadi Jelang Pencoblosan di Batam, Warga Pesisir: Bagaimana Mau Memilih Ini?

Editor

Devy Ernis

Selasa, 13 Februari 2024 21:52 WIB

Ilustrasi banjir rob menggenangi permukiman. TEMPO/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Batam - Satu hari menjelang pencoblosan Pemilu 2024, kawasan pesisir Kota Batam dilanda banjir rob. Air pasang laut naik sampai menghanyutkan barang-barang warga. Salah seorang warga Suku Laut Air Mas Pulau Tanjung Sauh, Kelurahan Ngenang Saikim mengatakan, banjir rob merendam lantai rumahnya, Senin, 12 Februari 2024.

"Barang-barang saya juga pada hanyut, itu beras sudah terbawa air pasang laut. Tak bisa diselamatkan lagi, sudah terendam semua," katanya kepada Tempo, Senin, 13 Februari 2024.

Saikim juga mengeluhkan tidak ada bantuan pemerintah. Dia bingung padahal besok sudah hari pencoblosan. "Bagaimana mau mencoblos ini," katanya. Saikim berharap pemerintah membantu, terutama memberikan sembako.

Banjir rob juga terjadi di Pulau Setokok Kota Batam. Surep salah seorang warga mengatakan, setiap tahun memang air laut pasang tinggi terjadi di pesisir Pulau Setokok. "Dalam dua tahun terakhir ini yang paling parah, dan berulang (selama dua tahun ini)," kata Surep Warga Kampung Pulau Panjang, Kelurahan Setokok, Kecamatan Bulang Kota Batam, Selasa, 13 Februari 2024.

Kondisi parah itu ditunjukkan dengan masuknya air laut ke rumah-rumah warga. "Rumah saya terbenam setengah jengkal orang dewasa, biasanya tidak ada seperti ini," ujarnya. Sarep mengatakan, kalau tahun-tahun sebelumnya air pasang laut tidak sampai merendam lantai rumah-rumah panggung warga.

Advertising
Advertising

Ia melanjutkan, dalam perhitungan masyarakat nelayan Melayu pesisir, puncak banjir rob ini akan terjadi pada hari ini, Selasa, 13 Februari 2024. "Setiap tahun banjir rob terus terjadi, kami menyebutnya 'toho 30', dalam sebulan dua kali pasang tinggi. Pada tanggal 30 kalender Islam, dengan tanggal 15 kalender Islam, momen (banjir rob) paling dalam 30 kalender Islam, antara 30 sampai 3 kalender Islam, puncaknya dihari ini tanggal 3 kalender Islam," kata Sarep.

Tidak hanya air laut naik, tetapi kondisi tersebut diperparah musim angin utara yang menciptakan angin kencang dan gelombang tinggi. "Kami takut juga rumah akan roboh," katanya.

Tidak hanya di pulau-pulau kecil, banjir rob juga terjadi di kawasan Kota Batam, tepatnya di Kampung Tua Tanjung Uma Kota Batam, Senin, 13 Februari 2024. Di kawasan ini sebanyak 60 rumah terendam banjir rob, warga mengungsi ke darat.

Ketua RT 03/RW 02 Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja, Mujianto mengatakan, banjir rob yang terjadi tahun 2024 ini lebih parah dari pada sebelumnya. Biasanya air laut naik ke pesisir sekitar 10 meter, sekarang sudah mencapai 15 meter. "Tahun ini lebih parah," kata Muji kepada Tempo, Senin, 12 Februari 2024 sambil menunjukan banjir rob yang terjadi di Tanjunguma.

Ia melanjutkan, sampai saat ini warga masih bertahan di rumah-rumah panggung. "Berharap tidak ada lagi lah banjir parah seperti ini, mitigasinya kami hanya bisa menghimbau agar warga selalu waspada," kata Muji.

Mujianto juga menegaskan, banjir rob tidak hanya tercipta karena cuaca yang ekstrem tetapi gelombang tinggi juga disebabkan lalu-lalang kapal penumpang yang melintas di depan kampung Tanjung Uma. "Kami juga sudah minta kepada pihak kapal untuk kecepatan kapal dipelankan ketika melintas dekat kampung ini," kata Muji.

Pilihan Editor: Jokowi Naikkan Tunjangan Pegawai Bawaslu Dua Hari Menjelang Pemilu, Tertinggi hingga Rp 29 Juta

Berita terkait

Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

1 jam lalu

Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

Banjir melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sejak Senin, 13 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

7 jam lalu

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu

21 jam lalu

Pemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu

Curah hujan yang tinggi membuat Sungai Mahakam menuap. Akibatnya, lima kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur (Kaltim) terendam banjir.

Baca Selengkapnya

Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut

1 hari lalu

Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut

Banjir di Kabupaten Agam dan Tanah datar meninggal duka bagi masyarakat Sumatra Barat. 59 orang lebih dinyatakan meninggal dan ada 16 yang masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya

Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

1 hari lalu

Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

Prabowo mengunjungi korban banjir Sumbar seusai lawatannya dari Qatar dan Uni Emirat Arab. Ia menyatakan turut berduka cita atas musibah itu.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

1 hari lalu

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

DKPP memutuskan menjatuhkan sanksi berupa peringatan kepada ketua dan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas gugatan DPT yang diduga bocor.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Bilang Usulan Melegalkan Money Politics Pernyataan Sarkasme

1 hari lalu

Politikus PDIP Bilang Usulan Melegalkan Money Politics Pernyataan Sarkasme

Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP, Hugua, meminta KPU melegalkan praktik money politics saat pemilu lewat PKPU.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

1 hari lalu

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

Bawaslu menyatakan PKPU tentang pencalonan diperlukan untuk menghindari sengketa pada proses Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

2 hari lalu

5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

Banjir adalah bencana yang dapat terjadi di mana saja dan bisa datang tiba-tiba. Simak 5 tips bangun rumah anti banjir

Baca Selengkapnya

KPU Klaim Kecurangan Pengurangan Suara PAN di Yahukimo 3 Tidak Terbukti

2 hari lalu

KPU Klaim Kecurangan Pengurangan Suara PAN di Yahukimo 3 Tidak Terbukti

Menurut KPU, dalil yang diajukan PAN soal kehilangan suara pada saat rekapitulasi tingkat kabupaten tidak didukung oleh alat bukti yang sah.

Baca Selengkapnya