BEM SI Ungkap Kejanggalan Aksi Mahasiswa Dukung Gibran di Balai Kota Solo

Reporter

Septia Ryanthie

Editor

Amirullah

Selasa, 6 Februari 2024 18:57 WIB

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (tengah) saat di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa, 6 Februari 2024.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Solo - Koordinator Pusat Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Hilmi Ash Shidiqi menilai adanya kejanggalan terhadap aksi segelintir mahasiswa yang menemui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming di Balai Kota Solo, Selasa, 6 Februari 2024.

"Menurut saya agak aneh menitipkan janji-janji seperti itu. Dan kalau janji dikawal dari jauh-jauh hari. Dan itu, bagusnya janji disampaikan ke semua paslon yang ikut konstentasi," ujar Hilmi saat dihubungi melalui ponselnya, Selasa, 6 Februari 2024.

Sebelumnya ratusan mahasiswa yang mengatasnamakan diri Aliansi Mahasiswa Solo Raya untuk Kepemimpinan Bermartabat (AMSR-UKB) menemui Gibran yang juga menjadi cawapres nomor urut 2. Mereka meminta Gibran menandatangani Pakta Integritas yang menjadi tuntutan mereka.

Menurut Hilmi, beberapa aksi yang mengatasnamakan mahasiswa di beberapa daerah memiliki pola serupa. Dia mencontohkan di Semarang, Sumatera Barat, dan Lampung. Menurutnya terlihat indikasi pergerakan yang seolah-olah mengatasnamakan mahasiswa mendukung Prabowo-Gibran.

"Ini memang ada suatu permainan yang dimainkan seolah-olah dari suara mahasiswa," katanya.

Advertising
Advertising

Dia menyayangkan adanya aksi-aksi dari mahasiswa itu. Aksi itu juga dianggapnya aneh karena tidak bersinggungan dengan aksi sebelum atau muncul secara serentak. Ditambah lagi, aksi di Balai Kota Solo tersebut juga langsung ditemui Gibran Rakabuming. Dia mengajak koordinator lapangan masuk ke ruang kantornya dan bertemu empat mata.

"Nah itu, pola nya mirip itu. Kalau di daerah-daerah juga seperti itu. Mahasiswa yang demo ditemui tim sukses dan dimasukkan ke posko kemenangan," katanya.

Pantauan Tempo, massa tiba di depan Balai Kota Solo sekitar pukul 13.30 WIB. Terlihat beberapa spanduk dibentangkan dengan berbagai tulisan di antaranya 'Prabowo Gibran Apabila Menjadi Pemimpi RI Harus Merakyat’, ‘Menuntut Janji Gibran untuk Melakukan Pemerataan Pembangunan dan Kesejahteraan Berantas Kemiskinan dan Pengangguran”, dan ‘Kami Butuh Bukti Bukan Janji'.

Salah satu mahasiswa, Farouq Naufally Mumtaz, tampak bertindak sebagai koordinator sekaligus orator aksi tersebut. Dalam orasinya dia membacakan naskah Pakta Integritas yang ditujukan kepada Gibran sebagai cawapres.

Pilihan Editor: Kaesang Ungkap Jokowi Banyak Beri Arahan saat Bertemu di Bandung, Tapi...

Berita terkait

Rencana Kabinet Prabowo, Diskusi Koalisi hingga Timbal Balik Mendapat Dukungan Diberi Jabatan

29 menit lalu

Rencana Kabinet Prabowo, Diskusi Koalisi hingga Timbal Balik Mendapat Dukungan Diberi Jabatan

Partai politik di koalisi berebut pengaruh untuk bisa menempatkan kadernya di kabinet Prabowo

Baca Selengkapnya

Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya

5 jam lalu

Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ini Tujuannya

Yustinus Prastowo mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memerintahkan Sri Mulyani berkomunikasi dengan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

20 jam lalu

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

Mahfud Md mengatakan Pilpres 2024 secara hukum konstitusi sudah selesai, tapi secara politik belum karena masih banyak yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya

Soal Gibran Ikut Susun Kabinet, Pakar Hukum Tata Negara Sebut Wapres Hanya Ban Serep

20 jam lalu

Soal Gibran Ikut Susun Kabinet, Pakar Hukum Tata Negara Sebut Wapres Hanya Ban Serep

Feri Amsari menanggapi soal Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, yang disebut mengambil bagian dalam menyusun kabinet mendatang.

Baca Selengkapnya

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

1 hari lalu

Gibran Ungkap Adanya Pembahasan Soal Kementerian Makan Siang Gratis

Gibran mengungkapkan bahwa pihaknya sempat membahas soal adanya kementerian yang mengurus makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Kata Gibran tentang Kementerian Makan Siang Gratis

1 hari lalu

Kata Gibran tentang Kementerian Makan Siang Gratis

Gibran Rakabuming Raka, menyoroti soal urgensi makan siang gratis dan kementerian khusus yang menangani program utama presiden terpilih Prabowo itu

Baca Selengkapnya

Hujan Kritik, Wacana Tambah Pos Kementerian di Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Hujan Kritik, Wacana Tambah Pos Kementerian di Kabinet Prabowo

Majalah Tempo melaporkan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar di pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

Publik Menunggu Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Begini Aturan Pembentukan Kabinet?

1 hari lalu

Publik Menunggu Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Begini Aturan Pembentukan Kabinet?

Masyarakat menunggu bentukan kabinet Prabowo-Gibran. Bagaimana aturan pembentukan dan di pasal mana menteri tak boleh rangkap jabatan?

Baca Selengkapnya

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

1 hari lalu

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

Presiden terpilih Prabowo berniat membentuk 'Presidential Club' yang terdiri atas para mantan Presiden RI untuk menjadi semacam penasihat pemerintah.

Baca Selengkapnya

Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

1 hari lalu

Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

Presiden Jokowi dan putra sulungnya yang juga Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menyambut baik pembentukan presidential club.

Baca Selengkapnya