Jokowi Apresiasi Pemerintah Filipina Kasih Proyek Rel Kereta ke Indonesia

Kamis, 11 Januari 2024 21:20 WIB

Presiden Indonesia Joko Widodo dan Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. berjalan melewati potret mantan Presiden Ferdinand Marcos Sr. dan Diosdado Macapagal di Istana Malacanang, di Manila, Filipina, 10 Januari 2024. Ezra Acayan/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi sempat menerima kunjungan Menteri Transportasi Filipina Jaime Bautista di Hotel Peninsula, Manila pada Kamis, 11 Januari 2024. Dalam pertemuan itu, Jokowi menyampaikan apresiasi untuk Departemen Transportasi Filipina yang telah mempercayakan proyek kepada BUMN Indonesia.

Menurut keterangan resmi Sekretariat Presiden, Joint Venture Kontrak PT PP dan PT Adhi Karya untuk North-South Commuter Railway Project di Filipina baru saja ditandatangani. Jokowi berharap kerja sama tersebut dapat segera ditindaklanjuti dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking.

Jokowi mengungkapkan proyek yang ditandatangani dua BUMN itu memiliki nilai hingga triliunan rupiah. “Kita patut bersyukur karena BUMN kita, yaitu PT PP dan PT Adhi Karya berhasil mendapatkan dua kontrak kerja sama melalui lelang senilai Rp 8,5 triliun,” ucap Jokowi dalam keterangan Sekretariat Kabinet usai pertemuan hari ini, Kamis, 11 Januari 2024.

Penandatangan perjanjian kerja sama dalam pembangunan paket proyek tersebut telah ditandatangani pada hari Kamis, 13 Juli 2023 di Istana Malacanan, Manila, Filipina. Kedua paket proyek yang dimenangkan oleh BUMN tersebut terdiri atas paket CP S-01 untuk pengerjaan railway sepanjang 1,2 kilometer dan CP S-03C untuk pengerjaan jalur kereta api sepanjang 5,8 kilometer.

Menurut Jokowi, Indonesia dan Filipina pihak harus berkomitmen agar proyek kerja sama itu dapat berjalan sesuai dengan target yang telah ditentukan. “Selain itu, ke depannya saya harap kerja sama dapat diperluas guna mendukung inisiatif pemerintah Filipina untuk lakukan percepatan pembangunan,” kata Jokowi.

Advertising
Advertising

Jokowi pun berharap Indonesia dan Filipina dapat terus meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, termasuk sektor transportasi. Menurutnya, kedua negara dapat terus saling mendukung dan menjalin kerja sama serta komunikasi yang baik, termasuk memfasilitasi sektor bisnis di bidang transportasi.

Jokowi menyatakan yakin BUMN Indonesia bisa menembus pasar internasional jika dikelola dengan baik. “Saya yakin BUMN-BUMN Indonesia, baik di sektor karya-karya maupun pertahanan jika dikelola dengan baik, jika dikelola dengan manajemen transparan akan mampu bersaing di kancah internasional, di kancah global,” kata dia.

Beberapa pejabat negara turut menemani Jokowi dalam kunjungan kerjanya kali ini. Mereka adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Pilihan Editor: Presiden Jokowi Lanjutkan Kunjungan ke Vietnam, Ini Agendanya

Berita terkait

Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

12 menit lalu

Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

Bank Mandiri meraih kenaikan peringkat Internasional Jangka Panjang dan Jangka Pendek pada level "BBB", dari sebelumnya

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

44 menit lalu

Pansel KPK Diumumkan Bulan Ini, Akademisi Bilang Harus Diisi Orang-orang Kredibel

Akademisi menyarankan proses seleksi calon pimpinan KPK diperketat menyusul kasus yang menjerat mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

2 jam lalu

Pakar Sebut Jokowi Bisa Cawe-cawe di Pilkada jika Berkongsi dengan Prabowo

Analisis pengamat apakah Jokowi masih akan cawe-cawe di pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

7 jam lalu

Kisah Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Galang Dukungan untuk Maju Pilwalkot Bogor

Sespri Iriana Sendi Fardiansyah melakukan sejumlah upaya dalam mempersiapkan diri maju dalam pemilihan wali kota Bogor. Begini kisahnya

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

7 jam lalu

Pansel KPK Bentukan Jokowi Diragukan karena Pernah Loloskan Firli Bahuri dan Lili Pintauli

Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas mendesak Pansel KPK tahun ini tidak sepenuhnya ditunjuk Jokowi

Baca Selengkapnya

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaanya di Bidang Legislatif

8 jam lalu

Guru Besar Hukum UI: Presiden Indonesia Paling Besar Kekuasaanya di Bidang Legislatif

Presiden Indonesia ikut dalam semua aktivitas legislasi mulai dari perencanaan, pengusulan, pembahasan, persetujuan hingga pengundangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

9 jam lalu

Terkini: Jokowi Perintahkan Sri Mulyani Berkomunikasi dengan Prabowo, Ombudsman Buka Suara Kasus Penipuan Deposito BTN

Staf Khusus Menteri Keuangan mengatakan Jokowi sudah memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berkomunikasi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis PPDS: Kuota Hanya 38, Depresi sampai Dibuli Senior

9 jam lalu

Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis PPDS: Kuota Hanya 38, Depresi sampai Dibuli Senior

Untuk tahun pertama Kementerian Kesehatan menyediakan 38 kursi PPDS, namun Jokowi minta kuotanya ditambah.

Baca Selengkapnya

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

9 jam lalu

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

PDIP memberi klarifikasi mengapa tak ada foto Jokowi di kantor DPD PDIP Sumatera Utara. Wajibkah pemasangan foto presiden dan wakil presiden?

Baca Selengkapnya

Lapangan Upacara 17 Agustus di IKN Rumputnya Berstandar FIFA

11 jam lalu

Lapangan Upacara 17 Agustus di IKN Rumputnya Berstandar FIFA

Selain menargetkan upacara HUT Kemerdekaan di IKN, Jokowi berencana mulai berkantor di ibu kota baru mulai Juli mandating

Baca Selengkapnya