Mahfud Md Bilang Sarjana Belum Tentu Intelektual, Tak Jarang Pula Dipakai untuk Menipu

Minggu, 17 Desember 2023 12:19 WIB

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mahfud Md saat memberikan keterangan pers di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, pada Kamis, 14 Desember 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud Md mengatakan seorang yang menyandang gelar sarjana belum tentu memiliki intelektualitas. Menurut Mahfud, ijazah seorang sarjana hanya sebagai tanda keahlian di bidang ilmu tertentu.

Sarjana itu hanya menunjukkan keahlian saja. Saya sarjana S-1 bidang ekonomi, keahlian saya begini, termasuk skill-nya. Tapi sarjana itu belum tentu intelektual,” kata Mahfud Md saat memberikan orasi ilmiah di Wisuda Periode 133 Universitas Negeri Padang yang Tempo pantau secara daring, Ahad pagi, 17 Desember 2023.

Mahfud juga mengutip pernyataan tokoh bangsa seperti Mohammad Hatta yang berasal dari Padang. Hatta, kata Mahfud, pernah menyampaikan tentang tanggung jawab kaum intelegensia. “Sarjana itu belum tentu intelegensia, belum tentu intelek,” kata dia.

Menurut calon wakil presiden nomor urut 3 itu, sarjana merupakan status yang menunjukkan keahlian, sedangkan intelektualitas adalah kemuliaan moral. Mahfud mengatakan sarjana yang akan hidup di masyarakat disebut berhasil kalau menjadikan diri sebagai intelektual. “Di masyarakat akan berhasil manakala saudara menjadikan diri sebagai intelektual, bukan hanya sarjana,” kata Mahfud.

Selain itu, Mahfud Md menilai keahlian seseorang dalam status sarjana mungkin bisa digunakan untuk mengerjakan kerja yang teknis agar efektif dan efisien. Namun, kesarjanaan orang bisa digunakan untuk berbuat lain. ”Tapi kerapkali kesarjanaan itu bisa digunakan alat untuk menipu,” kata Mahfud.

Advertising
Advertising

Gelar sarjana untuk menipu, Mahfud memberikan contoh. Ada seorang sarjana atau ahli hukum, pengacara, hakim, jaksa, dan profesor hukum yang masuk penjara. Kondisi ini, menurut Mahfud Md, karena mereka menggunakan pasal-pasal dari keahliannya untuk menipu orang. “Jadi pasal-pasal hukum itu bisa diperjualbelikan, berapa Anda mau. Tapi kalau Anda menjadi seorang intelektual, maka yang bertumpu di hati ini ada moral karena kebenaran itu bukan ditentukan oleh bunyi pasal-pasal, tetapi sebenarnya oleh bisikan hati nurani yang berlandaskan pada moral,” kata Mahfud.

Oleh karena itu, Mahfud menyinggung pembukaan Undang-Undang Dasar alinea keempat yang menyatakan bahwa salah satu tujuan membentuk negara adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, bukan mencerdaskan otak manusia. “Bukan mencerdaskan otak warga negara, tapi mencerdaskan kehidupan,” kata Mahfud Md.

Mencerdaskan kehidupan itu, kata Mahfud, artinya mencerdaskan otak dan memuliakan watak, sehingga muncul sikap-sikap intelegensia di dalam kehidupan berbanga dan bernegara. “Jadi banggakan ijazah saudara hari ini, tapi landasi dia dengan sikap moral,” kata Mahfud.

Mahfud Kampanye di Padang Hari Ini

Calon wakil presiden Mahfud Md melakukan kampanye di Padang, Sumatera Barat, pada Ahad, 17 Desember hari ini. Dalam lawatannya ini, akan menghadiri enam agenda di Pulau Sumatera itu.

Informasi yang diperoleh Tempo, Mahfud mengunjungi Universitas Negeri Padang pada pukul 07.30–08.00 waktu setempat. Selanjutnya, pada pukul 08.30, ia menjadi pembicara dalam Orasi Ilmiah di Universitas Negeri Padang.

Usai dari kegiatan itu, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan itu menghadiri acara Halaqoh Kebangsaan dan Pelantikan Majelis Zikir Al Wasilah di Asrama Haji Padang pada pukul 10.00–12.00. Sementara itu, kegiatan keempat Mahfud di Padang, yaitu menghadiri pertemuan dan pelantikan Tim Pemenangan Cabang Ganjar-Mahfud se-Sumatera Barat di Hotel Truntum, Kota Padang, pada pukul 13.30–14.00. Setelah itu, Mahfud akan melakukan pertemuan internal.

Selain itu, dalam kegiatan malam di Padang, Mahfud juga dijadwalkan akan menghadiri acara dialog dengan Pengurus Wilayah Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah, dan Aisyah di Gedung Dakwah Muhammadiyah di Jalan H. Agus Salim, Kota Padang, pada pukul 19.30–21.30.

Pilihan Editor: TKN Prabowo-Gibran Bungkam soal Penyalahgunaan Kredit BPR di Jawa Tengah yang Diduga Mengalir ke Koperasi Garudayaksa

Berita terkait

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

3 menit lalu

Mahfud Md: Pilpres 2024 Secara Hukum Sudah Selesai, tapi Secara Politik Belum

Mahfud Md mengatakan Pilpres 2024 secara hukum konstitusi sudah selesai, tapi secara politik belum karena masih banyak yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Makin Banyak Menteri, Indikasi Banyak Kolusi dan Sumber Korupsi

1 jam lalu

Mahfud Md: Makin Banyak Menteri, Indikasi Banyak Kolusi dan Sumber Korupsi

Presiden terpilih Prabowo Subianto sendiri belakangan berencana akan menambah jumlah menteri di kabinetnya menjadi 40 pos.

Baca Selengkapnya

Dua Warga yang Dilaporkan Hilang dalam Longsor di Padang, Ditemukan Selamat

2 jam lalu

Dua Warga yang Dilaporkan Hilang dalam Longsor di Padang, Ditemukan Selamat

Dua warga yang dilaporkan hilang akibat tanah longsor di Kelok Bento Panorama Dua, Lubuk Kilangan, Kota Padang, ditemukan selamat.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md: Pola Kecurangan Pemilu Sudah Berubah, Kini Kembali Melibatkan Negara

4 jam lalu

Mahfud Md: Pola Kecurangan Pemilu Sudah Berubah, Kini Kembali Melibatkan Negara

Mahfud Md menyebut curangan pemilu saat ini bentuknya mirip dengan pemilu yang belangsung era Orde Baru, karena pemenang telah ditentukan.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

15 jam lalu

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

Tanah longsor terjadi di Padang Sumatera Barat akibat hujan deras mengguyur kota itu sejak Selasa siang. Akses jalan menuju Solok terputus.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

20 jam lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

1 hari lalu

Tekad Bulat Ganjar Pranowo Tak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Beberapa Pernyataannya

Mantan capres Ganjar Pranowo berkali menyatakan tak akan bergabung dalam pemerintahan Presiden dan Wapres terpilih Prabowo -Gibran. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan Mahfud Md?

1 hari lalu

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran, Bagaimana dengan Mahfud Md?

Ganjar menjadi oposisi guna menegakkan mekanisme check and balances terhadap kebijakan pemerintahan Prabowo-Gibran. Bagaimana dengan Mahfud Md?

Baca Selengkapnya

Minta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU

2 hari lalu

Minta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU

KPU RI meminta para peserta Pilkada serentak 2024 di Provinsi Bali agar menerapkan kampanye hijau. Apa itu kampanye hijau?

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

6 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya