Wapres Ma'ruf Amin akan Kunjungan ke Yunani, Slovakia, dan Malaysia untuk Menggaet Investor IKN

Selasa, 21 November 2023 20:17 WIB

Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin menghadiri Upacara Peringatan Ziarah Nasional untuk memperingati Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Jumat, 10 November 2023. Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden atau wapres Ma’ruf Amin akan melakukan kunjungan luar negeri selama satu pekan ke depan. Ia memulai lawatannya itu dengan berangkat ke Yunani pada Selasa malam, 21 November 2023.

Juru bicara Wapres Masduki Baidlowi dalam keterangan video sebelum keberangkatan mengatakan agenda Ma’ruf Amin di antaranya menarik investasi ke Indonesia, bertukar pengalaman dalam mengelola keberagaman, dan membangun jejaring produk halal dunia. Masduki mengatakan, Ma’ruf akan bertemu dengan Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis serta pimpinan parlemen negara tersebut. “Ada pembicaraan bilateral mengenai kepentingan investasi bagi kedua negara," kata Baidlowi, Selasa, 21 November 2023.

Selain ke Yunani, Ma’ruf Amin juga dijadwalkan berkunjung ke Slovakia dan Malaysia. Ia dijadwalkan pulang pada Rabu, 29 November 2023. Baidlowi menjelaskan kunjungan kerja Wapres Ma'ruf Amin ke Yunani untuk memperkuat hubungan bisnis dan investasi antara Indonesia dan Yunani. Menurut Masduki, kepentingan Indonesia menarik investasi dari Yunani juga ditujukan untuk membangun Ibu Kota Negara Nusantara (IKN).

Wapres Ma'ruf akan mengajak pihak Yunani untuk melihat potensi-potensi kerja sama dan investasi yang bisa dijalani di Indonesia. Selain itu, Indonesia juga membidik kerja sama pariwisata dengan Yunani karena negeri para filsuf itu terkenal dengan sektor pariwisata.

Saat di Yunani, Wapres juga dijadwalkan untuk memenuhi undangan khusus Uskup Agung Gereja Ortodok Yunani. "Uskup Agung di Yunani ini pengaruhnya sangat kuat sebagai gereja ortodok," ujarnya.

Advertising
Advertising

Pilihan Editor: Kenapa Investor Asing Belum Masuk ke IKN?

Berita terkait

Penyelundupan Pekerja Migran Marak Lewat Batam, Mafia Tekong Untung Ratusan Juta

2 jam lalu

Penyelundupan Pekerja Migran Marak Lewat Batam, Mafia Tekong Untung Ratusan Juta

Para pekerja migran itu membayar sekitar Rp 10 juta atau lebih kepada para tekong. Dari rombongan ini saja, 16 PMI yang diselundupkan dari Malaysia.

Baca Selengkapnya

ASN Mulai Pindah ke IKN setelah 17 Agustus 2024, Ombudsman: Pemerintah Wajib Penuhi Kebutuhan Dasar

4 jam lalu

ASN Mulai Pindah ke IKN setelah 17 Agustus 2024, Ombudsman: Pemerintah Wajib Penuhi Kebutuhan Dasar

Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih berpendapat dorongan insentif memberikan tawaran baik bagi ASN yang pindah.

Baca Selengkapnya

Hunian di IKN Siap Tampung 2.160 ASN yang Pindah Tahap Awal

11 jam lalu

Hunian di IKN Siap Tampung 2.160 ASN yang Pindah Tahap Awal

ASN akan mulai pindah ke IKN setelah Upacara Kemerdekaan RI 17 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Bencana Banjir Besar di Hulu Mahakam, Apakah Kawasan IKN Aman?

12 jam lalu

Bencana Banjir Besar di Hulu Mahakam, Apakah Kawasan IKN Aman?

Banjir tetap mungkin terjadi di IKN tapi ...

Baca Selengkapnya

DBS Proyeksikan Perekonomian Indonesia Tumbuh 5 Persen di Tahun Ini

12 jam lalu

DBS Proyeksikan Perekonomian Indonesia Tumbuh 5 Persen di Tahun Ini

PT Bank DBS Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada di kisaran 5 persen secara tahunan atau year on year.

Baca Selengkapnya

Menhub Siapkan Mekanisme Pengadaan Kendaraan Listrik di IKN

13 jam lalu

Menhub Siapkan Mekanisme Pengadaan Kendaraan Listrik di IKN

Rencana pengadaan kendaraan listrik umum sudah dibahas Kemenhub bersama Otorita IKN.

Baca Selengkapnya

Belasan Pekerja Migran Non-Prosedural Ditemukan di Pulau Kosong Batam, Sempat Kabur ke Hutan

14 jam lalu

Belasan Pekerja Migran Non-Prosedural Ditemukan di Pulau Kosong Batam, Sempat Kabur ke Hutan

Ada indikasi tekong dan agen pengurus sengaja menelantarkan para pekerja migran non-prosedural itu di Tanjung Acang, Batam untuk menghindari petugas.

Baca Selengkapnya

PKB Masih Belum Putuskan Dukung Ahmad Syauqi di Pilkada Banten

15 jam lalu

PKB Masih Belum Putuskan Dukung Ahmad Syauqi di Pilkada Banten

Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB Syaiful Huda mengatakan, partainya masih memperlakukan Ahmad Syauqi sama dengan kandidat calon gubernur Banten lain.

Baca Selengkapnya

Profil Ahmad Syauqi, Putra Ma'ruf Amin yang Mau jadi Calon Gubernur Banten

16 jam lalu

Profil Ahmad Syauqi, Putra Ma'ruf Amin yang Mau jadi Calon Gubernur Banten

Putra Ma'ruf Amin, Ahmad Syauqi menyatakan bakal maju dalam Pilkada Banten. Syauqi bakal diusung PKB.

Baca Selengkapnya

Malaysia Berupaya Pulangkan Enam Anggota Tim Medis dari Rafah

16 jam lalu

Malaysia Berupaya Pulangkan Enam Anggota Tim Medis dari Rafah

Pemerintah Malaysia berupaya memulangkan enam anggota tim medisnya yang berada di Rafah, Gaza, sejak 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya