Profil Sang Made Mahendra Jaya, Pj Gubernur Bali Soal Baliho Ganjar-Mahfud MD Diturunkan

Jumat, 3 November 2023 13:02 WIB

Sang Made Mahendra Jaya. Instagram/smahendrajaya89

TEMPO.CO, Jakarta - Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya mengerahkan aparat Satuan Polisi Pamong Praja Bali untuk menurunkan baliho dan bendera partai dan baliho Ganjar-Mahfud. Ini terjadi menjelang kunjungan kerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Kabupaten Gianyar, Selasa 31 Oktober 2023.

Persitiwa itu terjadi di sepanjang jalan kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi dari Denpasar hingga Gianyar tepatnya tiga titik kunjungan, yaitu SMKN 3 Sukawati, Pasar Bulan, dan Balai Budaya Batubulan, banyak terpasang baliho dan bendera berunsur politik tidak hanya milik PDIP.

Politikus PDIP Deddy Sitorus menilai penurunan baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD saat kunjungan kerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Bali, Rabu, 1 November 2023, sudah berlebihan. "Menurut saya ini kesewang-wenangan yang berlebihan," kata politikus Deddy Sitorus kepada Tempo, Rabu, 1 November 2023.

Deddy mengatakan penurunan baliho itu akan mencedarai prinsip jujur dan adil atau jurdil dalam Pemilu. Menurut Deddy, penurunan baliho itu adalah tanda-tandanya. "Juga menurut saya, ini tanda-tanda bahwa pemilu tidak akan berlangsung dengan jurdil," kata Dedddy.

Dalam keterangannya Sang Made Mahendra Jaya berasalan video dan kabar yang beredar tentang penurunan baliho tersebut kurang sesuai fakta. Karena menurutnya hal tersebut dilakukan hanya untuk menggeser sementara alat sosialisasi. Ini dilakukan untuk menjaga suasana netral di Bali.

Advertising
Advertising

Profil Sang Made Mahendra Jaya

Sang Made Mahendra Jaya kini menjabat sebagai PJ Gubernur Bali. Sebelumnya ia merupakan Jenderal Bintang Dua Widyaiswara Utama TK.I Sespim Lemdiklat Polri. Mahendra Jaya lahir di Singaraja, Bali, pada 3 Juli 1966.

Merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1989 yang memiliki banyak pengalaman mendalam dalam bidang reserse, memiliki tugas melakukan penyelidikan dalam memecahkan kasus kriminalitas.

Ia juga telah banyak memiliki pengalaman di beberapa jabatan sebelum menjabat PJ Gubernur Bali yakni:

  • Kapolsekta Tamate Polres Kupang pada 1992
  • Kapolsekta Tamalate Poltabes Ujung Pandang pada 1997
  • Wakasat Reskrim Poltabes Ujung Pandang pada 1999
  • Kasat Serse Poltabes Ujung Pandang pada 2000
  • Wakapolres Pangkep Polda Sulsel pada 2001
  • Kasat IV Ditreskrim Polda Sulsel pada 2003
  • Penyidik Madya Unit V Dit. III/Tipikor dan WCC Bareskrim Polri pada 2004
  • Kapolres Nunukan Polda Kaltim pada 2007
  • Kapolres Paser Polda Kaltim pada 2008
  • Wakapoltabes Samarinda Polda Kaltim pada 2008
  • Penyidik Utama Tk. III Dit III/Tipidkor Bareskrim Polri pada 2010
  • Dirreskrimsus Polda Bengkulu pada 2011
  • Kasubdit I Dittipideksus Bareskrim Polri pada 2014
  • Dirreskrimum Polda Bali pada 2016
  • Kasetum Polri pada 2018
  • Staf Khusus Mendagri Bidang Keamanan, Hukum dan Pengawasan pada 2019
  • Widyaiswara Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri pada 2020
  • Staf Khusus Mendagri Bidang Keamanan dan Hukum pada 2022

Selain itu selama berkarier dalam jabatannya Sang Made Mahendra Jaya menerima tanda jasa. Tanda jasa yang pernah diberikan kepadanya yaitu:

  • Bintang Bhayangkara Pratama
  • Bintang Bhayangkara Nararya
  • Satyalancana Pengabdian 24 tahun (Medali Emas)
  • Satyalancana Pengabdian 16 tahun (Medali Perak)
  • Satyalancana Pengabdian 8 tahun (Medali Perunggu)
  • Satyalancana Jana Utama
  • Satyalancana Dwidya Sistha
  • Satyalancana Operasi Kepolisian

YOLANDA AGNE I RACHEL FARAHDIBA REGAR I KUKUH S. WIBOWO I HAN REVANDA PUTRA

Pilihan Editor: Viral Video Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud MD Saat Jokowi Datang ke Bali

Berita terkait

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

58 menit lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Jadi Korban Begal Hingga Jari Nyaris Putus, Satrio Mukhti Calon Siswa Bintara Diangkat Jadi Anggota Polri

1 jam lalu

Jadi Korban Begal Hingga Jari Nyaris Putus, Satrio Mukhti Calon Siswa Bintara Diangkat Jadi Anggota Polri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengangkat Satrio Mukhti, 18 tahun calon siswa Bintara korban begal menjadi anggota Polri.

Baca Selengkapnya

Jelang KTT World Water Forum ke-10 di Bali, Garuda Wisnu Kencana Tutup hingga Polri Lakukan Ini

1 jam lalu

Jelang KTT World Water Forum ke-10 di Bali, Garuda Wisnu Kencana Tutup hingga Polri Lakukan Ini

KTT World Water Forum di Bali digelar mulai Sabtu besok. Sebanyak 8 kepala negara dan 105 menteri dijadwalkan hadir.

Baca Selengkapnya

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

1 jam lalu

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Pengusaha Malaysia merasa kehilangan 9 mobil mewahnya yang ditahan Bea Cukai di Gudang Soewarna, Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Soekarno-Hatta

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

1 jam lalu

Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Diubah Menjadi KRIS, Ketahui 12 Kriteria Layanannya

Jokowi ubah sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan menjadi KRIS. Beriku 12 kriteria layanan KRIS dan 4 layanan ini yang tidak berlaku untuk KRIS.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

2 jam lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

2 jam lalu

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

Jokowi menjadi sopir Gubernur Jenderal Australia David Hurley saat mengendarai mobil golf mengelilingi Kebun Raya Bogor

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

3 jam lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

3 jam lalu

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin bertemui Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 16 Mei 2024. Untuk apa?

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

3 jam lalu

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

Presiden Jokowi menyambut kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya