HUT TNI ke-20 pada 5 Oktober 1965, Momen Peringatan Paling Kelam bagi Tentara

Reporter

M. Roby Septiyan

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 6 Oktober 2023 00:22 WIB

Sugimin (tiga dari kanan) saat menarik jenazah enam jenderal dan satu perwira dari sumur Lubang Buaya, 4 Oktober 1965. (Istimewa)

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ulang tahun Tentara Nasional Indonesia, disingkat HUT TNI, selalu dirayakan setiap tahun pada tanggal 5 Oktober. Suasana perayaan ulang tahun biasanya meriah dan menggembirakan. Namun pada 1965, HUT TNI, saat itu bernama Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI), diperingati dalam suasana duka.

Pada 1965 terjadi Gerakan 30 September disingkat G30S yang sampai saat ini menyisakan banyak tanya. Kejadian tersebut dekat dengan peringatan HUT TNI ke-20. Perayaan yang seharusnya meriah, nyatanya sebaliknya. Dalam tragedi G30S, tujuh perwira TNI Angkatan Darat menjadi korban tewas.

Ketujuh perwira tersebut adalah Jenderal Ahmad Yani, Mayor Jenderal R. Soeprapto, Mayor Jenderal M.T. Haryono, Mayor Jenderal S. Parman, Brigadir Jenderal Sutoyo, Brigadir Jenderal D.I. Panjaitan, dan Letnan Satu Pierre A. Tendean. Mereka terlebih dahulu diculik sebelum akhirnya dibunuh dan dimasukkan ke dalam sumur tua di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Peristiwa ini sangat memilukan bagi tentara. Keberadaan jenazah para perwira yang menjadi korban tidak diketemukan langsung. Lokasi sumur baru diketahui pada 3 Oktober 1965 dan proses evakuasi baru dilaksanakan pada besoknya, 4 Oktober 1965.

Evakuasi dilakukan oleh Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKAD), Kesatuan Intai Amfibi (pada saat itu dikenal KIPAM), dan Korps Komando TNI AL.

Advertising
Advertising

Evakuasi dilaksanakan selama empat jam. Seluruh korban diangkat satu per satu, yang pertama adalah jenazah Tendean dan yang terakhir adalah jenazah Panjaitan. Semua jenazah dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto untuk dilakukan visum. Hal itu juga menjadi penyebab jenazah korban tidak langsung dikuburkan pada hari yang sama.

HUT TNI ke-20 pada 5 Oktober 1965 menjadi muram. Tepat pada hari itu ketujuh jenazah perwira yang menjadi korban dikuburkan. Sebelum dikebumikan, dilakukan dulu upacara pemberangkatan dari Markas Besar Angkatan Darat yang dipimpin oleh Menko Hankam/Kasab Jenderal A.H. Nasution selaku inspektur upacara. Setelahnya barulah jenazah diberangkatkan ke Taman Makam Pahlawan Kalibata untuk dimakamkan.

M. ROBY SETIYAN | FATHUR RACHMAN

Pilihan editor: Ziarah Nasional di TMP Kalibata Jelang HUT ke-78 TNI

Berita terkait

Rangkaian Momen Sebelum Soeharto Naik Menjadi Presiden Gantikan Sukarno 56 Tahun Lalu

43 hari lalu

Rangkaian Momen Sebelum Soeharto Naik Menjadi Presiden Gantikan Sukarno 56 Tahun Lalu

Naiknya Soeharto sebagai presiden menggantikan Sukarno berawal dari kemelut politik yang rumit pasca peristiwa G30S

Baca Selengkapnya

Kisah KS Tubun di Malam G30S, Satu-satunya Polisi Pahlawan Revolusi

15 Oktober 2023

Kisah KS Tubun di Malam G30S, Satu-satunya Polisi Pahlawan Revolusi

Kisah KS TUbun asal Tual, Maluku Tenggara korban G30S. Ia satu-satunya polisi menjadi Pahlawan Revolusi. Jangan hanya kenali namanya dari nama jalan.

Baca Selengkapnya

Jokowi, SBY dan Prabowo Duduk Bersebelahan saat Parade Senja di Kemhan

9 Oktober 2023

Jokowi, SBY dan Prabowo Duduk Bersebelahan saat Parade Senja di Kemhan

Kementerian Pertahanan menggelar kegiatan Parade Senja dalam rangka peringatan HUT ke-78 TNI di Lapangan Bela Negara, Senin 9 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

HUT TNI, Mengenang Jenderal Oerip Soemohardjo Gabungkan Kekuatan Militer TNI

6 Oktober 2023

HUT TNI, Mengenang Jenderal Oerip Soemohardjo Gabungkan Kekuatan Militer TNI

Di HUT TNI, ada sosok Jenderal Oerip Soemohardjo merupakan salah satu orang yang menjadi peletak ABRI-TNI dalam hal keorganisasian.

Baca Selengkapnya

HUT TNI ke-78, Prajurit Bagikan Paket Sembako untuk Warga di Monas

5 Oktober 2023

HUT TNI ke-78, Prajurit Bagikan Paket Sembako untuk Warga di Monas

Prajurit TNI membagikan paket sembako kepada warga yang hadir di acara peringatan HUT TNI ke-78 di Monas

Baca Selengkapnya

Sambutan Warga Saat Jokowi Tiba di Monas Hadiri Acara Ulang Tahun TNI ke-78

5 Oktober 2023

Sambutan Warga Saat Jokowi Tiba di Monas Hadiri Acara Ulang Tahun TNI ke-78

Presiden Joko Widodo menghadiri acara ulang tahun TNI ke-78 di Monas pagi ini. Begini warga menyambut Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Anggaran Modernisasi Alutsista Sulit Didapat: Harus Dibelanjakan, Diputar Kembali untuk Rakyat

5 Oktober 2023

Jokowi Sebut Anggaran Modernisasi Alutsista Sulit Didapat: Harus Dibelanjakan, Diputar Kembali untuk Rakyat

Presiden Jokowi menyinggung soal besarnya kebutuhan anggaran untuk melakukan modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) TNI.

Baca Selengkapnya

4 Daftar Pantai Terkotor Versi Pandawara Group, Salah Satunya Pantai Cibutun Loji Sukabumi

5 Oktober 2023

4 Daftar Pantai Terkotor Versi Pandawara Group, Salah Satunya Pantai Cibutun Loji Sukabumi

Aktivis lingkungan Pandawara Group sebut Pantai Cibutun Loji, Sukabumi merupakan pantai terkotor ke-4 di Indonesia. Pantai mana paling kotor versinya?

Baca Selengkapnya

Syarat Memperoleh Pangkat Jenderal Besar, Penghargaan Tertinggi Bagi Perwira Tinggi TNI

5 Oktober 2023

Syarat Memperoleh Pangkat Jenderal Besar, Penghargaan Tertinggi Bagi Perwira Tinggi TNI

Pangkat Jenderal Besar, Laksamana Besar, dan Marsekal Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI) adalah pangkat tertinggi yang dicapai perwira tinggi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Modernisasi Alutsista Harus Dilakukan Secara Bijak

5 Oktober 2023

Jokowi Sebut Modernisasi Alutsista Harus Dilakukan Secara Bijak

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan modernisasi alutsista sangat diperlukan. Tetapi keuangan negara sangat terbatas.

Baca Selengkapnya