Penahanan Windu Aji Sutanto Dipindah ke Rutan Kendari, Kejati Sultra: Kepentingan Penyidikan

Senin, 31 Juli 2023 22:50 WIB

Pemilik PT. Lawu Agung Mining (PT.LAM) juga ex relawan Jokowi, Windu Aji Sutanto, menuju Rumah Tahanan (Rutan) Kendari. TEMPO/Rosniawanti Fikry Tahir

TEMPO.CO, Jakarta - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memindahkan penahanan pemilik perusahaan PT. Lawu Agung Mining (LAM) Windu Aji Sutanto dari Rutan Salemba cabang Kejaksaan Agung (Kejagung) ke Rutan Kelas II A Kendari.

Tersangka kasus dugaan korupsi terkait kerja sama operasional (KSO) antara PT Antam dan PT Lawu Agung Mining (LAM) itu tiba di Bandara Haluoleo bersama dua tahanan lainya, SW dan EVT pada Senin pukul 17. 50 Wita. SW diketahui menjabat sebagai Kepala Geologi Kementerian ESDM sementara EVT menjabat sebagai Evaluator RKAB dan Anggaran Biaya di Kementerian ESDM.

Saat digiring keluar dari bandara, ketiganya mengenakan rompi oranye, tangan ketiganya terborgol didampingi petugas pengamanan. Mereka langsung menuju mobil tahanan Kejati bernomor polisi DT 9999.

“Pemindahan ini untuk kepentingan penyidikan, sebelum kasusnya dilimpahkan ke pengadilan, dan mereka kita tempatkan di sel yang berbeda,” kata Asisten Intel Kejati Sultra Ade Hermawan yang memimpin penjemputan pada tiga tersangka di Bandara Haluoleo.

Menurut Ade setelah proses penyidikan selesai, pihaknya menargetkan segera melimpahkan kasusnya ke penuntutan untuk secepatnya ke pengadilan. Ini juga, kata dia, berkaitan dengan masa tahanan para tersangka yang terbatas.

Advertising
Advertising

Penyidik sejauh ini masih mengembangkan penyidikan, tidak menutup kemungkinan tersangka tidak hanya berhenti pada 7 orang saat ini.

Menurut Ade dalam kasus ini Kejati Sultra membagi peran dari dugaan korupsi tambang di Blok Mandiodo Kabupaten Konawe Utara ini dengan istilah cluster. Cluster penambang, cluster Antam, cluster pemerintah dan cluster pemilik dokumen terbang alias dokter.

Ade menegaskan semua yang tersangkut akan dimintai keterangan baik dari unsur penambang, pemerintah dan pihak lain yang ada kaitanya dengan pengelolaan tambang di Mandiodo.

“Jangan khawatir tentu semua yang terangkut pasti kami panggil, sabar nanti ya,” ujar Ade.

Sejak bergulir pada Februari 2023, Kejati Sultra sudah menciduk 7 tersangka. Mereka adalah pengusaha asal Brebes Windu Aji Sutanto, Manager PT Antam UPBN Konawe Utara HW, Direktur PT. LAM OFS, Direktur PT. Kabaena Kromit Pratama AA, lalu Pelaksana Lapangan PT. LAM GS dan terbaru 24 Juli lalu 2 pejabat di Kementerian ESDM yakni SM dan EVT. SM adalah Kepala Geologi Kementerian ESDM sementara EVT menjabat sebagai Evaluator RKAB dan Anggaran Biaya.

Dari temuan jaksa, dugaan kasus korupsi tambang di lahan milik PT. Antam di Konawe Utara berkisar Rp 5,7 triliun. Dugaan korupsi ini melibatkan PT. Antam dalam bentuk kerja sama operasional atau dikenal dengan istilah KSO Mandiodo-Tapunggaya- Tapuemea untuk penambangan di Blok Mandiodo-Lasolo-Lalindu.

Dalam dokumen KSO ada 5 perusahaan yang terlibat yakni PT. Lawu Agung Mining, Perumda Utama Sultra, PT. Lawu Industri Perkasa, PT. Prima Utama Sultra dan PT. Bahtera Sultra Mining untuk menggarap 7 juta metrik ton ore nikel PT. Antam.

Pilihan Editor: Dua Pejabat ESDM Jadi Tersangka Kasus Tambang Nikel Ilegal di Sultra

Berita terkait

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 11 Ribu, Jadi Rp 1.343.000 per Gram

29 menit lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 11 Ribu, Jadi Rp 1.343.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik Rp 17 ribu dibandingkan dengan harga dalam perdagangan Jumat pekan lalu, yakni Rp 1.326.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Kejagung Sita Rumah Mewah Raja Timah Bangka Tamron di Serpong

15 jam lalu

Kejagung Sita Rumah Mewah Raja Timah Bangka Tamron di Serpong

Tersangka kasus korupsi timah, Tamron adalah beneficial owner atau pemilik keuntungan dari CV Venus Inti Perkasa (VIP).

Baca Selengkapnya

Sentra Gakkumdu untuk Pilkada 2024 Segera Dibentuk, Ini yang Dilakukan Bawaslu

20 jam lalu

Sentra Gakkumdu untuk Pilkada 2024 Segera Dibentuk, Ini yang Dilakukan Bawaslu

Sentra Gakkumdu akan mempermudah masyarakat yang ingin melaporkan pelanggaran dalam tahapan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Periksa Sandra Dewi, Penyidik Kejaksaan Agung Dalami Soal Kepemilikan Jet Pribadi

1 hari lalu

Periksa Sandra Dewi, Penyidik Kejaksaan Agung Dalami Soal Kepemilikan Jet Pribadi

Penyidik Kejaksaan Agung mendalami soal kepemilikan jet pribadi saat memeriksa Sandra Dewi, istri Harvey Moeis tersangka korupsi timah.

Baca Selengkapnya

Kejagung Tetapkan Eks Kakanwil Bea Cukai Riau Jadi Tersangka Korupsi Importasi Gula

1 hari lalu

Kejagung Tetapkan Eks Kakanwil Bea Cukai Riau Jadi Tersangka Korupsi Importasi Gula

Jadi tersangka kasus importasi gula, eks Kakanwil Bea Cukai Riau Ronny Rosfyandi ditahan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

BPS Catat Nilai Ekspor Nikel Naik 45,85 Persen pada April 2024

1 hari lalu

BPS Catat Nilai Ekspor Nikel Naik 45,85 Persen pada April 2024

BPS menyebut nilai ekspor komoditas nikel dan barang daripadanya mengalami kenaikan sebesar US$ 210,6 juta atau 45,85 persen pada April 2024.

Baca Selengkapnya

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

1 hari lalu

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

Sandra Dewi Penuhi Panggilan Kejaksaan Agung, Disebut Datang Lewat Basement

1 hari lalu

Sandra Dewi Penuhi Panggilan Kejaksaan Agung, Disebut Datang Lewat Basement

Sandra Dewi disebut disebut datang ke ruang pemeriksaan Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Khsusus lewat basement Gedung Kartika.

Baca Selengkapnya

Helena Lim Susul Sandra Dewi Diperiksa Kejaksaan Agung soal Korupsi Timah Hari Ini

1 hari lalu

Helena Lim Susul Sandra Dewi Diperiksa Kejaksaan Agung soal Korupsi Timah Hari Ini

Crazy Rich PIK Helena Lim diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi timah. Menyusul Sandra Dewi yang tiba sejak pagi.

Baca Selengkapnya