Sandiaga Uno Bicara soal Cawapres, PPP dan PKS

Jumat, 26 Mei 2023 16:54 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno menghadiri acara Halal Bihalal Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Jakarta Selatan di Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Mei 2023/Ima Dini/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Nama Sandiaga Uno menjadi sorotan dalam beberapa hari belakangan ini. Pertama, Sandiaga disebut sebagai calon wakil presiden (cawapres) paling potensial menurut survei terbaru yang digelar Litbang Kompas.

Kedua, Sandiaga belum memastikan bakal bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Meskipun sudah lama "dilamar" PPP. Apakah jadi Sandi bergabung dengan PPP?

Ketiga, berembus isu jika Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu sedang mendekat dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Lantas, bagaimana Sandiaga menyikapi hal tersebut? Berikut pernyataan Sandiaga yang dihimpun Tempo.

Cawapres potensial

Melansir Tempo, Jumat 26 Mei 2023, nama Sandiaga Uno menjadi sosok paling potensial menjadi cawapres menurut survei teranyar Litbang Kompas. Dalam survei yang digelar pada 29 April - 10 Mei 2023 itu, Sandiaga berada di urutan teratas dalam elektabilitas cawapres.

Advertising
Advertising

Dalam data survei tersebut, seperti dikutip Tempo Rabu, 24 Mei 2023, elektabilitas Sandiaga berada di angka 11,9 persen. Meski turun, Sandiaga tetap menjadi cawapres dengan elektabilitas nomor satu.

Ketika ditanya mengenai hal ini, Sandiaga mengatakan hasil survei itu sebagai dampak dari kepuasan masyarakat terhadap pemerintah.

"Yang menarik disampaikan bahwa ada dua yang betul-betul kita harus jaga. Itu usaha kita ini harus berkembang dan dunia usaha ini jangan sampai merugi, karena lapangan kerja ini diciptakan oleh bina usaha," ujar Sandiaga, seperti dikutip Tempo, Jumat, 26 Mei 2023.

Selain itu, Sandiaga menyebut menurut hasil survei Litbang Kompas, pihaknya harus menyelesaikan masalah kebutuhan pokok. Ia menyebut siapapun yang menjadi capres-cawapres harus bersiap diri menyelesaikan isu tersebut dan tidak boleh cepat puas.

"Harus mempercepat pembangunan, jangan hanya melihat survei tapi ada di tengah-tengah masyarakat menangkap aspirasi masyarakat," kata Sandiaga.

Bergabung ke PPP

Isu Sandiaga bergabung ke PPP memang berembus sudah cukup lama. Sampai tulisan ini diturunkan, Sandiaga belum memastikan akan bergabung ke partai berlambang kabah itu. Akan tetapi, Menparekraf itu sudah memberi sinyal saat berkunjung ke Kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jakarta Selatan pada Kamis, 25 Mei 2023 kemarin.

“Saya sudah bertemu Plt Ketum PPP Bapak Mardiono dan mendapatkan beberapa masukan, arahan, saya sampaikan juga wejangan dari para Kiai,” kata Sandi.

Selanjutnya: Dalam pertemuan itu, menurut Sandi…

Berita terkait

Partai Gelora Tolak PKS Bergabung ke Koalisi Prabowo, Gibran: Semuanya Baik-Baik Saja

7 jam lalu

Partai Gelora Tolak PKS Bergabung ke Koalisi Prabowo, Gibran: Semuanya Baik-Baik Saja

PKS memang belum membuat keputusan resmi akan bergabung atau tidak di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

9 jam lalu

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

Keputusan PAN mencabut gugatan PHPU pileg dengan PPP di MK. Diketahui, permohonan tersebut telah ditandatangani Ketum PAN Zulkifli Hasan.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

13 jam lalu

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

13 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

16 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sejumlah kalangan menilai DPR membutuhkan partai oposisi untuk mengawasi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut

17 jam lalu

Sidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut

PPP mengklaim adanya ribuan perpindahan suara ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III.

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

17 jam lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

1 hari lalu

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

PPP mencabut dalil dalam permohonan sengketa pileg soal perpindahan ribuan suara mereka ke PAN dan Gerindra. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Enggan Tanggapi Penolakan Gelora, PKS Masih Tunggu Majelis Syura soal Sikap Politik

1 hari lalu

Enggan Tanggapi Penolakan Gelora, PKS Masih Tunggu Majelis Syura soal Sikap Politik

PKS memilih tak menggubris pernyataan Partai Gelora yang menolak rencana mereka bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya