Ridwan Kamil Bakal Temui Guru ASN Pangandaran yang Viral di Medsos
Reporter
Andry Triyanto Tjitra
Editor
Andry Triyanto Tjitra
Rabu, 10 Mei 2023 16:58 WIB
TEMPO.CO, Pangandaran - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bakal menemui Husein Ali Rafsanjani, guru aparatur sipil negara (ASN) di Pangandaran, Jawa Barat, yang viral di media sosial karena mengaku kena pungutan liar (pungli).
Belakangan diketahui Husein juga mengaku mundur sebagai ASN setelah mendapat intimidasi karena tidak mau mencabut laporan atas dugaan praktik pungli di lingkungan pemkab tersebut.
"Yang (soal ASN) Pangandaran, pertama orangnya akan saya temui hari ini. Saya ingin dengar, tapi media please jangan selalu satu arah. Saya sudah mendengarkan juga dari versi (Pemkab) Pangandaran-nya yang pertama," kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, seperti dikutip dari Antara, Rabu, 10 Mei 2023.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, pihaknya juga telah mendengarkan penjelasan dari Pemkab Pangandaran terkait peristiwa tersebut.
"Saya ingin dengar dari dua sisi dan saya juga sudah dengar dari versi (Pemerintah) Kabupaten Pangandaran-nya," ujarnya.
Sebelumnya, Susi Pudjiastuti juga turut buka suara. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan yang kini tinggal di Pangandaran itu mengaku telah menghubungi Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata.
“Barusan saya dapat telepon dr Bupati, dia ada di Bandung dan mau ketemu sdr Husein mau ngobrol dr hati ke hati, beliau berjanji kalau memang anak buahnya yg salah beliau tidak akan segan2 untk bertindak. Beliau berjanji akan kabari lagi setelah pertemuan,” cuit Susi lewat akun Twitter miliknya @pudjiastuti, seperti dilihat Tempo, Rabu, 10 Mei 2023.
Sebelumnya, Susi mencuit unggahan akun @Heraloebss yang menautkan dirinya soal dugaan pungli yang dialami guru ASN di Pangandaran.
“Pungli & orang dalam lemahkan daya saing Nasional —Laporkan Pungli, Guru ASN di Pangandaran MALAH diancam akan dipecat akhirnya Mengundurkan Diri Karena Diintimidasi,” cuit akun @Heraloebss.
Susi mencuit ulang unggahan itu dengan menuliskan, ”Hera, sy akan coba tanyakan ke Pak Bupati .. nanti sy kabari”.
Selanjutnya: Husein viral di media sosial
<!--more-->
Husein viral di media sosial
Husein, 27 tahun, seorang ASN guru muda dikabarkan memilih untuk mengundurkan diri sebagai ASN karena dia tidak mau mencabut laporan dugaan praktik pungli yang dialaminya di Pemkab Pangandaran.
Melalui media sosial yang lantas viral, Husein menceritakan kejadian itu bermula pada 2020 saat dia, yang baru menerima surat tugas sebagai ASN di Pemkab Pangandaran, harus mengikuti latihan dasar di Kota Bandung.
Husein mengatakan dia diharuskan membayar uang transportasi sebesar Rp 270 ribu untuk mengikuti pelatihan, padahal biaya kegiatan sudah dianggarkan. Kemudian, saat latihan dasar itu berjalan, para peserta juga kembali diminta membayar Rp 310 ribu yang tidak tahu peruntukannya untuk apa.
Ridwan Kamil mengatakan pungutan uang transportasi yang dipersoalkan Husein itu telah diinformasikan ke peserta lain latihan dasar dan disepakati jumlahnya.
"Ini sudah diinformasikan antara peserta. Berapa-berapanya, keluarlah angka itu kan. Angka itu kesepakatan bukan dari (Pemkab) Pangandaran-nya, tapi dari teman angkatannya. Keluar saja segitu," ujar Kang Emil.
ANDRY TRIYANTO | ANTARA
Pilihan editor: Susi Pudjiastuti Turun Tangan Soal Guru ASN Pangandaran yang Ngaku Kena Pungli
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.