Duet Anies Baswedan - AHY Unggul dalam Survei, Jubir Demokrat: Cocok Sekali Berdua Ini
Senin, 13 Maret 2023 08:10 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menanggapi hasil survei yang menyebutkan bahwa ketua umum partainya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), adalah pasangan ideal untuk Anies Baswedan dalam mengarungi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Menurut dia, AHY memiliki beberapa keunggulan.
Herzaky menegaskan keputusan bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan merupakan hak prerogatif Anies. Namun, jika hasil survei belakangan ini, Herzaky mengatakan sosok AHY merupakan orang yang dapat melengkapi Anies Baswedan dalam memutar roda pemerintahan.
"Komitnya kuat sekali, kalau kita lihat dan kita cermati dalam banyak kesempatan kan sangat cocok sekali berdua ini," ujarnya saat dihubungi, Ahad, 12 Maret 2023.
AHY dinilai cakap dalam mengelola organisasi politik
Sosok AHY, menurut Herzaky, telah menunjukkan kemampuan mengelola organisasi politik, yaitu Partai Demokrat, dalam tiga tahun terakhir. Kemampuan ini, kata Herzaky, terlihat dari bagaimana AHY mengelola kekuatan partainya di parlemen serta cara AHY memimpin mesin politik dari tingkat atas hingga bawah.
Herzaky mencontohnya ketika partainya menghadapi masalah klaim politik yang dilakukan kubu Moeldoko. Dia menilai, AHY menunjukkan kemampuannya untuk melawan seorang jenderal bintang 4 yang merupakan kepala staf presiden, orang yang dekat dengan kekuasaan.
"Bisa mensolidkan konsolidasi semua kekuatan di 34 provinsi dan 514 kabupaten kota dari atas bilang A sampai ke bawah sampai ke RT RW bilang A-nya. Semua ini kan suatu kelebihan, bagaimanapun memastikan tadi bisa saling melengkapi," kata Herzaky.
Dia menilai hal ini sangat penting untuk pemerintahan ke depannya. Menurut dia, kemampuan AHY untuk mengkonsolidasikan kekuatan di parlemen, bernegosiasi dan berkompromi dengan partai politik lain, akan menjamin program pemerintahan berjalan.
"Ini kan suatu nilai lebih yang akan diperlukan pemerintahan ke depan. Bagaimana program mau jalan kalau di parlemen mentok? nah ini Kan perlu orang yang berpengalaman," kata Herzaky.
Selain itu, kemampuan AHY dalam mengkonsolidasikan kekuatan ke tingkat bawah juga dinilai penting agar kebijakan pemerintahan pusat dan daerah selaras.
"Kan kita ingin agar kebijakan-kebijakan kita untuk perbaikan nanti bisa terimplementasi, bukan hanya hanya lip service belakang," kata dia.
Hal itu, menurut dia, juga terlihat dari bagaimana AHY memimpin anggota parlemen Partai Demokrat sebanyak 54 orang di DPR RI dan sekitar 2000 di tingkat DPRD.
"Ini bukan suatu hal yang mudah," kata dia.
Selanjutnya, Demokrat menilai hasil survei sebagai aspirasi rakyat
<!--more-->
Herzaky mengatakan hasil survei yang menempatkan duet Anies Baswedan dan AHY sebagai kandidat terkuat pemenang Pilpres 2024 telah bergaung sejak lama. Bahkan, menurut dia, duet tersebut telah muncul jauh sebelum mereka mendeklarasikan Anies sebagai calon presiden.
Dia pun menilai hal itu sebagai aspirasi masyarakat yang menginginkan keduanya memimpin Indonesia.
"Adapun kita bicara tentang hasil survei, itu kan merupakan hasil aspirasi masyarakat. Harapan publik ," ucapnya.
Herzaky pun mengklaim tingginya elektabilitas duet Anies-AHY telah diketahui partainya sejak 2021.
"Rakyat sangat susah saat pandemi dan bencana, dan kita tahu itu aspirasi meledak waktu itu," kata Herzaky.
Survei sebut Anies-AHY berpotensi menangkan Pilpres 2024
Anies Baswedan merupakan bakal calon presiden yang akan diusung oleh Koalisi Perubahan. Koalisi tersebut beranggotakan Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat.
Sejumlah survei belakangan menyebut duet Anies Baswedan dan AHY berpotensi besar memenangkan Pilpres 2024.
Survei yang dilakukan oleh Lembaga Voxpol pada September 2022 misalnya. Menyatakan pasangan Anies-AHY unggul dalam simulasi yang mereka lakukan dengan elektabilitas di atas 30 persen.
Lembaga Indonesia Political Opinion (IPO) pun mengklaim memiliki data serupa. Dalam survei yang mereka lakukan pada awal Maret ini, IPO menyatakan duet Anies-AHY unggul atas pasangan lain dengan elektabilitas mencapai 39,1 persen.
Anies-AHY secara umum untuk saat ini paling kuat dibanding skema kandidat lainnya, tentu ini asumsi dengan kondisi saat ini,” kata Direktur IPO Dedi Kurnia Syah dalam rilis survei terbaru IPO, Sabtu, 11 Maret 2023.
AHY memang disebut sebagai salah satu kandidat kuat calon wakil presiden yang akan mendampingi Anies Baswedan. Calon lainnya adalah Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Ahmad Heryawan. Selain itu, ada juga nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.