NasDem Sebut Demokrat Tak Ngotot Sodorkan AHY Jadi Cawapres Anies

Sabtu, 4 Februari 2023 06:50 WIB

Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto usai pertemuan tim kecil Mitra Koalisi Perubahan menjelaskan ihkwal pertemuan antara Ketua Umum Nasdem Surya Paloh dengan Presiden RI Jokowi saat ditemui tempatnya di Pendopo Anies Baswedan, Jakarta. Pada Jumat, 27 Januari 2023. TEMPO/Tika Ayu

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP Partai NasDem Sugeng Suparwoto mengatakan pendamping Anies Baswedan untuk berlaga pada Pemilihan Presiden 2024 diserahkan sepenuhnya kepada Anies. Menurut dia, partainya bersama Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang akan membentuk Koalisi Perubahan ini sudah satu suara mengenai hal tersebut.

Adapun Partai Demokrat menyodorkan nama Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY sebagai calon wakil presiden Anies. Kendati demikian, Sugeng mengatakan Demokrat sudah menyampaikan bahwa cawapres diserahkan kepada Pak Anies.

So far, tidak (ngotot). Tapi memang selama ini kita baru kan ketemu dua kali. Kemarin saya tim kecil ketemu di Kantor Demokrat,” kata Sugeng di Kantor Partai NasDem, Jumat, 3 Februari 2023.

Adapun piagam deklarasi Koalisi Perubahan disebut Sugeng sudah tuntas dibahas oleh tim kecil tiga partai. Dia menjelaskan, ketiga partai tinggal mencari momentum yang tepat untuk mendeklarasikan koalisi.

Pasalnya, poin-poin dan substansi dalam piagam itu disebut Sugeng sudah selesai dibahas.

Advertising
Advertising

“Sudah selesai semua. Itu kan fungsinya tim kecil, kami yang menyiapkan, tinggal cari momentum, hari, bulan, tanggal yang baik aja,” kata Sugeng di Kantor DPP Partai NasDem, Jakarta Pusat, Jumat, 3 Februari 2023.

Kendati demikian, Sugeng menyebut belum bisa memastikan apakah deklarasi ini sekaligus mengumumkan paket calon presiden serta calon wakil presidennya. Adapun ketiga partai sudah satu suara menjagokan Anies Baswedan sebagai capres 2024 dan berkomitmen kerja sama dalam Koalisi Perubahan.

Menurut Sugeng, urusan deklarasi pendamping Anies masih dipertimbangkan oleh tim kecil ketiga partai. Dia mengatakan pertimbangan ini merupakan bagian dari strategi melihat peta Pemilihan Presiden 2024.

“Sudah, semua sudah ada. Betul apakah akan mencalonkan, mengumumkan sekaligus cawapres, itu bagian pertimbangan. Kita lihat sebagai sebuah strategi,” kata dia.

Bacapres Pertama dengan Dukungan Suara yang Cukup

Ketua Tim Anies Baswedan, Sudirman Said, mengatakan satu per satu dukungan dari partai politik kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024 resmi dilontarkan. Usai Partai NasDem dan Partai Demokrat, PKS akhirnya menyusul dengan menegaskan komitmennya untuk menjadi bagian dari partai pendukung Anies dalam Koalisi Perubahan pada Senin, 30 Januari 2023 lalu.

Said menjelaskan, penegasan komitmen oleh PKS ini menunjukkan bahwa Anies merupakan bakal calon presiden pertama yang mendapatkan dukungan resmi dengan jumlah yang cukup. Artinya, kata dia, bahtera Koalisi Perubahan bersiap untuk segera belajar menuju Pemilihan Presiden 2024.

“Pada hari ini Pak Anies adalah bacapres yang pertama kali mendapatkan dukungan resmi dalam jumlah yang cukup. Ini artinya bahtera perjuangan Koalisi Perubahan segera bersiap untuk berlayar menempuh berbagai tantangan,” kata Sudirman di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Senin, 30 Januari 2023.

Dia mengatakan pimpinan parpol Koalisi Perubahan bakal bertemu dalam waktu dekat. Mereka dijadwalkan menyusun dan menyepakati piagam koalisi.

“Dalam waktunya, Insya Allah akan dilakukan deklarasi bersama seluruh partai politik pendukung Pak Anies Baswedan,” ujarnya.


Baca: Nasdem Soal Rencana Kunjungi PDIP: Kami Tak Memohon Minta Bertemu Bu Mega

Berita terkait

Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

17 menit lalu

Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

Anies-Muhamin dikabarkan menuju ke Aceh untuk mengikut agenda bersama meski Timnas Amin sudah bubar.

Baca Selengkapnya

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

47 menit lalu

Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

Koordinator Juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, mengatakan sikap politik PKS jadi koalisi atau oposisi akan diumumkan jika sudah diputuskan Majelis Syuro.

Baca Selengkapnya

Modus Penyelewengan Dana BOS

6 jam lalu

Modus Penyelewengan Dana BOS

Penyelewengan dana bantuan operasional sekolah atau dana BOS diduga masih terus terjadi di banyak satuan pendidikan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

15 jam lalu

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

Surya Paloh tidak tampak dalam acara yang digelar di kediaman Anies di Lebak Bulus itu.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

16 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan, gugatan PDIP salah alamat jika ingin membatalkan pelantikan kliennya

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

17 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan PDIP tidak memiliki legal standing mengajukan gugatan ke PTUN di perkara ini

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

17 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

17 jam lalu

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

18 jam lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

20 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya