Dealer Hino di Sentul Dukung Standar Euro4
Rabu, 14 Desember 2022 13:32 WIB
INFO NASIONAL - PT Hudaya Maju Mandiri (HMM) bersama PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) baru saja meresmikan dealer di Jalan Alternatif Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Selasa, 13 Desember 2022.
Tempat terbaru ini merupakan dealer 3S (Sales, Service, Spare Parts). Artinya, selain menjual semua produk Hino, juga menjadi lokasi untuk perbaikan atau servis, serta penjualan suku cadang (spare parts).
Direktur Hudaya Maju Mandiri, Zulfikar Pujiadi menjelaskan bahwa semula lokasinya di Nanggewer yang juga di kawasan Bogor. “Kemudian pindah ke lokasi baru ini di dekat Sentul karena daerah ini potensinya bagus,” ujarnya saat konferensi pers di hari peresemian HMM Sentul.
Dealer HMM di Sentul ini berdiri di area seluas 1.700 meter persegi. Memiliki 6 service bay yang memastikan pelayanan terbaik untuk semua truk dan bus Hino. Mulai dari perawatan berkala, perbaikan ringan, perbaikan berat, hingga perbaikan komponen.
Seluruh montir dan customer support dipastikan profesional karena HMSI memiliki Training Center dan melaksanakan pelatihan secara berkala. Pelanggan yang melakukan perbaikan di dealer HMM Sentul juga disediakan tempat menunggu yang nyaman ber-AC, hingga fasilitas toilet dan tempat ibadah.
Selain itu, HMM di Sentul memiliki fasilitas canggih berupa DX Tools untuk produk-produk terbaru Hino yang mengusung Euro4. Sebagaimana diketahui, per April 2022, Pemerintah telah menetapkan setiap produksi kendaraan bermotor mesin diesel tipe baru, diwajibkan untuk memenuhi ketentuan baku mutu emisi gas buang standar Euro4 yang lebih ramah lingkungan.
HMSI langsung mendukung kebijakan tersebut, sehingga sejak April pun seluruh produk baru Hino berstandar Euro4, baik jenis Dutro Truck, Ranger Truk, maupun Bus. Sales Executive HMM, Dwi Yuliarto Wicaksono, menjelaskan bahwa untuk menunjang standar Euro4, semua produk baru Hino menggunakan mekanisme 3 kali penyaringan dan injector dengan full Diamond Like Carbon (DLC) guna meningkatkan ketahanan aus.
Hino juga menggunakan sistem kendali emisi seperti Exhaust Gas Recirculation (EGR) system, Diesel Oxidation Catalyst (DOC), serta Selective Catalytic Reduction (SCR). Penerapan sistem ini berbeda pada tiap jenis produk Hino. Selain itu juga diterapkan sistem kontrol yang terintegrasi dalam ECU generasi ke-4 untuk menghasilkan sinkronisasi sistem kendali pada kendaraan agar lebih akurat.
Penerapan ECU dan sistem kendali emisi seperti EGR, DOC, dan SCR, pada produk-produk Hino memiliki dua manfaat. Pertama tentunya memastikan penerapan standar Euro4 telah diaplikasikan dengan baik dan menghasilkan gas buang yang rendah emisi. Dua, semua teknologi tersebut mampu meningkatkan tenaga pada truk dan bus Hino. “Terasa sangat signifikan peningkatannya di Euro4. Yang pasti, horse power mengalami kenaikan,” ujarnya.
Dwi menambahkan, produk terbaru Hino yang telah menerapkan Euro4 juga mengalami peningkatan pada segi kenyamanan pengendara. Misalnya interior Dutro Truck memakai blower angin agar kabin tetap sejuk, dan semua kursi berlapis sarung kulit coklat yang memberi kesan mewah, nyaman, dan modern.
Berbagai fitur lain yang disematkan pada Hino berstandar Euro4 di antaranya menggunakan sasis yang kuat, gross vehicle weight yang lebih optimal, juga sistem pengereman yang reponsif menggunakan full air brake dan ABS.
Menurut COO HMSI Santiko Wardoyo, satu hal yang pasti melalui penerapan standar Euro4 menghasilkan gas buang yang rendah emisi sehingga dapat mendukung upaya pemerintah menurunkan emisi karbon sesuai Perjanjian Paris.
“Produk dengan standar Euro4 sejak April lalu juga telah didistribusikan kepada pelanggan lebih dari 20 ribu unit, dan sejauh ini tidak ditemukan masalah sehingga dapat dipastikan produk Hino dapat diandalkan,” katanya. (*)
