Survei Indekstat: PDIP Unggul 23,2 Persen Disusul Gerindra 12,5 Persen, Golkar 9,9 Persen

Reporter

magang_merdeka

Minggu, 6 November 2022 17:17 WIB

Lembaga survei Indekstat Indonesia, merilis hasil survei nasional opini publik Capres dan Cawapres 2024 pada 6 November 2022, di Menteng Jakarta. TEMPO/Dinda Nataya Begjani

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga survei Indekstat Indonesia memaparkan hasil temuannya bahwa PDIP masih akan menjadi partai dengan suara terbanyak dengan 23,2 persen jika pemilu digelar hari ini. Survei ini diselenggarakan pada 10-19 Oktober 2022.

“Peta konstelasi elektoral hari ini menunjukkan bahwa jika pemilihan umum (pemilu) diadakan sekarang, PDIP akan mendapatkan suara terbanyak, 23,2 persen naik dari perolehan Pemilu 2019," kata Deputi Direktur Eksekutif Indekstat Rikola Fedri, pada Rilis Survei Nasional Minggu 6 November 2022.

Menyusul di urutan selanjutnya Gerindra, Golkar, dan PKB. Ketiganya berada dalam rentang margin of error, Gerindra mendapatkan elektabilitas sebesar 12,5 persen, Golkar 9,9 persen, dan PKB 9,0 persen.

Kemudian, Demokrat didukung 7,5 persen suara, PKS 7,1 persen, Nasdem 3,2 persen, PPP 3,0 persen dan PAN 2,1 persen. "Sedangkan partai-partai lain mendapatkan suara dibawah 2,0 persen. Masih ada 20,3 persen pemilih yang belum menentukan pilihan,” kata Riko

Adapun Indekstat melakukan survei tren elektabilitas partai politik dalam kurun waktu satu tahun pada Oktober 2021-Oktober 2022 yang hasilnya mayoritas partai politik cenderung tidak ada perubahan trend elektoral secara signifikan.

“PDIP dalam rentang margin error, tetap stabil di angka 21-23 persen, Gerindra mengalami peningkatan elektoral dari 9,1 persen di Oktober 2021 menjadi 12,5 persen per-hari ini, sementara Golkar dan PKB cenderung stabil di rentang 9,0-9,9 persen," ucap Riko.

Riko juga menjelaskan tren elektabilitas Demokrat dalam kurun waktu satu tahun terakhir cenderung stabil di rentang 7,1-7,5 persen dan PKS berada di rentang 6,0-7 persen.

Survei ini diselenggarakan pada 10-19 Oktober 2022 dengan 1.200 responden yang dipilih secara acak dengan menggunakan metode multistage random sampling dan wawancara dilakukan secara tatap muka. Margin of error 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Dinda Nataya Begjani

Baca: Hasil Survei LSI Denny JA NasDem di Bawah 4 Persen, Ahmad Ali: Kami Tidak Terpengaruh

Berita terkait

Istana soal PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas: Presiden Ucapkan Terima Kasih

59 menit lalu

Istana soal PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas: Presiden Ucapkan Terima Kasih

Istana Kepresidenan juga menyatakan Jokowi selalu menghormati PDIP.

Baca Selengkapnya

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

1 jam lalu

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

Politik uang jadi sorotan setelah diusulkan Hugua, anggota Komisi II DPR yang juga kader PDIP agar dilegalkan. Seperti apa bentuk money politics?

Baca Selengkapnya

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

1 jam lalu

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

Anggota Komisi II DPR yang juga Kader PDIP, Hugua usulkan politik uang dalam Pemilu dilegalkan. Bagaimana regulasi money politics dan sanksinya?

Baca Selengkapnya

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

1 jam lalu

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

PDIP akan menggunakan Api Abadi Mrapen dari Grobogan, Jawa Tengah, saat acara pembukaan dan menempatkanya selama Rakernas.

Baca Selengkapnya

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

1 jam lalu

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

PDIP tidak mengundang Jokowi dalam acara Rakernas V di Jakarta. Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan PDIP juga bakal menentukan sikap politiknya.

Baca Selengkapnya

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

2 jam lalu

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

PDIP akan lakukan Rakernas V di kawasan Ancol, Jakarta pada 24-26 Mei 2024. Apa persiapan dan yang akan dibahas dalam Rakernas PDIP itu?

Baca Selengkapnya

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

2 jam lalu

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

7 jam lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

8 jam lalu

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

10 jam lalu

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya