Mujahidin Bantah Kaitan Abu Bakar Ba'syir dan Fathur Rohman Al-Ghozi

Reporter

Editor

Kamis, 17 Juli 2003 11:31 WIB

TEMPO Interaktif, Yogyakarta:Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) membantah ada kaitan antara Ustadz Abu Bakar Ba'syir dengan Fathur Rohman Al-Ghozi asal Madiun yang ditangkap Filipina dengan tuduhan terorisme. Abu Bakar adalah Pemimpin Tertinggi MMI. Ia juga pendiri Pondok Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah, tempat Fathur menimba ilmu sebelum studi ke Filipina dan Pakistan. Irfan menyatakan meski pernah belajar di Al-Mukmin, Abu Bakar tidak mengenal Fathur. Pasalnya, Abu telah meninggalkan Indonesia dan bermukim di Malaysia sejak 1985, untuk menghindari pengadilan rezim Orde Baru karena menolak asas tunggal Pancasila. Setahun kemudian Fathur yang kelahiran 17 Februari 1971 itu masuk ke Ngruki. "Coba saja dihitung, sewaktu dia menjadi santri di Al-Mukmin usianya berapa? Saat itu Ustadz Abu Bakar jelas masih berada di Malaysia," jelas Irfan. Ia sendiri mengaku tidak kenal dengan pemuda pendiam tapi cerdas tersebut. Ia berpendapat, pengkaitan tersebut dilakukan karena sasaran tembak sesungguhnya Abu Bakar. "Karena tidak punya bukti otentik, maka mereka berusaha mengait-kaitkan yakni mencari orang yang dianggap pernah berhubungan dengan Ustadz Abu Bakar," ujar Irfan. Tapi, kenapa muncul dugaan atau analisis tersebut? Irfan mendasarkan pada dua fakta. Pertama, sebelum peledakan World Trade Center di New York, 11 September 2001, Abu Bakar disebut-sebut sebagai tokoh sentral Kelompok Mujahidin Malaysia. Kedua, setelah masalah Afganistan, Abu Bakar dituding sebagai pimpinan Jamaah Islamiah di Malaysia. "Faktanya, seluruh pengaitan itu tidak ada bukti konkrit. Kalau Amerika atau Indonesia bisa mengidentifikasi, silahkan!" tandas Irfan. (Idayanie - Tempo News Room)

Berita terkait

Marilyn Manson Menyepakai Kontrak Rekaman dengan Label Baru

2 menit lalu

Marilyn Manson Menyepakai Kontrak Rekaman dengan Label Baru

Penyanyi rock Amerika Serikat Marilyn Manson menyepakati kontrak rekaman baru dengan label independen Nuclear Blast

Baca Selengkapnya

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang

2 menit lalu

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang

Usai pensiun sebagai Wakapolda Aceh, Armia Fahmi akan aktif sebagai kader Partai Aceh. Bahkan, ia akan maju sebagai calon Bupati Aceh Tamiang.

Baca Selengkapnya

Pembaruan iOS 17.5 Bawa Bug, Foto Lama yang Sudah Dihapus Bisa Muncul Lagi

4 menit lalu

Pembaruan iOS 17.5 Bawa Bug, Foto Lama yang Sudah Dihapus Bisa Muncul Lagi

Dampak dari bug di iOS 17.5 ini dinilai membawa masalah privasi yang sangat besar, sebab foto yang dihapus seharusnya tidak disimpan server Apple.

Baca Selengkapnya

Ekaterina Antropova Cemerlang, Bawa Tim Bola Voli Putri Italia Kalahkan Jerman di VNL 2024

6 menit lalu

Ekaterina Antropova Cemerlang, Bawa Tim Bola Voli Putri Italia Kalahkan Jerman di VNL 2024

Ekaterina Antropova membawa tim bola voli putri Italia meraih kemenangan perdana di VNL 2024 dengan menekuk Jerman.

Baca Selengkapnya

Cegah Kecurangan Seperti Tahun Lalu, Kota Bogor Rumuskan Kebijakan Baru untuk PPDB 2024

6 menit lalu

Cegah Kecurangan Seperti Tahun Lalu, Kota Bogor Rumuskan Kebijakan Baru untuk PPDB 2024

Tahun lalu, pelaksanaan PPDB di Kota Bogor menjadi sorotan karena ditemukan kecurangan berupa manipulasi data KK

Baca Selengkapnya

Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

7 menit lalu

Menengok Infrastruktur Pendukung World Water Forum: Keamanan Perjalanan hingga Kenyamanan Hotel

World Water Forum akan segera digelar di Bali. Bagaimana infrastruktur pendukung kegiatan tersebut?

Baca Selengkapnya

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

8 menit lalu

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

PDIP akan menggunakan Api Abadi Mrapen dari Grobogan, Jawa Tengah, saat acara pembukaan dan menempatkanya selama Rakernas.

Baca Selengkapnya

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

8 menit lalu

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

Anggota Komisi II DPR yang juga Kader PDIP, Hugua usulkan politik uang dalam Pemilu dilegalkan. Bagaimana regulasi money politics dan sanksinya?

Baca Selengkapnya

Lima Alasan Kamu Harus Ikut Pameran Bursa Kerja

9 menit lalu

Lima Alasan Kamu Harus Ikut Pameran Bursa Kerja

Hadir di acara bursa kerja merupakan salah satu pilihan strategis untuk meningkatkan peluang mendapatkan pekerjaan

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Pastikan Tak ada Transfer Senjata dengan Rusia

9 menit lalu

Adik Kim Jong Un Pastikan Tak ada Transfer Senjata dengan Rusia

Kim Yo Jong adik Kim Jong Un menyangkal tuduhan Amerika Serikat dan Korea Selatan kalau senjata Korea Utara digunakan dalam perang Ukraina

Baca Selengkapnya