Majelis Syuro PKS Tetapkan Kriteria Capres 2024 Religius Nasionalis

Reporter

Ima Dini Shafira

Editor

Amirullah

Selasa, 4 Oktober 2022 19:30 WIB

Suasana Konferensi Pers usai pertemuan PKS dan Nasdem di Nasdem Tower, Jakarta, 22 Juni 2022TEMPO/Rahma Dwi Safitri

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, mengatakan partainya sudah membuat keputusan ihwal koalisi dan kualifikasi capres yang bakal diusung di Pilpres 2024. Menurutnya, capres jagoan PKS mesti menghadirkan perubahan untuk Indonesia dan berpotensi menang.

“Majelis Syuro sudah membuat keputusan tentang koalisi dan kualifikasi capres yang akan diusung PKS. Kriterianya sudah ditentukan, yaitu harus religius nasionalis,” kata Hidayat, Selasa, 4 Oktober 2022.

Hidayat mengatakan keputusan Majelis Syuro ini sudah didelegasikan kepada Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP). Dewan ini, kata dia, akan berkoordinasi untuk memutuskan kapan deklarasi digelar. Ia menjelaskan, rencananya deklarasi koalisi dan capres bakal terjadi sebelum akhir 2022.

“Secara prinsip terjadi sebelum 2022 berakhir. Tapi bisa juga dipercepat berdasarkan hasil rapat DPTP. Jadi secara prinsip Majelis Syuro sudah mendelegasikan kepada DPTP,” ujarnya.

DPTP disebut Hidayat terdiri atas Ketua Majelis Syuro, empat Wakil Ketua Majelis Syuro, Sekretaris Majelis Syuro, presiden partai, sekretaris jenderal, bendahara umum, Ketua Majelis Pertimbangan Pusat, dan Ketua Dewan Syariah.

Advertising
Advertising

Adapun PKS disebut-sebut bakal menjalin koalisi bersama Partai NasDem dan Partai Demokrat. Hidayat mengatakan komunikasi partainya dengan kedua partai tersebut terjalin sangat intensif. Bahkan, kata dia, sebelum Anies Baswedan dideklarasikan sebagai capres, Partai NasDem telah terlebih dulu berkomunikasi dengan PKS.

“Bahkan kemarin sebelum pengumuman, NasDem juga berkomunikasi dengan PKS. Jadi kami saling mengerti, mengetahui, dan memahami pilihan waktu pengumuman siapa capres dan pasangan cawapres,” kata dia.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

56 menit lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Seperti PDIP, PKS Setujui Revisi UU Kementerian Negara dengan Catatan

18 jam lalu

Seperti PDIP, PKS Setujui Revisi UU Kementerian Negara dengan Catatan

Hari ini, Rapat pleno Baleg DPR menyepakati pengambilan keputusan atas hasil penyusunan revisi UU Kementerian Negara menjadi usul inisiatif DPR.

Baca Selengkapnya

Profil Indira Chunda Thita, Putri Syahrul Yasin Limpo yang Minta Rp 21 Juta ke Kementan untuk Beli Sound System

1 hari lalu

Profil Indira Chunda Thita, Putri Syahrul Yasin Limpo yang Minta Rp 21 Juta ke Kementan untuk Beli Sound System

Indira Chunda Thita, putri Syahrul Yasin Limpo, memulai karir politik di PAN sebelum melompat ke Partai NasDem.

Baca Selengkapnya

PKS Menjelang Pilkada 2024, Membuka Peluang Koalisi hingga Berikrar di Depok

1 hari lalu

PKS Menjelang Pilkada 2024, Membuka Peluang Koalisi hingga Berikrar di Depok

Menjelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024, Partai Keadilan Sejahtera atau PKS mempersiapkan calon-calon yang akan diusung

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Tolak Usulan Money Politics Dilegalkan Saat Pemilu

1 hari lalu

Ramai-ramai Tolak Usulan Money Politics Dilegalkan Saat Pemilu

ICW menganggap usulan melegalkan money politics saat pemilu tidak pantas dan sangat tidak menunjukkan integritas.

Baca Selengkapnya

Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

1 hari lalu

Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

Partai Demokrat menilai Bey Triadi Machmudin sebagai figur potensial untuk Pilkada Jabar 2024.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hortikultura Kementan Ungkap Ancaman Mutasi Jika Tak Penuhi Kebutuhan Partai NasDem

1 hari lalu

Dirjen Hortikultura Kementan Ungkap Ancaman Mutasi Jika Tak Penuhi Kebutuhan Partai NasDem

Dirjen Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto menjadi salah satu saksi dalam lanjutan sidang Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Safari Politik ke Gerindra, PKS Sodorkan Dua Nama untuk Pilkada Kabupaten Bogor

1 hari lalu

Safari Politik ke Gerindra, PKS Sodorkan Dua Nama untuk Pilkada Kabupaten Bogor

Partai Gerindra Kabupaten Bogor membuka pintu koalisi dengan partai politik lain di Pilkada 2024, termasuk dengan PKS.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

1 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Komisi I DPR Pastikan UU Pers Masuk Konsideran draf RUU Penyiaran

1 hari lalu

Komisi I DPR Pastikan UU Pers Masuk Konsideran draf RUU Penyiaran

DPR membantah pembahasan draf revisi Undang-Undang Penyiaran atau RUU Penyiaran tidak memasukkan UU Pers sebagai konsideran.

Baca Selengkapnya