Jokowi Pamer Ketemu Putin dari Dekat: Kalau 5 Meter, Saya Tinggal Pulang

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 7 September 2022 11:25 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin menerima Presiden Jokowi di Kremlin, 30 Juni 2022. Kremlin.ru

Koridor pangan artinya memberikan jaminan agar ekspor gandum Ukraina, maupun pangan dan pupuk Rusia, bisa terus berjalan di tengah kecamuk perang. "Ya benar," kata Duta Besar Indonesia untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno kepada Tempo pada 30 Juni 2022.

Hanya saja sebelum Jokowi, gagasan Koridor Pangan sebenarnya sudah lebih dulu dimulai oleh Turki. Media asal Rusia, TASS, melaporkan sederet pembicaraan antara Turki dan Rusia untuk membangun Koridor Grain (biji-bijian, termasuk gandum).

TASS melaporkan koridor ini menjadi fokus pembicaraan antara Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov dan Menteri Luar Negeri Turki Mevlu Cavusoglu di Antara, Turki, pada 8 Juni, beberapa hari sebelum Jokowi bertemu Putin. Kementerian Luar Negeri Turki lalu melaporkan hal yang sama.

Dalam pertemuan dengan Lavrov, Cavousoglu membahas sejumlah isu dari masalah Libya, Syria, dan khususnya perang di Ukraina. "Serta rencana yang dipimpin PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) untuk pengiriman grain yang aman, dibahas dalam pertemuan tersebut," demikian Kementerian Luar Negeri Turki melaporkan.

Berikutnya pada 23 Juni, media asal Turki, Anadolu Agency, melaporkan bahwa sudah ada konsensus untuk menbangun Koridor Grain ini untuk kelancaran kargo di pelabuhan Laut Hitam. Kabar soal konsensus ini disampaikan oleh Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar.

Bukah hanya di Turki, rencana pembentukan Koridor Grain ini juga mengemuka dalam konferensi pers di Kantor Pusat Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB pada 8 Juni, hari yang sama dengan pertemuan Lavrov dan Cavusoglu. "Produksi pangan Ukraina, serta pangan dan pupuk RUsia, harus bisa dikirim kembali ke pasar global, meski ada perang," kata Sekretaris Jenderal PBB António Guterres.

Guterres juga mengatakan dirinya telah meminta Rebeca Grynspan dan Martin Griffiths untuk mengkoordinasikan dua gugus tugas guna menemukan kesepakatan yang ideal agar ekspor pangan Ukraina yang melewati Lau Hitam bisa berlangsung aman. "Serta akses tanpa hambatan ke pasar global untuk pangan dan pupuk Rusia," kata Guterres.

Grynspan adalah Sekretaris Jenderal United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD). Sedangkan, Griffiths menjabat sebagai Under-Secretary-General for Humanitarian Affairs and Emergency Relief Coordinator pada United Nations Regional Office for Central Africa (UNOCA).

Baca juga: Presiden Jokowi Sampaikan ke Vladimir Putin Bahwa Indonesia Siap Menjadi Mediator Rusia dan Ukraina

Berita terkait

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

5 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

6 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

6 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Percobaan Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, Ini Respons Putin, Zelensky, dan Joe Biden

7 jam lalu

Percobaan Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, Ini Respons Putin, Zelensky, dan Joe Biden

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico alami percobaan pembunuhan. Begini respons pimpinan dunia seperti Putin, Zelensky, Joe Biden hingga Rishi Sunak.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

8 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

8 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

10 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

13 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

14 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

15 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya