TEMPO.CO, Jakarta - Justice collaborator merupakan istilah yang dipakai untuk memberikan identitas kepada pelaku kejahatan untuk bekerja sama dengan aparat penegak hukum guna membongkar suatu kasus kejahatan. Eksistensi justice collaborator telah diatur dalam Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 4 Tahun 2011 tentang Perlakuan Bagi Pelapor Tindak Pidana.

Dalam jurnal berjudul The Role Of Justice Collaborator In Uncovering Criminal Cases In Indonesia, metode ini dapat dilakukan dengan tujuan memberikan kejelasan dari suatu kondisi yang membuat seseorang rentang terhadap ancaman atau intimidasi yang dapat merugikan jiwa dan raganya.

Namun, dalam praktiknya seorang justice collaborator memerlukan perlindungan dari segala ancaman dalam menyampaikan kesaksiannya. Karena itu, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban atau LPSK menjadi tempat pemberi perlindungan dan hak-hak kepada saksi.

Adapun cara yang perlu ditempuh LPSK untuk membantu justice collaborator adalah sebagai berikut:

1. Meminta keterangan secara lisan dan/atau tertulis dari pemohon dan pihak lain yang terkait dengan permohonan.
2. Menelaah keterangan, surat, dan/atau dokumen yang terkait untuk mendapatkan kebenaran atas permohonan.
3. Meminta salinan atau fotokopi surat dan/atau dokumen terkait yang diperlukan dari instansi manapun untuk memeriksa laporan pemohon sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
4. Meminta informasi perkembangan kasus dari penegak hukum.
5. Mengubah identitas terlindung sesuai dengan ketentuan peraturan perundang.
6. Mengelola rumah aman.
7. Memindahkan atau merelokasi terlindung ke tempat yang lebih aman.
8. Melakukan pengamanan dan pengawalan.
9. Melakukan pendampingan saksi dan/atau korban dalam proses peradilan.
10. Melakukan penilaian ganti rugi dalam pemberian restitusi dan kompensasi.

Perlu diperhatikan, apabila ada instansi atau pihak lain yang tidak memenuhi hal-hal yang telah disebutkan, maka pihak tersebut akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

FATHUR RACHMAN

Baca juga: Inilah Hak yang Diperoleh sebagai Justice Collaborator