TEMPO.CO, Jakarta - Iklan Holywings terkait promo gratis satu botol miras khusus untuk pelanggan dengan nama Muhammad dan Mariam viral. Banyak pihak mengecam iklan yang diunggah di Instagram Story @holywingsbar pada Kamis, 23 Juni 2022, itu.

Promo yang berlangsung setiap Kamis ini dinilai menistakan agama lantaran menggunakan nama Nabi Muhammad dan Bunda Maria untuk promosi minuman alkohol. Iklan promosi ini menambah sederet kontroversial Holywings. Berikut ini beberapa di antaranya:

1. Tiga kali melanggar PPKM selama pandemi Covid-19

Bar Holywings di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, terciduk melakukan pelanggaran aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) selama Pandemi Covid-19 pada 2021. Bukan sekali, PPKM dilanggar hingga tiga kali. Pelanggaran pertama pada Februari 2021, kedua pada Maret 2021, dan terakhir pada September 2021.

2. Bersikeras bangun cabang di Bogor

Bogor merupakan kota yang mengusung identitas sebagai kota ramah keluarga. Sehingga kota ini melarang adanya bisnis malam yang menjual alkohol. Holywings, yang merupakan venue hiburan malam, bersikeras membangun cabang di kota ini pada November 2022. Wali Kota Bogor, Bima Arya menolak perizinannya jika konsepnya sama seperti di kota-kota lain.

“Apabila Holywings dibuka di Bogor dan konsepnya sama dengan yang ada di kota-kota lain, kami tidak akan mengizinkan Holywings beroperasi di Bogor,” katanya saat memeriksa tata ruang Holywings, Minggu, 9 Januari 2022.

Namun, pada Selasa, 8 Februari 2022, Bima Arya akhirnya merestui Holywings dibuka dengan catatan konsepnya disesuaikan dengan konsep Kota Bogor. “Tidak boleh, ya sama seperti kafe-kafe yang lain, menjualnya alkohol di atas 5 persen," kata Bima.

3. Penganiayaan Bryan Yoga Kusuma di Holywings Yogya

Kasus lain yang menyangkut Holywings adalah terjadinya penganiayaan anak Komisaris Utama Bank Jatim Suprajarto, Bryan Yoga Kusuma, di Holywings Yogya, Jalan Magelang, Sleman, Sabtu, 4 Juni 2022. Tim kuasa hukum Bryan mengungkap pemicu awal keributan yang berujung pengeroyokan pada dini hari itu. Penganiayaan ini diduga turut melibatkan personil Polres Sleman ini ternyata dipicu persoalan sepele.

“Jadi sebenarnya Bryan dengan KN (salah satu pelaku) itu sudah saling kenal, mereka tak sengaja bertemu di kafe itu,” kata kuasa hukum Bryan, Duke Ari Widagdo di Yogyakarta, Senin 6 Juni 2022.

Duke mengungkapkan, Bryan datang ke Holywings karena ada klien bisnis dari luar yang datang ke Yogyakarta untuk membahas pekerjaan. Bryan sendiri merupakan pengusaha di bidang perhotelan dan pengembangan destinasi wisata.

Ketika Bryan tengah serius berbicara dengan kliennya terkait bisnis yang akan digarap, datanglah KN ke meja mereka. Namun, karena pembahasan mengenai pekerjaan belum rampung, Bryan meminta KN untuk pergi terlebih dahulu.

“Diduga karena diminta pergi oleh Bryan itulah, si KN ini merasa tersinggung, lalu memprovokasi akhirnya meminta perselisihan itu diselesaikan di luar kafe,” kata Duke.

4. Kemenangan Tibo Monabesa Jayson Vayson tuai protes, Holywings buat surat terbuka untuk WBC.

Holywings juga menyediakan tempat untuk tinju. Salah satunya pertarungan Holywings Sport Show Boxing yang diselenggarakan di Holywings Gatsu Club V di Menteng Jakarta Selatan pada Ahad malam, 27 Februari 2022. Partai utama menampilkan petinju Indonesia, Tibo Monabesa, melawan jagoan Filipina, Jayson Vayson.

Tibo Monabesa meraih kemenangan angka atas petinju Filipina Jayson Vayson. Namun, lantaran banyak komentar dari warganet terkait kejanggalan skor yang diberikan juri, pihak Holywings pun angkat bicara. Holywings kemudian memberikan surat terbuka kepada pihak WBC pada Selasa, 1 Maret 2022.

“Kami Holywings dengan segala hormat menyatakan keberatan dengan keputusan dari hasil pertandingan Tibo Monabesa (Indonesia) Melawan Jayson Vayson (Filipina) di acara Holywings Sport Show 27 Februari 2022 di Holywings Club V Gatsu,” tulis akun @holywingsindonesia dan @holywingssportshow.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Holywings Bikin Promo Miras Bagi Muhammad untuk Tarik Pengunjung