Surya Paloh: Partai NasDem Tidak Selalu Membebek Survei dalam Menentukan Capres

Reporter

M. Faiz Zaki

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 16 Juni 2022 06:40 WIB

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat menyampaikan pidato dalam Apel Siaga Baret Garda Pemuda NasDem di Parkir Timur Senayan, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu, 15 Juni 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan, pihaknya membuka peluang seluas-luasnya warga negara untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden. Menurutnya keseriusan itu ditunjukkan dari rapat koordinasi wilayah NasDem untuk menggali potensi nama-nama yang ada.

"Ini juga menunjukkan bahwa Partai NasDem tidak selalu membebek pada hasil-hasil survei dalam menentukan capresnya," ujarnya saat di acara pembukaan Rakernas Partai NasDem, Rabu, 15 Juni 2022.

Paloh mengatakan partainya sangat antusias mengikuti pesta demokrasi Pemilu 2024 mendatang. Dia menuturkan partainya siap bekerja sama untuk menjaring nama-nama yang potensial.

"Karena Partai NasDem tidak memiliki kecukupan syarat dalam upaya mengajukan calon presiden yang sendirian. Maka yang hanya bisa dilakukan adalah menjaring aspirasi dari berbagai kalangan untuk mendudukkan tiga nama sebagai bakal calon presiden yang akan dimajukan oleh Partai NasDem," ujar bos Media Grup itu.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Johnny G. Plate mengatakan partainya belum menentukan arah koalisi. Menurut dia NasDem akan mengadakan rapat kerja nasional (rakernas) lebih dulu.

Advertising
Advertising

“NasDem terlebih dahulu akan melaksanakan rakernas tanggal 15-17 juni 2022,” ujarnya saat dihubungi, Jumat, 10 Mei 2022.

Menurut Johnny, agenda Rakernas NasDem membahas rekomendasi calon presiden sebanyak 3-4 orang untuk disodorkan kepada Ketua Umum NasDem Surya Paloh. Kemudian, kata Johnny, Paloh akan memilih satu orang calon presiden dan baru membicarakan koalisi.

Saat ini partai tersebut juga hanya memiliki 59 kursi di DPR RI. Untuk memenuhi presidential threshold perlu 115 kursi minimal di parlemen.

Baca juga: Makan Siang Bersama Jokowi, Surya Paloh: Satu Hal Jadi Catatan Serius

Berita terkait

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

8 jam lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

19 jam lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

20 jam lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PAN Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

1 hari lalu

PAN Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang Jika PKB dan Nasdem Gabung Koalisi

Partai Nasdem dan PKB menyatakan akan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Ini Kata Anies

Mantan capres nomor urut 01 Anies Baswedan menanggapi absennya Ketum Partai Nasdem Surya Paloh dalam acara pembubaran Timnas Amin.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

1 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Bilang Begini soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo

1 hari lalu

NasDem dan PKB Bilang Begini soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo

NasDem dan PKB angkat bicara soal jatah kursi menteri jika kelak jadi bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Apa kata mereka?

Baca Selengkapnya

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

1 hari lalu

Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

Partai Gerindra menuding KPU menggelembungkan suara Partai NasDem di 53 kecamatan di Majalengka dan Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

1 hari lalu

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

Keberadaan partai oposisi sangat penting untuk memberikan pengawasan dan mengontrol jalannya pemerintahan. Ini pendapat dosen filsafat UGM.

Baca Selengkapnya