TEMPO.CO, Semarang - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi atau Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menemui Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Mereka bertemu di Rumah Dinas Gubernur Jawa Tengah Puri Gedeh pada Selasa, 7 Juni 2022.
Luhut datang di Puri Gedeh sekitar pukul 15.00 WIB. Keduanya lantas meriung secara tertutup sekitar satu jam. Menurut Ganjar, Luhut menyampaikan pesan terkait rob yang merendam pesisir Jawa Tengah khususnya kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang.
Ganjar mengungkapkan, dia memaparkan pengerjaan tanggul dan pengerjaan kebocoran di sekitar Tanjung Emas. Serta pembangunan tol Semarang-Demak yang juga bagian dari penanggulangan
banjir rob di area sekitar. "Saya senang karena diskusinya cukup panjang soal rob dan beliau juga mau komunikasikan dengan Kementerian PUPR," ujarnya.
Dia juga mengaku ditegur Luhut karena sejumlah titik di Pelabuhan Tanjung Emas masih terendam. "Ada komplain beliau kepada saya tentang rob. Di beberapa industri yang ada di sekitar pelabuhan masih terendam," ungkap Ganjar.
Musibah banjir rob sebelumnya melanda wilayah pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah pada Senin, 23 Mei 2022. Area pelabuhan Tanjung Emas dan kawasan industri tergenang banjir rob dengan ketinggian 50 sentimeter hingga 1 meter.
Penyebab banjir rob Semarang karena jebolnya tanggul Tambak Mulyo, Kelurahan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah. Gelombang laut yang tinggi juga memperparah kondisi tersebut.
Selain itu, keduanya juga membahas penyaluran dan harga minyak goreng. Ganjar menyebut pendistribusian minyak goreng di wilayahnya berjalan baik. "Suplainya bagus, di tingkat konsumen juga bagus," katanya.
Menurut politikus PDIP itu di sejumlah daerah di Jawa Tengah harga minyak goreng sudah di bawah Rp 15 ribu. Dalam kunjungannya ke Jawa Tengah tersebut, kata Ganjar, Luhut juga mengecek distribusi minyak goreng di beberapa gudang.
JAMAL A. NASHR
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini