Sepertiga Sawah Kebanjiran di Jawa Barat Terkena Puso
Senin, 2 Februari 2009 21:04 WIB
TEMPO Interaktif, BANDUNG:- Hampir sepertiga luas sawah di Jawa Barat yang terendam banjir mengalami puso. "Kemungkinan bisa bertambah, tergantung berapa lama terendamnya,” kata Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Jawa Barat Helmi Anwar di Bandung, Senin (2/2).
Pada musim tanam kali ini, sejak November 2008 lalu hingga sekarang, sudah 38 ribu hektare sawah yang mengalami banjir. Dari jumlah itu, seluas 11 ribu hektare mengalami puso.
Bencana banjir itu sebagian besar menggenangi sawah di wilayah pantura. Terbesar terjadi di Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi, yang masing-masing meredam hingga 10 ribu hektare.
Menurut Helmi, pihaknya mewaspadai kemungkinan terjadinya perluasan banjir lagi. Masalahnya, l, puncak musim hujan terjadi di pertengahan Februari ini. Untuk mengganti tanaman padi yang puso itu, ia sudah meminta penggantinya dari Pusat Benih Nasional. Jumlah benih yang diminta mencapai 300 ton untuk menanam kembali padi yang terkena puso itu.
Tahun ini Jawa Barat menargetkan menghasilkan 10,7 juta ton gabah kering giling. Dengan target itu, surplus hasil padi Jawa Barat mencapai 1,2 juta ton gabah kering giling.
AHMAD FIKRI
Pada musim tanam kali ini, sejak November 2008 lalu hingga sekarang, sudah 38 ribu hektare sawah yang mengalami banjir. Dari jumlah itu, seluas 11 ribu hektare mengalami puso.
Bencana banjir itu sebagian besar menggenangi sawah di wilayah pantura. Terbesar terjadi di Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi, yang masing-masing meredam hingga 10 ribu hektare.
Menurut Helmi, pihaknya mewaspadai kemungkinan terjadinya perluasan banjir lagi. Masalahnya, l, puncak musim hujan terjadi di pertengahan Februari ini. Untuk mengganti tanaman padi yang puso itu, ia sudah meminta penggantinya dari Pusat Benih Nasional. Jumlah benih yang diminta mencapai 300 ton untuk menanam kembali padi yang terkena puso itu.
Tahun ini Jawa Barat menargetkan menghasilkan 10,7 juta ton gabah kering giling. Dengan target itu, surplus hasil padi Jawa Barat mencapai 1,2 juta ton gabah kering giling.
AHMAD FIKRI
