Lestari: Perlu Transformasi Menyeluruh Wujudkan Bangga Buatan Indonesia

Kamis, 31 Maret 2022 11:10 WIB

Diskusi secara online bertemakan Membumikan Bangga Buatan Indonesia yang digelar Forum Diskusi Denpasar 12, Rabu (30/3).

INFO NASIONAL – Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat menyatakan perlunya transformasi menyeluruh agar bangga buatan Indonesia tidak sebatas slogan, tetapi menjadi cara kita untuk mewujudkan kedaulatan dan ketahanan negara serta harga diri sebagai bangsa.

"Era digitalisasi saat ini menciptakan persaingan di pasar yang lebih ketat atas barang dan jasa yang dihasilkan, sehingga diperlukan upaya perbaikan yang menyeluruh agar produksi dalam negeri mampu menjawab permintaan pasar," ujarnya saat membuka diskusi daring yang digelar Forum Diskusi Denpasar 12, Rabu, 30 Maret 2022.

Diskusi bertajuk “Membumikan Bangga Buatan Indonesia” dimoderatori oleh Luthfi Assyaukanie, Ph.D (Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR RI, Koordinator Bidang Penyerapan Aspirasi Masyarakat dan Daerah), dan dihadiri oleh Sesditjen Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan RI, IGK Astawa; Plt Sekretaris Utama Badan Pangan Nasional, Kementan RI, Sarwo Edhi; Guru Besar Ilmu Sosiologi Pembangunan Universitas Padjadjaran, Prof. Drs. Muhammad Fadhil Nurdin, M.A., Ph.D.; dan Tina Arwin, Chief Content Officer Vidio.com. Selain itu hadir Komisi X DPR RI, Ratih Megasari Singkarru; dan Wartawan Ekonomi Media Indonesia, Raja Suhud, sebagai penanggap.

Menurut Lestari, persaingan ketat antara produk lokal dan impor harus mendorong upaya agar menumbuhkan rasa bangga buatan Indonesia lewat peningkatan kualitas barang dan jasa dalam negeri. Berdasarkan pengamatan Center of Economics and Law Studies (Celios), sejak dulu memang tidak ada perbaikan yang signifikan dari pemerintah tentang pengadaan barang dan jasa di kementerian dan lembaga terkait penggunaan produk dalam negeri. Kementerian dan lembaga berdalih produk lokal yang ada tidak sesuai dengan standar yang dibutuhkan.

Lestari yang juga anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, sangat berharap para pemangku kepentingan mampu menghilangkan gap yang terjadi antara kebutuhan pasar dan kualitas produk yang diinginkan konsumen. Karena semangat anak bangsa untuk bangga menggunakan produk dalam negeri merupakan bagian dari upaya membangun ketahanan dan kedaulatan negara serta harga diri bangsa.

Advertising
Advertising

Pelaksana Tugas Sekretaris Utama Badan Pangan Nasional, Sarwo Edhi mengungkapkan, lembaganya yang baru berdiri 21 Februari 2022 berfungsi sebagai stabilisator harga sejumlah kebutuhan pokok masyarakat. Menurut dia, sejumlah produk bahan pokok yang saat ini diimpor, disebabkan karena produksi dalam negeri belum mencukupi permintaan di dalam negeri.

Guru Besar Ilmu Sosiologi Pembangunan Universitas Padjadjaran, Muhammad Fadhil Nurdin mengatakan, bangga terhadap buatan Indonesia harus dirancang melalui agenda politik yang jelas. Peran pemerintah sangat sentral untuk membangkitkan semangat bangga buatan Indonesia.

Sedangkan menurut Muhammad Fadhil, harus ada kolaborasi dari para pemangku kepentingan dan masyarakat untuk membangun rasa bangga buatan Indonesia lewat sejumlah langkah yang didasari riset dan kajian mendalam.

IGK Astawa, Sesditjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag RI, sependapat untuk mewujudkan bangga buatan Indonesia perlu kolaborasi semua pihak. Ia menambahkan, teknologi digital yang berkembang dewasa ini juga bisa dimanfaatkan oleh produsen lokal untuk mengembangkan diri lewat promosi dan peningkatan kualitas dan desain produk.

Menurut IGK Astawa, sejumlah upaya bisa dilakukan agar bangga buatan Indonesia membumi antara lain dengan meningkatkan proporsi penggunaan produk dalam negeri pada kementerian dan lembaga, peningkatan kualitas produk dalam negeri agar bisa diterima masyarakat, dan peningkatan kesediaan produsen untuk pakai kandungan lokal yang lebih tinggi.

Chief Content Officer Vidio.com, Tina Arwin, mengungkapkan pada platform streaming yang dikelolanya, konten lokal produk anak bangsa sangat diminati konsumen. Bahkan, pada Februari 2022 konten lokal tayangan Vidio.com menempati peringkat pertama dari sisi jumlah penonton.

Menurut dia, musuh utama para kreator konten saat ini adalah praktik pembajakan. Masalah ini dapat menciptakan kerugian hingga Rp400 miliar per tahun.

Menanggapi hal itu, anggota Komisi X DPR RI, Ratih Megasari Singkarru berpendapat untuk meningkatkan rasa bangga buatan Indonesia harus didorong lewat sejumlah kebijakan berdasarkan peta jalan yang kita buat.

Sementara itu, Wartawan Ekonomi Harian Media Indonesia, Raja Suhud menilai upaya untuk mewujudkan bangga buatan Indonesia hingga saat ini baru pada titik semangat, belum menyentuh hal-hal yang substansial. Peran pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk mewujudkannya.

Jurnalis senior, Saur Hutabarat menduga belum tumbuhnya rasa bangga terhadap buatan Indonesia hingga kini bukan karena produk lokal yang ada tidak layak pakai, tetapi karena rasa patriotisme bangsa ini sudah luntur. (*)

Berita terkait

Bertemu KSAD, Bamsoet Dorong Peningkatan Alutsista dan Kesejahteraan Prajurit

17 hari lalu

Bertemu KSAD, Bamsoet Dorong Peningkatan Alutsista dan Kesejahteraan Prajurit

Alutsista guna menjaga kedaulatan bangsa Indonesia. Kesejahteraan prajurit sebagai simbol penghargaan negara terhadap tugas berat yang telah dijalankan.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Dorong Menkopolhukam Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat untuk Tangani OPM

18 hari lalu

Ketua MPR Dorong Menkopolhukam Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat untuk Tangani OPM

Instruksi dan koordinasi dari satu pintu, yakni dari kantor Kemenkopolhukam, memastikan setiap pergerakan pasukan TNI-Polri hingga intelijen di lapangan termonitor dengan baik.

Baca Selengkapnya

Bedah Buku Karya KSAL, Bamsoet Tegaskan Dukung Peningkatan Alutsista

27 hari lalu

Bedah Buku Karya KSAL, Bamsoet Tegaskan Dukung Peningkatan Alutsista

Peningkatan Alutsista sangat diperlukan seturut posisi Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Tegaskan Indonesia Terus Dukung Kemerdekaan Palestina

47 hari lalu

Ketua MPR Tegaskan Indonesia Terus Dukung Kemerdekaan Palestina

Dukungan Indonesia kembali dinyatakan saat menerima rombongan imam Palestina.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Glenn Nirwana Berlaga di Touring Car Series Australia

11 Maret 2024

Bamsoet Dukung Glenn Nirwana Berlaga di Touring Car Series Australia

Glenn menjadi satu-satunya wakil dari Indonesia, bahkan Asia, yang berpartisipasi di TCR.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Penampilan Ed Sheeran di Jakarta

3 Maret 2024

Bamsoet Apresiasi Penampilan Ed Sheeran di Jakarta

Konser bertema +-= Tour' (dibaca Mathematics Tour) yang disaksikan puluhan ribu penonton ini menjadi konser kedua Ed Sheeran di Jakarta

Baca Selengkapnya

Basarah Sebut Hak Angket dan Gugatan MK untuk Kepastian Hukum

1 Maret 2024

Basarah Sebut Hak Angket dan Gugatan MK untuk Kepastian Hukum

Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, mengatakan, wacana hak angket yang tengah digulirkan anggota DPR, termasuk gugatan atas dugaan kecurangan Pemilu Presiden 2024 yang tersuktur, sistematis dan masif (TSM) ke Mahkamah Konstitusi untuk memberikan kepastian politik dan hukum.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Persaudaraan Muslimin Indonesia Kritis dan Visioner

11 Februari 2024

Bamsoet Ajak Persaudaraan Muslimin Indonesia Kritis dan Visioner

Narasi tentang karakteristik pemuda Islam yang ideal, juga banyak ditemukan rujukannya dalam ajaran Islam.

Baca Selengkapnya

Kulineran di Purbalingga, Bamsoet Ajak Nikmati Minggu Tenang dengan Sukacita

11 Februari 2024

Kulineran di Purbalingga, Bamsoet Ajak Nikmati Minggu Tenang dengan Sukacita

Kopi Bathok menawarkan garang asam hingga tempe kecambah hitam. Harganya sangat terjangkau dan ramah dikantong, tanpa mengurangi kenikmatan sajian kulinernya.

Baca Selengkapnya

Catatan Ketua MPR RI: Kuasa Rakyat Memilih dan Menyerahkan Mandat

11 Februari 2024

Catatan Ketua MPR RI: Kuasa Rakyat Memilih dan Menyerahkan Mandat

Pelaksanaan pemungutan suara dalam momentum Pemilu tahun 2024 hingga proses pengumpulan dan penghitungan suara, hendaknya berjalan dengan aman dan lancar, damai, jujur serta bermartabat.

Baca Selengkapnya