Hari Ini 123 Tahun Lalu, Gugurnya Teuku Umar Pembela Tanah Rencong

Reporter

Tempo.co

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 11 Februari 2022 13:46 WIB

Teuku Umar. wikipedia

Dalam berbagai pertempuran, Teuku Umar hanya melakukan perang pura-pura dan hanya memerangi Uleebalang yang memeras rakyat. Pasukan Teuku Umar disebar untuk menghubungi para pemimpin pejuang Aceh dan menyampiakan suatu pesan rahasia.

Teuku Umar juga mengadakan pertemuan rahasia di Lampisang bersama dengan banyak pemimpin pejuang Aceh. Pertemuan tersebut membahas rencana Teuku Umar yang akan kembali memihak Aceh dengan memebawa lari semua senjata dan perlengkapan perang milik Belanda.

Akhirnya, pada 30 Maret 1896, Teuku Umar keluar dari dinas militer Belanda dan membawa 800 pucuk senjata, 25.000 butir peluru, 500 kg amunisi, dan uang sejumlah 18.000 dollar.

Larinya Teuku Umar membuat Deykerhoof dipecat dan digantikan oleh Jenderal Vetter. Teuku Umar mengajak banyak uleebalang untuk memerangi Belanda dan ia kembali memimpin perlawananan.

Pada Februari 1898, Teuku Umar tiba di wilayah VII Mukim Pidie bersama seluruh pasukannya dan ia bergabung dengan Panglima Polem. Pada 1 April 1898, Panglima Polem bersama Teuku Umar dan banyak uleebalang serta ulama menyatakan sumpah setia kepada Raja Aceh.

Makam Teuku Umar di Aceh (YouTube)

Pada Februari 1899, Van Heutsz mendapatkan laporan mengenai kedatangan Teuku Umar dari mata-matanya dan ia segera menempatkan sejumlah pasukan yang kuat di perbatasan Meulaboh.

Pada malam menjelang 11 Februari 1899, Teuku Umar dan pasukannya tiba di pinggiran Kota Meulaboh dan mereka semua terkejut karena dicegat oleh pasukan Belanda.

Saat itu, posisi pasukan milik Teuku Umar tidak menguntungkan dan harus bertempur. Dalam pertempuran itu, Teuku Umar gugur terkena peluru yang menembus dadanya. Gugurnya Teuku Umar, membuat pilu hati Cut Nyak Dhien dan ia bertekad akan terus melawan Belanda.

Perjuangan Teuku Umar di Tanah Rencong mendapatkan apresiasi. Ia diberi gelar Pahlawan Nasioanl dan namanya diabadikan menjadi nama salah satu kapal perang TNI AL.

EIBEN HEIZIER
Baca: Makam Teuku Umar Jadi Tujuan Wisata Budaya? Intip Persiapannya


Berita terkait

Kejati Aceh Periksa Ketua BRA Suhendri sebagai Saksi Korupsi Anggaran Budi Daya Ikan Kakap Rp 15 Miliar

1 hari lalu

Kejati Aceh Periksa Ketua BRA Suhendri sebagai Saksi Korupsi Anggaran Budi Daya Ikan Kakap Rp 15 Miliar

Kejati Aceh memeriksa Ketua Badan Reintegrasi Aceh (BRA) Suhendri perihal dugaan korupsi penyimpangan dan pengadaan budi daya ikan kakap.

Baca Selengkapnya

Akhir 2024, PT Hutama Karya Optimistis Selesaikan Tol Sumut dan Aceh

2 hari lalu

Akhir 2024, PT Hutama Karya Optimistis Selesaikan Tol Sumut dan Aceh

PT Hutama Karya (Persero) optimistis dapat menyelesaikan proyek Jalan Tol Trans Sumatera atau JTTS tahap 1.

Baca Selengkapnya

Pastikan Pekerja Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan, Pj Gubernur Aceh Terbitkan Qanun

3 hari lalu

Pastikan Pekerja Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan, Pj Gubernur Aceh Terbitkan Qanun

Pj Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, mendukung penyelenggaraan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pekerja di wilayah Pemerintah Aceh, dengan menerbitkan Qanun Aceh Nomor 1 Tahun 2024 tentang Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Berkas Kasus Penyelundupan Pengungsi Rohingya oleh 4 Warga Aceh Sudah P21

3 hari lalu

Berkas Kasus Penyelundupan Pengungsi Rohingya oleh 4 Warga Aceh Sudah P21

Kejaksaan Negeri Aceh Barat menyatakan berkas kasus penyelundupan puluhan orang etnis Rohingya ke Aceh sudah P21.

Baca Selengkapnya

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

4 hari lalu

Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.

Baca Selengkapnya

AFC Nobatkan Rafael Struick Bintang Masa Depan Usai Piala Asia U-23 2024, Ini Profil Striker Timnas Indonesia

7 hari lalu

AFC Nobatkan Rafael Struick Bintang Masa Depan Usai Piala Asia U-23 2024, Ini Profil Striker Timnas Indonesia

Strikter Timnas Indonesia U-23, Rafael Struick raih penghargaan Bintang Masa Depan usai Piala Asia U-23. Kalahkan Ali Jasim dari Irak.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

9 hari lalu

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

Prabowo bertekad untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di Aceh dan Sumbar.

Baca Selengkapnya

Bertemu Pemerintah Belanda, AMAN Kaltim Minta Pastikan Komitmen Lindungi Masyarakat Adat sebelum Investasi di IKN

10 hari lalu

Bertemu Pemerintah Belanda, AMAN Kaltim Minta Pastikan Komitmen Lindungi Masyarakat Adat sebelum Investasi di IKN

AMAN Kaltim meminta pemerintah Belanda memastikan komitmen pemerintah Indonesia melindungi masyarakat adat sebelum berinvestasi di proyek IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Navarone Foor, Pesepak Bola Belanda Keturunan Indonesia

11 hari lalu

Mengenal Navarone Foor, Pesepak Bola Belanda Keturunan Indonesia

Pada 2017, Navarone Foor pernah masuk dalam deretan nama incaran untuk naturalisasi

Baca Selengkapnya

Tertarik Pengelolaan Air di Proyek IKN, Pemerintah Belanda Kumpulkan LSM-LSM

12 hari lalu

Tertarik Pengelolaan Air di Proyek IKN, Pemerintah Belanda Kumpulkan LSM-LSM

Pemerintah Belanda mengumpulkan sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) untuk meminta pandangan mereka tentang proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya