Ini Daerah yang Menghentikan PTM 100 Persen Sementara

Senin, 7 Februari 2022 16:01 WIB

Ilustrasi anak sekolah daring. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah daerah memutuskan untuk menghentikan sementara pembelajaran tatap muka atau PTM 100 persen akibat lonjakan kasus Covid-19. Pemerintah daerah dengan kasus-kasus yang tinggi kini meminta sekolah kembali menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau melakukan PTM terbatas 50 persen. Berikut ini beberapa daerah yang menghentikan PTM 100 persen sementara:


Banten
Pemerintah Kota Tangerang Selatan Banten memberlakukan sistem PJJ pada 7 - 18 Februari 2022 atau dua pekan untuk semua jenjang pendidikan. Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie meminta satuan pendidikan agar melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pembelajaran jarak jauh melalui google form bidang masing - masing.

Pemerintah Kabupaten Tangerang juga kembali menerapkan sistem PJJ di seluruh sekolah di tingkat SD, SMP hingga SMA.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Syaifullah, mengatakan pemberhentian sementara kegiatan (PTM) yang digantikan dengan sistem belajar dari jarak jauh ini merupakan hasil monitoring dan evaluasi dari tim Satgas Covid-19 setempat.

"Ya, betul sekarang seluruh sekolah melaksanakan PJJ. Itu saran dan kebijakan dari Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang agar PTM jenjang SD dan SMP sementara dihentikan dan diberlakukan PJJ kembali mulai Senin ini," katanya.


Jawa Barat
Pemerintah Kabupaten Bogor menghentikan sementara PTM 100 persen untuk satuan tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP selama 2-8 Februari 2022. PTM juga dihentikan sementara di Kota Bekasi untuk jenjang SD dan SMP. Pemerintah Kota Bekasi mulai memberlakukan kebijakan PTM terbatas dengan kapasitas maksimal 50 persen peserta didik pada awal pekan ini.

"Sedianya mulai hari Jumat tapi karena suratnya agak terlambat jadi baru dimulai Senin dengan skema 50 persen tatap muka dan 50 persen belajar jarak jauh," kata Pelaksana Tugas Wali Kota Bekasi Tri Adhianto di Bekasi.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi juga memberlakukan PTM terbatas 50 persen dari kapasitas sekolah untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. Pembatasan yang sama juga dilakukan pemerintah Kota Bandung. "Ini harus kita antisipasi dan sesuaikan, tapi nanti kalau eskalasinya meningkat, tentu tidak kita harapkan, maka sebuah keniscayaan regulasi akan berubah lagi," kata Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna.

Advertising
Advertising


Jawa Tengah
Pemerintah Kota Surakarta menghentikan PTM sementara selama seminggu menyusul meningkatnya kasus Covid-19 di Solo. "Ya kami evaluasi dulu seminggu ini, kami lihat perkembangannya seperti apa," kata Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.

Gibran mengatakan beberapa waktu terakhir ini jumlah kasus Covid-19 di Solo terus mengalami kenaikan. Penghentian sementara PTM juga berdasarkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menginstruksikan agar jenjang SMA sementara ini menjalankan PJJ.


DI Yogyakarta
Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan menerapkan PTM terbatas dengan jumlah siswa maksimal 50 persen dari kapasitas ruang kelas. "Memperhatikan perkembangan penyebaran COVID-19 di kalangan satuan pendidikan di Bantul, maka PTM terbatas dilaksanakan paling banyak 50 persen kapasitas ruang kelas dengan pengaturan tempat duduk," kata Kepala Dinas Dikpora Bantul Isdarmoko.


Jawa Timur
Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengatakan bahwa pelaksanaan PTM untuk jenjang pendidikan SMA dilakukan dengan jumlah maksimal 50 persen pada wilayah berstatus PPKM level 2. Sejumlah wilayah yang berstatus PPKM level 2 di Jawa Timur berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri) Nomor 6/2022, antara lain adalah Tulungagung, Situbondo, Ngawi, Madiun, Lumajang, Kota Malang, Kota Blitar, Kota Batu, dan Kediri. Kemudian, Jombang, Bondowoso, Tuban, Sumenep, Sampang, Nganjuk, Kabupaten Malang, Kota Pasuruan, Jember, Bojonegoro dan Bangkalan. Selain itu, tercatat ada satu wilayah yang berstatus PPKM level 3, yakni Pamekasan.


Kalimantan Barat
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Barat Sugeng Hariadi mengatakan proses PTM untuk tingkat SMA/SMK di Kalimantan Barat selama ini sudah berjalan 50 persen. Sugeng menuturkan sampai saat ini PTM di Kalimantan Barat belum dilaksanakan 100 persen, karena semua SMA sederajat belum memenuhi syarat. Syarat itu antara lain adalah capaian vaksinasi kedua lansia 50 persen.

"Sementara di kabupaten/kota se-Kalimantan Barat belum ada vaksinasi lansia kedua yang sudah 50 persen. Jadi PTM masih tetap 50 persen," tuturnya.


Kalimantan Selatan
Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan menghentikan pelaksanaan PTM 100 persen terhitung mulai Senin, 7 Februari 2022. Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin Hendro mengatakan orang tua murid diberikan pilihan untuk mengizinkan anaknya mengikuti PTM atau PJJ. "Pelaksanaan protokol kesehatan selama PTM terbatas harus semakin ditingkatkan," ujarnya.

MAYA AYU PUSPITASARI | ANTARA

Baca: Positivity Rate di Atas 5 Persen, Pemerintah Didesak Hentikan PTM

Berita terkait

Airin-Ade Didukung Jarnas Aktivis 98, Dinilai Berpengalaman Memimpin Banten

4 hari lalu

Airin-Ade Didukung Jarnas Aktivis 98, Dinilai Berpengalaman Memimpin Banten

Jarnas Aktivis 98 menilai Airin adalah sosok pemimpin yang tangguh, berintegritas, cerdas, dan layak memimpin Banten.

Baca Selengkapnya

KPU Banten Rilis Dana Sumbangan Kampanye Airin-Ade dan Andra-Dimyati

6 hari lalu

KPU Banten Rilis Dana Sumbangan Kampanye Airin-Ade dan Andra-Dimyati

KPU Provinsi Banten merilis LPDSK Airin-Ade dan Andra-Dimyati. Siapa yang menerima sumbangan kampanye paling banyak?

Baca Selengkapnya

DPMPTSP Kota Cilegon Tiga Kali Raih Penghargaan Investasi Tertinggi di Banten

6 hari lalu

DPMPTSP Kota Cilegon Tiga Kali Raih Penghargaan Investasi Tertinggi di Banten

Potensi investasi di Banten masih sangat luas dan mengundang para investor untuk berkontribusi.

Baca Selengkapnya

Pulau Merak Kecil: Daya Tarik, Lokasi, dan Harga Tiket

11 hari lalu

Pulau Merak Kecil: Daya Tarik, Lokasi, dan Harga Tiket

Bagi Anda yang ingin liburan ke pantai, bisa berkunjung ke Pulau Merak Kecil di Banten. Berikut ini daya tarik, lokasi, dan harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Pengawasan dalam Penerapan Labelisasi GGL untuk Cegah PTM, Ini Kata YLKI

12 hari lalu

Pentingnya Pengawasan dalam Penerapan Labelisasi GGL untuk Cegah PTM, Ini Kata YLKI

Pemerintah pusat memiliki tanggung jawab untuk menetapkan ketentuan mengenai informasi kandungan GGL, terutama untuk mencegah PTM.

Baca Selengkapnya

Andra Soni dan Program Sabda Banten di Hari Santri 2024

13 hari lalu

Andra Soni dan Program Sabda Banten di Hari Santri 2024

Program Santri Bagi Pembangunan Banten (Sabda Banten) bertujuan agar masyarakat yang menempuh pendidikan di pondok pesantren juga diberikan kesempatan untuk penyetaraan pendidikan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mantan Kades dan Lurah Dukung Airin-Ade di Pilkada Banten

17 hari lalu

Ratusan Mantan Kades dan Lurah Dukung Airin-Ade di Pilkada Banten

Komunitas Purnabakti Kepala Desa (Kades) dan Lurah seluruh Indonesia atau Kompakdesi Provinsi Banten menggelar silaturahmi bersama calon Gubernur Banten nomor urut 1 Airin Rachmi Diany, di Kota Serang, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Kampanye di Senam Gemoy Kota Tangerang, Andra Soni-Dimyati Janjikan Sekolah Gratis

17 hari lalu

Kampanye di Senam Gemoy Kota Tangerang, Andra Soni-Dimyati Janjikan Sekolah Gratis

Relawan Sahabat Andra Soni (SAS) menggelar senam gemoy bersama pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten nomor urut 02, Andra Soni-Dimyati Natakusumah di Lapangan Parkir CBD, Ciledug, Kota Tangerang, pada Sabtu pagi, 19 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Ahli Gizi Sebut Perlunya Edukasi Penyakit Tidak Menular pada Masyarakat

17 hari lalu

Ahli Gizi Sebut Perlunya Edukasi Penyakit Tidak Menular pada Masyarakat

Edukasi penyakit tidak menular perlu diberikan pada masyarakat mengingat semakin banyak kasus PTM yang menyerang anak hingga dewasa muda.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Tentang Dimyati Natakusumah Cawagub Banten yang Sebut Wanita Tak Perlu Diberi Beban Berat Menjadi Gubernur

18 hari lalu

5 Fakta Tentang Dimyati Natakusumah Cawagub Banten yang Sebut Wanita Tak Perlu Diberi Beban Berat Menjadi Gubernur

Calon Wakil Gubernur Banten, Dimyati Natakusumah menyebut bahwa wanita sebaiknya tidak diberi beban berat seperti menjadi gubernur, serta berbagai fakta menarik terkait karier politiknya.

Baca Selengkapnya