Ma'ruf Amin dan JK Diminta Cegah Polarisasi Imbas Tarik Ulur Jadwal Muktamar NU

Reporter

Antara

Jumat, 3 Desember 2021 19:45 WIB

Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin saat bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di kantor Wakil Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 4 Juli 2019. Ma'ruf Amin yang mengaku diundang Jusuf Kalla akan membahas tugas dan tanggung jawab wakil presiden. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Konvensi Capres NU 2024 Mabroer M.S., tokoh NU Sulawesi Selatan Muh Ruslan Wahab dan Amirullah Amri, meminta Ma'ruf Amin dan Jusuf Kalla memberi ketegasan pelaksanaan Muktamar NU ke-34. Sebab, kata mereka, rencana pelaksanaan Muktamar NU terus molor dengan alasan pandemi Covid-19.

Demi meminta kejelasan pelaksanaan Muktamar NU ke 34 itu, mereka mengeluarkan pernyataan menyikapi polemik muktamar. Pernyataan dibacakan di Hotel Aryaduta Makassar, Jumat, 3 Desember 2021.

Pernyataan ini secara khusus mengharapkan kesediaan Jusuf Kalla atau JK, Ma'ruf Amin, Mustofa Bisri, Habib Luthfi bin Yahya bersama para habaib serta ulama lain di jajaran Musytasar PBNU segera menggelar forum musyawarah ihwal kepastian pelaksanaan Muktamar NU.

"Muktamar NU harus segera digelar, namun memang tentu dalam kondisi yang kondusif bagi semua pihak, khususnya di lingkungan Nahdlatul Ulama," ujar Mabroer.

Jajaran Musytasar, kata Mabroer, pada tingkat PBNU merupakan bagian yang tak terpisahkan dari struktur kepengurusan. Sehingga, menurut dia, sudah sepatutnya melibatkan diri secara aktif dalam situasi-situasi tertentu yang memerlukan kehadiran para masyayekh, antara lain berupa taushiyah maupun taujihat.

Selanjutnya catatan sekaligus kesimpulan dari pertemuan Musytasar PBNU bisa dijadikan landasan moral bagi PBNU, khususnya syuriah dan tanfidz dalam mengambil keputusan soal pelaksanaan Muktamar NU. "Baik menyangkut jadwal sampai model atau format pelaksanaan hajat akbar tersebut," tambah Mabroer.

Pernyataan sikap juga meminta penguatan eksistensi Dewan Musytasar PBNU periode 2015-2020 yang selama ini lebih banyak pasif dalam menjalankan fungsinya. Jajaran Musyatasar juga diminta segera menggelar rapat tertutup untuk menyikapi dinamika dan polarisasi kepengurusan akibat terjadinya tarik ulur jadwal pelaksanaan Muktamar NU ke-34.

Baca Juga: PBNU Akan Tentukan Jadwal Muktamar NU, Pertimbangkan Suara PWNU


Berita terkait

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

1 jam lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

1 jam lalu

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

Gibran lalu disambut Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

3 jam lalu

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

Halalbihalal PBNU juga akan dihadiri duta besar negara sahabat.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

6 jam lalu

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato di acara tersebut.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Wapres Ma'ruf Amin Berharap Timnas Indonesia Tampil Konsisten di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ma'ruf Amin berharap permainan Timnas Indonesia U-23 terus konsisten setelah mengalahkan Korea Selatan pada perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

1 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

2 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

2 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

3 hari lalu

Sama-sama Bantu Presiden, Apa Beda Kedudukan Wakil Presiden dengan Menteri?

Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya Presiden dibantu Wakil Presiden. Presiden juga dibantu para menteri. Lalu, apa bedanya Wapres dengan menteri?

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

3 hari lalu

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

Partai Demokrat menegaskan langkah Prabowo yang akan menempatkan orang berdasarkan kebutuhan itu bukan sebagai bentuk politik bagi-bagi kue.

Baca Selengkapnya