5 Bahasa Daerah Terpopuler di Indonesia

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Kamis, 28 Oktober 2021 15:09 WIB

Siswa SDN 295 Pinrang, Sulawesi Selatan, sedang belajar bahasa daerah aksara Lontara Bugis, Sabtu 13 Februari 2021. TEMPO | Didit Hariyadi

TEMPO.CO, Jakarta - Selain dipredikatkan sebagai negara dengan pulau terbanyak, Indonesia juga menjadi salah satu negara yang memiliki bahasa daerah yang banyak pula. Berdasarkan Laboraturium Kebinekaan Bahasa dan Sastra, jumlah bahasa daerah yang ada di Indonesia sebanyak 718 bahasa.

Dalam perkembangannya, sejumlah bahasa tersebut tidak semuanya familiar di telinga masyarakat Indonesia. Dari ratusan bahasa tersebut, terdapat beberapa bahasa populer yang cukup sering didengarkan oleh masyarakat Indonesia. Berikut beberapa bahasa yang populer dan familiar di telinga masyarakat Indonesia:

1. Bahasa Jawa

Bahasa Jawa digunakan oleh masyarakat yang berada di daerah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan sebagian derah Jawa Barat. Sedangkan untuk beberapa negara di luar negeri yang menggunakan Bahasa Indonesia yaitu Suriname, Singapura, Malaysia, dan Kaledonia Barat.

Bahasa Jawa sendiri memiliki tiga tingkatan, yaitu Ngoko, Madya, dan Krama. Tingkatan ini digunakan untuk orang yang berbeda. Untuk tingkatan Ngoko digunakan untuk orang yang lebih tua—dari segi umur (biasanya bapak ke anak)—kepada orang yang lebih muda ataupun orang yang sudah saling akrab. Krama digunakan untuk orang yang lebih muda kepada yang lebih tua. Berdasarkan bahasa.foresteract.com, terdapat sekitar 100 juta jiwa Indonesia yang menggunakan bahasa Jawa.

Advertising
Advertising

2. Bahasa Sunda

Berdasarkan labbineka.kemdikbud.go.id, Bahasa Sunda dituturkan oleh masyarakat yang berada di Pulau Jawa bagian Barat, terutama di Jawa Barat. Selain di Jawa Barat, bahasa ini juga memiliki sebaran di beberapa wilayah Indonesia lainnya, misalnya di Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Lampung, Bengkulu, dan Sulawesi Utara.

Berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, bahasa Sunda di Provinsi Jawa Barat dengan bahasa Sunda yang tersebar di Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Lampung, Bengkulu, dan Sulawesi Tenggara, seluruhnya memiliki persentase perbedaan berkisar 51-80 persen sehingga dikatakan beda dialek. Bahasa Sunda di Jawa Barat dengan bahasa Sunda di Provinsi DKI Jakarta memiliki persentase perbedaan 51,25 persen; Banten 60 persen;Jawa Tengah 56,50 persen; Lampung 50,50 persen; Bengkulu 71 persen; dan Sulawesi Tenggara 64,5 persen.

3. Bahasa Madura

Bahasa Madura merupakan bahasa yang berasal dari Pulau Madura. Bahasa ini tersebar di Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. Selain itu, bahasa Madura juga tersebar di Kabupaten Malang, Situbondo, Bondowoso, Pasuruan, Jember, Banyuwangi, dan Pulau Bawean (Kabupaten Gresik). Kantong-kantong bahasa Madura yang lain juga ditemukan di pulau-pulau di luar Pulau Jawa, misalnya Provinsi Nusa Tenggara Barat, Bali, dan Kalimantan Barat.

Menukil dari kanal petabahasa.kemdikbud.go.id, Bahasa Madura di Jawa Timur terdiri atas dua dialek, yaitu (1) dialek Pulau Madura dan (2) dialek Pulau Bawean dengan persentase perbedaan sebesar 53 persen. Daerah sebaran geografis penutur dialek Pulau Madura tersebar di Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Malang, Jember, Situbondo, Bondowoso, Pasuruan, dan Banyuwangi. Sedangkan dialek Bawean hanya dituturkan di Kecamatan Sangkapura dan Tambak, Pulau Bawean.

4. Bahasa Bugis

Bahasa Bugis banyak digunakan di berbagai daerah di Indonesia seperti Riau, Kalimantan, Jambi, Lampung, DKI Jakarta, hingga Nusa Tenggara. Sedangkan untuk di Sulawesi Selatan, walaupun memiliki persamaan menggunakan Bahasa Bugis namun masyarakat di sana menggunakan Bahasa Bugis De. Sedangkan untuk di daerah DKI Jakarta, Bahasa Bugis digunakan di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

5. Bahasa Minangkabau

Laiknya rumah makan Padang yang bertebaran di penjuru Indonesia bahkan dunia, begitu pula bahasanya yang populer. Bahasa Minangkabau sendiri berasal dari tanah Sumatera Barat. Namun dalam perkembangannya bahasa ini juga digunakan di berbagai derah seperti Jambi, Riau, Aceh, Sumatera Utara, hingga Bengkulu.

GERIN RIO PRANATA

Baca juga: Jumlah Bahasa Daerah Di Indonesia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Hendak Ambil Tangkapan Ikan, Nelayan di Bangkalan Malah Temukan Buaya 3 Meter

23 jam lalu

Hendak Ambil Tangkapan Ikan, Nelayan di Bangkalan Malah Temukan Buaya 3 Meter

Buaya masuk ke hutan mangrove di Bangkalan saat air pasang diduga karena tertarik oleh ikan-ikannya yang terperangkap jala nelayan.

Baca Selengkapnya

Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

1 hari lalu

Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

Banjir bandang dari Gunung Singgalang menghantam Galudua, Koto Tuo Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumbar. Apa arti galodo bagi suku Minangkabau?

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

1 hari lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

Jusuf Kalla dikenal sebagai pengusaha keturunan Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group, sebelum menjadi politisi, dua kali sebagai wapres.

Baca Selengkapnya

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

2 hari lalu

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

Berikut peraturan baru untuk mempermudah proses mencari kerja di Jerman bagi warga negara di luar Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Bahasa Terbanyak di Dunia, Indonesia Masuk

3 hari lalu

10 Negara dengan Bahasa Terbanyak di Dunia, Indonesia Masuk

Berikut ini deretan negara yang memiliki bahasa terbanyak di dunia, Indonesia berada di peringkat kedua setelah Papua Nugini.

Baca Selengkapnya

Universitas Brawijaya Akan Buka Rumah Budaya Indonesia di Tianjin Cina

7 hari lalu

Universitas Brawijaya Akan Buka Rumah Budaya Indonesia di Tianjin Cina

Universitas Brawijaya akan membuka Rumah Budaya Indonesia di Tianjin, China untuk mendorong pengenalan bahasa

Baca Selengkapnya

Resep dan Cara Membuat Kue Mangkuak, Hidangan Khas Minangkabau yang Mulai Langka

9 hari lalu

Resep dan Cara Membuat Kue Mangkuak, Hidangan Khas Minangkabau yang Mulai Langka

Sejumlah makanan tradisional khas Minangkabau mulai langka. Salah satunya Kue Mangkuak dengan cita rasa legit gula saka dan wangi kelapa.

Baca Selengkapnya

PPP Sebut Achmad Baidowi Cocok Dampingi Khofifah di Pilgub Jawa Timur, Ini Profilnya

9 hari lalu

PPP Sebut Achmad Baidowi Cocok Dampingi Khofifah di Pilgub Jawa Timur, Ini Profilnya

PPP sodorkan Achmad Baidow mendampingi Khofifah Indar Parawansa yang maju untuk periode kedua Pilgub Jawa Timur. Begini sosoknya?

Baca Selengkapnya

Festival Bahasa Ibu, Cara Kemendikbudristek Mengawetkan Bahasa Daerah

13 hari lalu

Festival Bahasa Ibu, Cara Kemendikbudristek Mengawetkan Bahasa Daerah

Kemendikbudristek menggelar festival bahasa ibu nasional. Berisi talenta penjaga bahasa etnis dari berbagai wilayah.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

16 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya