TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono memberikan penghargaan kepada sejumlah tokoh partai dalam perayaan hari ulang tahun Demokrat yang ke-20 pada Kamis, 9 September lalu. Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Ketua Umum Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono turut menerima penghargaan.

SBY menerima penghargaan Lifetime Achievement, sedangkan Ibas diganjar penghargaan 'Pejuang Demokrat'. Selain Ibas, ada 29 tokoh lainnya yang turut menerima penghargaan tersebut.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya menjelaskan, penghargaan Lifetime Achievement diberikan kepada SBY yang juga penggagas dan mantan Ketua Umum Demokrat. SBY dinilai telah mendedikasikan waktu, tenaga, dan pikiran untuk perjuangan Demokrat serta menuntun partai konsisten menjaga semangat nasionalis-relijius.

"Beliau adalah tokoh utama, guru, dan panutan yang memberikan semangat, energi, dan inspirasi bagi para kader Demokrat hingga saat ini," kata Riefky dalam keterangan tertulis, Ahad, 12 September 2021.

Riefky mengatakan Partai Demokrat tak bisa dipisahkan dari sosok SBY. Ia juga menyebut SBY adalah bapak bangsa dan demokrasi Indonesia. "Jasa beliau bagi bangsa dan negara ini pun tercatat dengan tinta emas." ujar Riefky.

Riefky mengatakan Lifetime Achievement merupakan anugerah tertinggi yang diberikan partai kepada sosok SBY. Penganugerahan penghargaan tersebut bertepatan dengan ulang tahun SBY yang ke-72.

Adapun penghargaan 'Pejuang Demokrat' diberikan kepada pendiri, mantan ketua umum, mantan sekretaris jenderal partai, mantan ketua DPD, dan fungsionaris senior lainnya. Juru bicara Demokrat, Herzaky Mahendra Putra menambahkan, Ibas pernah menjadi sekretaris jenderal partai sehingga turut menerima penghargaan itu.

Ibas menjadi sekretaris jenderal partai mercy pada 2010-2015 mendampingi Ketua Umum Anas Urbaningrum. Anas mundur dari jabatannya setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus proyek Hambalang.

Teuku Riefky menuturkan, beberapa penerima penghargaan 'Pejuang Demokrat' ialah Subur Budhisantoso, ketua umum pertama; Ventje Rumangkang (alm), pendiri dan mantan wakil ketua umum; Hadi Utomo (alm), ketua umum kedua.

Para mantan sekjen penerima penghargaan di antaranya Irzan Tanjung (alm), Umar Said, E.E. Mangindaan, Amir Syamsuddin, hingga Ibas. Ada juga fungsionaris senior yang juga dianugerahi penghargaan ini, seperti I Wayan Sugiana, Joko Suwanda, Ganie H. Notowijoyo, KMS Daniel, Baharudin Tonti, Albert Yaputra, Atte Sugandi, Denny Sultani Hasan, Husein Abdul Aziz, Reza Ali, Gondo Radityo Gambiro, dan lainnya.

Riefky mengatakan penghargaan ini akan menjadi agenda rutin tahunan bersamaan dengan HUT Partai Demokrat. Ia sekaligus meminta maaf kepada para senior lain yang belum mendapatkan penghargaan pada tahun ini.

Selain Lifetime Achievement dan 'Pejuang Demokrat', partai juga memberikan penghargaan 'Srikandi Demokrat' dan 'Spirit of Demokrat'. Penghargaan 'Srikandi Demokrat' diberikan kepada para kader perempuan senior yang dianggap sumber inspirasi bagi kader, seperti Melani Leimina Suharli, mantan ketua MPR; Titiek Budhisantoso, ketua PDRI, dan Indrawati Sukadis, mantan bendahara umum.

Adapun Spirit of Achievement dianugerahkan kepada Ani Yudhoyono. Teuku Riefky Harsya mengatakan, selain sebagai mantan ibu negara, Ani berperan aktif menggagas berdirinya Partai Demokrat, pernah menjadi ketua umum, dan selalu aktif dalam berbagai kegiatan partai.

"Termasuk mendampingi Pak SBY berkeliling menyapa kader se-Indonesia. Bahkan dua hari sebelum beliau dirawat di rumah sakit di Singapura, almarhumah masih menemani Pak SBY dalam Safari Kampanye 2019 di Sumut dan Aceh," ujarnya ihwal penghargaan di momen milad Demokrat.

Baca juga: Upaya Merampas Demokrat Masih Terjadi: Tagar di Medsos hingga Teror ke Pengurus

BUDIARTI UTAMI PUTRI