Haji Lulung Keluar dari PAN, Kembali ke Rumah Lamanya di PPP

Selasa, 7 September 2021 23:10 WIB

Ketua Badan Musyawarah Betawi Abraham Lunggana atau akrab disapa Lulung menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balaikota Jakarta, Kamis 26 Desember 2019/ IMAM HAMDI

TEMPO.CO, Jakarta- Abraham Lunggana atau yang dikenal sebagai Haji Lulung keluar dari Partai Amanat Nasional dan kembali ke partai lamanya, Partai Persatuan Pembangunan. Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan Achmad Baidowi mengatakan partainya terbuka menerima Lulung untuk kembali bergabung.

"PPP berterima kasih dan mengapresiasi bergabungnya (kembali) Haji Lulung," kata Baidowi dalam keterangannya, Selasa, 7 September 2021.

Baidowi mengatakan hal tersebut sudah melalui proses panjang dan diskusi dari hati ke hati, termasuk aspirasi dari para tokoh Betawi maupun ulama. Ia mengaku mengikuti perjalanan tersebut, termasuk bertemu Lulung dalam konteks komunikasi politik.

"PPP memang habitat politiknya Haji Lulung, sehingga kembalinya beliau ke rumah lama tersebut merupakan kewajaran," ujar Baidowi. "Kalau merasa di rumah baru tidak kerasan dan kembali ke rumah lama di PPP ya itu haknya Haji Lulung dan kami menyampaikan terima kasih."

Lulung, kata Baidowi, merupakan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama dan pernah menjadi Ketua DPW PPP DKI Jakarta. Namun ia menyebut partai masih mendiskusikan posisi apa yang akan diberikan kepada Lulung setelah bergabung kembali ke PPP.

Advertising
Advertising

Di sisi lain, ia tak memungkiri bergabungnya Lulung diharapkan mampu membangkitkan gairah PPP di DKI Jakarta. "Haji Lulung merupakan salah satu tokoh Ibu Kota yang berpengaruh," ucap Sekretaris Fraksi PPP ini.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengatakan Lulung sudah menghubunginya melalui telepon untuk menyampaikan sikap itu. "Benar Pak Haji Lulung kembali ke rumah lamanya di PPP," kata Eddy kepada wartawan, Selasa, 7 September 2021.

Eddy mengatakan Lulung juga telah mengirimkan surat pengunduran diri. Lulung, kata dia, menyampaikan niat kembali ke partai kakbah untuk memimpin PPP DKI Jakarta. Lulung sebelumnya juga mengisi posisi itu sebelum keluar dan bergabung ke PAN.

Eddy pun mengucapkan selamat bertugas kembali di PPP kepada Lulung. Kendati, ia mengaku sedih lantaran Lulung adalah rekannya sesama anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat. Menurut Eddy, mereka sama-sama berjuang untuk isu-isu mineral dan batu baru serta energi baru dan terbarukan.

"Tapi saya mau tidak mau menghormati keputusan Pak Haji Lulung untuk pindah ke PPP. Sebagai Saudara saya ingin menyampaikan kami akan tetap bersilaturahmi, akan tetap terjalin meski sudah berbeda perahu ke depannya," kata dia.

Dengan keluar dari PAN, Lulung otomatis mesti mengundurkan diri dari keanggotaan DPR. Lulung sendiri belum merespons pesan konfirmasi dari Tempo ihwal keputusannya keluar dari PAN dan kembali ke PPP ini.

Baca juga: Lulung dan Sekda DKI Bersaing Jadi Ketua PWNU, Ini Harapan Anies Baswedan


BUDIARTI UTAMI PUTRI

Berita terkait

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

11 jam lalu

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

Keputusan PAN mencabut gugatan PHPU pileg dengan PPP di MK. Diketahui, permohonan tersebut telah ditandatangani Ketum PAN Zulkifli Hasan.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

12 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

14 jam lalu

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut

18 jam lalu

Sidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut

PPP mengklaim adanya ribuan perpindahan suara ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

20 jam lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

20 jam lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

1 hari lalu

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

PPP mencabut dalil dalam permohonan sengketa pileg soal perpindahan ribuan suara mereka ke PAN dan Gerindra. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

1 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

1 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Politikus PAN Harap Emil Dardak Jadi Cawagub Lagi Dampingi Khofifah

1 hari lalu

Politikus PAN Harap Emil Dardak Jadi Cawagub Lagi Dampingi Khofifah

Pasangan Khofifah dan Emil Dardak dianggap bawa banyak kemajuan selama memimpin Jawa Timur.

Baca Selengkapnya