Top Nasional: Adelin Lis, Ketua MUI Positif Covid-19, Jokowi-Prabowo 2024
Reporter
Tempo.co
Editor
Aditya Budiman
Minggu, 20 Juni 2021 13:02 WIB
"Saya Positif Covid-19. Tak ada yang perkasa dan tak ada yang kuat kecuali dengan pertolongan Allah SWT. Hasil swab antigen kemarin malam saya dinyatakan positif kemudian saat yang bersamaan langsung saya minta swab PCR. Setelah uji laboratorium kemarin sore hasilnya ternyata saya dinyatakan positif terkena Covid-19," tulis Cholil seperti dikutip Tempo pada Ahad, 20 Juni 2021.
Cholil mengatakan kondisi badannya dalam keadaan yang normal, meski mengaku merasakan flu ringan. Ia mencurigai terkena Covid-19 ketika melakukan perjalanan dari Salatiga ke Jakarta.
"Karena saat menyeberang Suramadu sudah dites antigen dan hasilnya negatif," kata Cholil. Ia kini sudah menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
"Optimistis sebentar lagi segera sembuh dan sehat. Mohon sambung doa dari para sahabat sekalian," ucap Cholil.
Ketua MUI Cholil pun mengingatkan masyarakat untuk senantiasa menjaga diri dari Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan menjalankan 3M, yakni mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.
Komunitas Jokowi - Prabowo 2024
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mempertanyakan keberadaan Komunitas Jokowi - Prabowo 2024. Komunitas tersebut ingin mengusung Joko Widodo dengan Prabowo Subianto untuk maju di Pilpres 2024.
Meski menilai hal itu sah-sah saja, namun Dasco menilai hal itu bisa menimbulkan kegaduhan. "Walaupun itu hak dari masyarakat untuk menyalurkan aspirasi, tapi lebih banyak mudaratnya menurut saya. Karena berpotensi akan menimbulkan kegaduhan," kata Dasco kepada Tempo, Sabtu, 19 Juni 2021.
Dasco mengatakan gerakan ini adalah sebuah bentuk aspirasi masyarakat. Namun ia mengingatkan bahwa keinginan mereka memajukan kembali Jokowi harus dengan mengubah amandemen, dan membuat perpanjangan jabatan presiden menjadi tiga periode.
Namun dengan situasi sekarang, Dasco melihat gerakan ini cenderung akan mendapat penolakan. Golongan masyarakat yang ingin pemimpin baru, dan pendukung Prabowo, pasti menolak gerakan ini.
"Karena dikooptasi (menjadi) wakilnya Pak Jokowi yang sebenarnya sudah habis masa periodenya di 2024 nanti," kata Sufmi Dasco.
Kemarin, relawan atau Komunitas Jokowi - Prabowo 2024 resmi diumumkan. Hal ini diumumkan oleh Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari yang juga menjabat sebagai penasihat di komunitas tersebut.
Ia mengatakan Komunitas Jokowi - Prabowo 2024 muncul karena ada ide dan gagasan dari berbagai kalangan agar Jokowi bisa melanjutkan masa jabatannya sebagai presiden atau menjabat tiga periode.
Demikian tiga ringkasan berita di kanal Nasional tentang penangkapan buronan Adelin Lis, Ketua MUI positif Covid-19, dan relawan Jokowi - Prabowo.
Baca juga: PKS Sebut Tiga Alasan Ide Jabatan Presiden 3 Periode Wajib Ditolak
ANDITA RAHMA | EGI ADYATAMA