Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla memberikan keterangan kepada wartawan usai mengunjungi Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Senin, 29 Maret 2021. Jusuf Kalla bersama Forum Komunikasi Antar Ummat Beragama mengunjungi Gereja Katedral Makassar dan menyampaikan keprihatinan atas insiden bom bunuh diri pada Ahad (28/3). ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla menyerukan separuh hasil kotak amal masjid selama sepekan disumbangkan untuk Palestina.
"Agar Jumat pekan depan, 50 persen dana yang terkumpul melalui kotak amal akan disumbangkan untuk Palestina dan Rohingya, karena itu merupakan umat Islam yang sedang mengalami masalah. Saya harapkan ini bisa menjadi gerakan nasional," kata Jusuf Kala saat halalbihalal dengan pengurus wilayah DMI se Indonesia secara daring, Jumat 21 Mei 2021.
Kata JK, dana umat yang terkumpul melalui kotak amal masjid di Indonesia, selama sepekan sampai Salat Jumat 28 Mei 2021 disumbangkan untuk Masjid Aqsha di Palestina.
JK mengungkapkan gerakan masjid menyumbangkan setengah kotak amal tidak akan mengurangi pendapatan masjid dari kotak amal. Menurutnya justru gerakan tersebut akan menaikkan jumlah pendapatan masjid karena animo masyarakat Indonesia menyumbang untuk Palestina cukup tinggi.
Menurut JK, apabila pengurus mengumumkan akan mengumpulkan donasi untuk Palestina, dia meyakini masyarakat akan berbondong bondong memberikan sumbangannya. Oleh karena itu menurut JK gerakan tersebut justru akan menaikkan pendapatan masjid karena karena hanya 50 persen yang disumbangkan ke Palestina.