Komisi III DPR Targetkan Fit and Profer Test Calon Kapolri Rampung Selasa Depan

Rabu, 13 Januari 2021 16:30 WIB

Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabreskrim) Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan usai melakukan penangkapan Buronan kasus korupsi pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 30 Juli 2020. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Hukum atau Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat menargetkan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Kapolri rampung pada Selasa pekan depan, 19 Januari 2021. Ketua Komisi III DPR Herman Herry mengatakan, pada Senin, 18 Januari, calon Kapolri Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan menjalani uji pembuatan makalah.

"Satu sampai dua jam pembuatan makalah itu, lalu hari Selasa akan dilakukan fit and proper test," kata Herman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Januari 2021.

Herman mengatakan fit and proper test akan terbagi menjadi dua sesi, masing-masing selama 2,5 jam. Sesi pertama dimulai pukul 10.00 WIB hingga 12.30 WIB, kemudian istirahat hingga pukul 14.00 WIIB.

Fit and proper test sesi kedua akan berlangsung pukul 14.00 WIB hingga 16.30 WIB. Herman mengatakan, Komisi III memproyeksikan dapat langsung menggelar rapat pleno untuk memutuskan hasil uji kelayakan dan kepatutan itu.

"Kami harapkan di hari Selasa itu sore harinya sudah bisa Komisi tiga rapat untuk membuat keputusan menolak atau menerima calon yang diajukan oleh Presiden, begitu kira-kira," ujar politikus PDI Perjuangan ini.

Advertising
Advertising

Adapun Kamis besok, 14 Januari 2021, Herman melanjutkan, Komisi III akan mengundang Komisi Kepolisian Nasional dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk Rapat Dengar Pendapat Umum.

Herman menilai Listyo Sigit Prabowo adalah figur reformatif yang diharapkan dapat membawa pembaruan di tubuh Polri. Dia berharap jenderal muda itu dapat menjadi pimpinan Polri yang negarawan dan dapat mengakomodir semua pihak.

"Artinya semua angkatan di Polri dengan sistem profesional dan bisa merangkul senior dan junior, mempersatukan dan mensolidkan institusi Polri, itu harapan kami," ucapnya.

Herman pun mengklaim mayoritas anggota Komisi III berharap Listyo dapat melakukan terobosan dan pembaruan. Meski begitu, dia mengimbuhkan, sikap akhir Komisi III akan menunggu hasil fit and proper test pada pekan depan.

Ia mengatakan fit and proper test akan digelar secara terbuka dan dapat disaksikan publik secara luas. "Publik dapat melihat apa yang dipertanyakan, apa yang menjadi komitmen. Nanti akan kita lihat sama-sama hasilnya."

Berita terkait

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

12 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

21 jam lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

1 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

1 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

2 hari lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

3 hari lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

3 hari lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

6 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

6 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya