Tak Hanya Sekali, Ini Isyarat Jokowi Bakal Rombak Kabinet Tahun Ini

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Amirullah

Selasa, 22 Desember 2020 05:55 WIB

Presiden Jokowi (kelima kanan) memimpin rapat kabinet terbatas mengenai percepatan penanganan dampak pandemi COVID-19 di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 29 Juni 2020. Video rekaman pidato Jokowi ini baru diunggah ke YouTube resmi Sekretariat Presiden kemarin, Ahad, 29 Juni 2020, atau sepuluh hari setelah pidato itu disampaikan langsung. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay/Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar perombakan Kabinet Indonesia Maju kencang berhembus. Ditangkapnya dua menteri Jokowi akibat kasus rasuah disebut menjadi momentum perombakan di tubuh kabinet. Jokowi dikabarkan akan mengumumkan reshuffle kabinet pada Rabu besok.

Empat sumber dari kalangan pemerintah dan partai penduking menyatakan Jokowi telah bertemu dengan sejumlah ketua umum partai pendukung untuk membahas bongkar pasang kabinet. Dinukil dari Koran Tempo edisi 21 Desember 2020, Jokowi juga disebut telah memanggil sejumlah calon menteri yang akan menduduki portopolio kementerian.

"Sudah saatnya ada reshuffle. Kasus Edhy Prabowo (eks Menteri Kelautan dan Perikanan) dan Juliari (eks Menteri Sosial Juliari Batubara) menguatkan momentum," ujar sumber itu, Ahad, 20 Desember 2020.

Wacana perombakan kabinet bukan baru pertama kali berembus pada tahun ini. Pada Juni lalu, Jokowi sempat memarahi menteri-menterinya pada rapat kabinet paripurna. Video kemarahan Jokowi itu pun diunggah di kanal Youtube resmi Sekretariat Presiden.

Dalam video berdurasi 10 menit itu, Jokowi mengungkapkan kekesalannya lantaran para menterinya tidak bekerja maksimal di tengah pandemi. Ia pun mengancam akan membubarkan lembaga atau melakukan reshuffle kabinet bila diperlukan.

Advertising
Advertising

"Bisa saja membubarkan lembaga. Bisa saja reshuffle. Sudah kepikiran ke mana-mana saya," kata Jokowi dalam video itu. Waktu itu, ia juga menegur jajarannya karena dianggap belum memiliki satu rasa dalam menghadapi krisis selama pandemi. Ia menuding belum ada perkembangan signifikan dalam penanggulangan pandemi yang dilakukan para menteri.

Dari kemarahan Jokowi tersebut, muncul spekulasi bahwa Jokowi akan mencopot sejumlah menteri di kabinetnya. Namun, pada September lalu, Jokowi memastikan tidak ada perombakan kabinet pada kisaran waktu tersebut.

"Minggu ini ndak, minggu depan juga ndak," kata Jokowi, dinukil dari Koran Tempo Edisi 5 September 2020. Jokowi tak menjelaskan alasannya batal merombak kabinet. Ketika ditanyakan lagi apakah berencana melakukan reshuffle, Presiden menjawab, "Masa pandemi begini masak reshuffle?"

CAESAR AKBAR | KORAN TEMPO

Berita terkait

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

8 jam lalu

Kondisi Rumah Murah Program Jokowi di Villa Kencana Cikarang: Banyak yang Terbengkalai

Kondisi rumah murah program Jokowi di Villa Kencana Cikarang mayoritas terbengkalai dan tak berpenghuni

Baca Selengkapnya

Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

8 jam lalu

Kementerian ESDM Masih Bahas Soal Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Kementerian ESDM terus berkomunikasi dengan kementerian Keuangan untuk mengkaji arif bea keluar untuk ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia

Baca Selengkapnya

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

10 jam lalu

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Istana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini

11 jam lalu

Istana Sebut Pansel Calon Pimpinan KPK Diumumkan Bulan Ini

Pansel KPK bertugas menyeleksi para calon pimpinan KPK sebelum diserahkan kepada DPR untuk melakukan tes uji kepatutan dan kelayakan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

11 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Prabowo hingga Panglima TNI Bahas Operasi Khusus Papua

Jokowi mengumpulkan menteri dan kepala lembaga negara di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang. Bahan soal anggaran operasi khusus Papua.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara

11 jam lalu

Pemerintah Anggarkan Rp 355 Miliar untuk Bangun Taman Peringatan di Ibu Kota Nusantara

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyebut taman peringatan di Ibu Kota Nusantara bisa jadi lokasi kunjungan tamu negara

Baca Selengkapnya

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

12 jam lalu

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah

Baca Selengkapnya

Sederet Hal terkait Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Maju Pilgub 2024

13 jam lalu

Sederet Hal terkait Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Maju Pilgub 2024

Presiden Jokowi menyiratkan langkah Kapolda Jateng Ahmad Luthfi untuk menjadi bakal calon Gubernur Jateng tidak ada kaitan dengannya.

Baca Selengkapnya

Sederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang

14 jam lalu

Sederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang

Presiden Jokowi mengatakan pembukaan modeling Budidaya Ikan Nila Salin (BINS) ini karena ada permintaan pasar yang sangat besar. Berikut sederet fakta

Baca Selengkapnya

Jokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya

15 jam lalu

Jokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya

Presiden Jokowi akhirnya memberikan perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia yang tadinya berakhir pada 31 Mei 2024

Baca Selengkapnya