Satgas Covid-19 Bilang Kepatuhan Warga Pakai Masker Turun saat Libur Panjang

Reporter

Friski Riana

Editor

Amirullah

Rabu, 4 November 2020 15:28 WIB

Petugas gabungan saat melakukan pembatasan kendaraan dan operasi masker di Jalan Raya Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, 29 Oktober 2020. Operasi tersebut dilakukan untuk melakukan pembatasan pengunjung sebesar 50 persen di kawasan wisata Puncak, Bogor sebagai upaya mencegah membludaknya pengunjung. Serta melakukan operasi masker sebagai peningkatan kedisiplinan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dan memberikan sanksi sosial bagi masyarakat yang melanggar dalam mengantisipasi penyebaran COVID-19. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satuan Tugas Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan ada tren penurunan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan pada periode libur panjang, Rabu-Ahad, 28 Oktober-1 November 2020.

"Kalau lihat kepatuhan gunakan masker dan jaga jarak trennya hampir sama, rata-rata turun saat libur panjang," kata Dewi dalam diskusi, Rabu, 4 November 2020.

Dewi mengatakan, total ada 3 juta laporan yang masuk dari hasil monitoring jajaran TNI, Polri, dan Satpol PP terkait perubahan perilaku di masa liburan panjang.

Di tempat wisata, sebanyak 1.026.000 orang dipantau dalam waktu lima hari di 173.079 titik pada 407 kabupaten kota. Adapun jumlah orang yang dipantau pada Rabu-Ahad di pekan sebelum liburan, ada 534.404 orang. Artinya terjadi kenaikan sebesar 92 persen pada jumlah orang yang dipantau di tempat wisata saat libur panjang.

Dewi menjelaskan, kepatuhan memakai masker di tempat wisata pada Rabu, 28 Oktober 2020 sebesar 88,50 persen atau turun 0,12 persen dari pekan sebelumnya di hari yang sama; Kamis, 29 Oktober sebesar 87,73 persen atau turun 2,04 persen; Jumat, 30 Oktober sebesar 88,25 persen atau turun 0,57 persen; Sabtu, 31 Oktober, sebesar 86,35 persen atau turun 2,74 persen; dan Ahad, 1 November, sebesar 85,06 persen atau turun 0,82 persen dari pekan sebelumnya di hari yang sama.

Advertising
Advertising

Menurut Dewi, turunnya kepatuhan orang menggunakan masker bisa jadi karena bertemu banyak orang, dan melihat sekelilingnya ada yang tidak pakai masker.

Meski begitu, penggunaan masker sudah cukup tinggi karena angkanya di atas 80 persen. "Orang-orang mulai terbiasa keluar memakai masker. Cuma saat libur panjang Rabu-Minggu ada tren penurunan dibanding pekan sebelumnya," kata dia.

Untuk kepatuhan menjaga jarak di tempat wisata, Dewi mengatakan juga ada tren penurunan dibandingkan pekan sebelumnya. Bahkan, pada Kamis dan Sabtu cukup tinggi tren penurunannya.

Pada Rabu 28 Oktober, kepatuhan jaga jarak sebesar 83,35 persen atau turun 0,97 persen dari pekan sebelumnya di hari yang sama; Kamis, 29 Oktober, kepatuhan sebesar 79,04 persen atau turun 5,66 persen dari pekan sebelumnya; Jumat, 30 Oktober, kepatuhan sebesar 81,08 persen atau turun 1,49 persen dari pekan sebelumnya; Sabtu, 31 Oktober, kepatuhan sebesar 78,49 persen atau turun 4,82 persen dari pekan sebelumnya; dan Ahad, 1 November, kepatuhan sebesar 77,60 persen atau turun 2,52 persen dari pekan sebelumnya di hari yang sama.

Menurut Dewi, kepatuhan jaga jarak di tempat wisata yang menurun mungkin terjadi karena kondisinya ramai. "Berkerumun, sulit jaga jarak," katanya.

Di tempat wisata, kata Dewi, juga terjadi kenaikan sebesar 72,86 persen jumlah orang yang mendapat teguran karena tidak menjalankan protokol kesehatan saat liburan panjang. Satu pekan sebelum liburan panjang, jumlah orang yang ditegur sebanyak 348.473 orang. Sedangkan saat libur panjang, ada 602.372 orang ditegur.

"Artinya personel di lapangan turut edukasi masyarakat di tempat-tempat wisata untuk patuh protokol kesehatan," ujar Dewi.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

3 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

5 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

5 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

5 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

6 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

6 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

11 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

12 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

13 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

16 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya