IAKMI Menilai Pengembangan Vaksin Covid-19 Merah Putih Proyek Ambisius
Reporter
Friski Riana
Editor
Aditya Budiman
Sabtu, 15 Agustus 2020 14:23 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Pusat Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia Hermawan Saputra menilai pengembangan vaksin Covid-19 dalam negeri atau vaksin Merah Putih merupakan proyek yang ambisius.
"Karena targetnya adalah melengkapi 50 persen kebutuhan vaksin dalam negeri," kata Hermawan dalam diskusi Polemik Trijaya, Sabtu, 15 Agustus 2020.
Dengan target seperti itu, Hermawan mengatakan, bahwa prioritas proyek vaksin Merah Putih ini tidak bisa dilakukan normatif seperti uji vaksin masa dahulu. Tetapi harus diakselerasi.
Meski pemerintah sedang fokus pada uji bersama vaksin Covid-19 dari Sinovac asal Cina dan Bio Farma, vaksin Merah Putih juga bisa menjadi proyek utama untuk bangsa. "Karena menyangkut kemandirian, kedaulatan, dan efektivitas," ujarnya.
Menurut Hermawan, masyarakat tidak perlu mempertentangkan proses pengembangan vaksin dalam negeri atau luar negeri. Tapi komitmen pengembangan vaksin lokal ini harus didukung secara masif untuk riset dalam negeri.
Hermawan menuturkan, isu vaksin juga bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga atas nama rakyat menyangkut kedaulatan. "Sehingga peran mendorong dan mengintensifkan proses vaksin dalam negeri betul-betul patut dikedepankan," kata dia.
Baca juga: Begini Pengakuan Relawan Setelah Jalani Uji Klinis Vaksin Covid-19 Sinovac
FRISKI RIANA