Tolak Ambang Batas Parlemen Naik, Partai Kecil Ingin Temui Jokowi

Kamis, 11 Juni 2020 09:48 WIB

Ilustrasi DPR. ANTARA/Rivan Awal Lingga

TEMPO.CO, Jakarta - Partai non-parlemen menyatakan akan terus berkomunikasi dengan sejumlah pihak dalam rangka menolak kenaikan ambang batas parlemen atau parliamentary threshold. Sekretaris Jenderal Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Verry Surya Hendrawan mengatakan, mereka memulai komunikasi politik intensif dengan semua sekretaris jenderal partai politik di Dewan Perwakilan Rakyat.

"Malam ini saya silaturahim ke Sekjen PKB (Partai Kebangkitan Bangsa)," kata Verry melalui pesan teks, Selasa malam, 10 Juni 2020.

Verry mengatakan komunikasi lain akan terus dijadwalkan. Sebelumnya, Verry akan berkomunikasi dengan partai-partai yang sepaham menolak kenaikan ambang batas parlemen, seperti Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Demokrat.

Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Indonesia Ahmad Rofiq mengatakan partai non-parlemen tengah mengkaji dan menyusun daftar inventarisasi masalah (DIM) terhadap Rancangan Undang-undang Pemilu. Hari ini, mereka berdiskusi dengan pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra, yang juga Ketua Umum Partai Bulan Bintang.

Jika kajian sudah matang, kata Rofiq, para sekretaris jenderal yang tergabung dalam Forum Sekjen Pro-Demokrasi itu akan meminta waktu bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Selain Verry dan Rofiq, forum itu beranggotakan Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso, Sekjen Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Ferry Noor, Sekjen Partai Hanura Gede Pasek Suardika, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, serta Sekjen Partai Garuda Abdullah Mansuri.

Advertising
Advertising

Mereka akan meminta waktu untuk bertemu Presiden Jokowi. “Agar beliau memahami bahwa RUU yang telah dihasilkan DPR ini sangat menciderai demokrasi," kata dia.

Sejumlah partai besar mengusulkan kenaikan ambang batas parlemen. Partai Golkar dan Partai NasDem ingin agar parliamentary threshold untuk DPR naik menjadi 7 persen, sedangkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa mengusulkan kenaikan menjadi 5 persen.

Berita terkait

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

1 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

11 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

11 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

14 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

14 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

15 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

16 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

16 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

16 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

16 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya