Internal Demokrat Tolak Gatot Nurmantyo Masuk Bursa Caketum

Jumat, 13 Maret 2020 21:47 WIB

Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, Jakarta-Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan mengatakan nonkader tak bisa mencalonkan diri menjadi calon ketua umum partai tersebut dalam Kongres V pada Ahad, 15 Maret 2020. Menurutnya, Partai Demokrat didirikan untuk para kadernya, bukan orang luar.

"Partai ini dibuat untuk kadernya. Jadi enggak mungkin orang dari luar ujug-ujug (tiba-tiba), memangnya lompat pagar," kata Hinca di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 13 Maret 2020.

Pernyataan Hinca menanggapi isu mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo yang disebut-sebut masuk bursa calon ketua umum. Beredarnya nama Gatot juga diakui politikus senior Demokrat Achmad Mubarok dan Subur Sembiring. "Menurut aturan main di internal kami tidak bisa," kata Hinca soal nama Gatot.

Hinca menuturkan Demokrat memiliki kader terbaik di internal partai. Namun dia enggan membocorkan siapa kandidat pengganti SBY. "Kami pastikan bahwa kongres ini menghasilkan pemimpin baru yang bisa menambahkan sesuatu buat kami. Siapa orangnya? Tunggu kongres," kata Hinca.

Kongres Partai Demokrat akan berlangsung selama satu hari pada Ahad, 15 Maret di Jakarta Convention Center, Jakarta. Kongres digelar dengan mengikuti protokol pencegahan virus Corona yang ditetapkan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Demokrat menyiapkan tenaga medis, mulai dari dokter, paramedis, peralatan, hingga ruang isolasi di arena kongres. Peserta kongres pun dibatasi hanya mereka yang memiliki hak suara. Para dokter akan memeriksa peserta kongres sejak di bandara atau stasiun kedatangan di Hotel Sultan yang menjadi lokasi penginapan, hingga di arena kongres.

BUDIARTI UTAMI PUTRI

Berita terkait

Demokrat Siapkan Tiga Nama Kader Senior Maju di Pilkada Jakarta

8 jam lalu

Demokrat Siapkan Tiga Nama Kader Senior Maju di Pilkada Jakarta

Demokrat siapkan tiga nama kader senionya maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jajaki Koalisi dengan Partai Lain, Demokrat Incar Kursi Calon Wakil di Pilkada Jakarta

8 jam lalu

Jajaki Koalisi dengan Partai Lain, Demokrat Incar Kursi Calon Wakil di Pilkada Jakarta

Partai Demokrat bakal mengusung sejumlah kader muda di Pilkada Jakarta. Mengincar kursi Wakil Gubernur

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

2 hari lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Demokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami

2 hari lalu

Demokrat soal Peluang PKS Gabung ke Kubu Prabowo: Enggak Masalah Buat Kami

Demokrat tidak keberatan jika nantinya PKS benar akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Respons Gerindra hingga Golkar Soal Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menegaskan Prabowo belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo, Politikus Demokrat Anggap Penguatan Koalisi

5 hari lalu

Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo, Politikus Demokrat Anggap Penguatan Koalisi

Menurut Herman, bergabungnya NasDem menandakan koalisi Prabowo-Gibran semakin kuat dan penting untuk membangun kebersamaan.

Baca Selengkapnya

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

6 hari lalu

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menyatakan Prabowo selalu berpesan satu musuh terlalu banyak, seribu kawan terlalu sedikit.

Baca Selengkapnya

Prabowo Berpeluang Tambah Anggota Koalisi Pemerintah, Demokrat: Kami Dukung

6 hari lalu

Prabowo Berpeluang Tambah Anggota Koalisi Pemerintah, Demokrat: Kami Dukung

Partai Demokrat akan mengikuti keputusan presiden terpilih Prabowo Subianto jika ingin menambah partai politik dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca Selengkapnya

Soal Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Demokrat Utamakan AHY

6 hari lalu

Soal Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Demokrat Utamakan AHY

Herzaky mengatakan Partai Demokrat akan mengutamakan AHY untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran mendatang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

6 hari lalu

Prabowo Bakal Bentuk Kementerian Baru, Demokrat: Itu Kebutuhan, Bukan Bagi-bagi Kue

Partai Demokrat menegaskan langkah Prabowo yang akan menempatkan orang berdasarkan kebutuhan itu bukan sebagai bentuk politik bagi-bagi kue.

Baca Selengkapnya