Ibu Kota Pindah, Penajam Paser Utara Mayoritas Dihuni Orang Jawa

Jumat, 30 Agustus 2019 09:02 WIB

Foto aerial kawasan Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu, 28 Agustus 2019. Sepaku dan Samboja, Kutai Kartanegara akan menjadi lokasi ibu kota negara baru Indonesia. ANTARA

TEMPO.CO, Yogyakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengumumkan ibu kota pindah yang kemungkinan besar ke Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Seluruh kecamatan di sana adalah daerah transmigran yang masyarakatnya mayoritas dari Jawa.

“Bahasanya Bahasa Jawa, mas. Karena empat kecamatan di wilayah kami (kawasan) transmigran. Orang Jawa Barat juga ada,” kata Kepala Bagian Pembangunan Penajam Paser Utara Nico Herlambang seusai diskusi di UGM tentang pemindahan ibu kota negara pada Kamis, 29 Agustus 2019.

Dia menjelaskan rencana ibu kota pindah dari Jakarta ke Kaltim disambut baik oleh pemerintah daerah dan masyarakat. Namun geliat proyek gedung dan infrastruktur serta kepindahan 800 ribu sampai 1 juta aparatur sipil negara bisa berdampak terhadap masyarakat setempat.

Nico mengungkapkan jumah penduduk di kabupatennya lebih sedikit ketimbang ASN yang akan diboyong ke sana. Jangan sampai masyarakat lokasl justru tersisihkan oleh pendatang.

“Jangan sampai warga kami tersingkirkan. Konsen kami kepada kesejahteraan warga kami."

Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki luas wilayah sekitar 333 ribu hektare dengan penduduk sekitar 178 ribu jiwa. Dengan luas wilayah tersebut masih memungkinkan ditambah sampai 1 juta ASN dari Jakarta.

Nico berkeyakinan 40 ribu hektare lahan yang disiapkan sebagai Ibu Kota NKRI berada di Kabupaten Penajam Paser Utara. Dia memperkirakan dari 180 ribu hektare yang dibutuhkan, 120 ribu hektare di antaranya berada di Penajam Paser Utara dan 60 ribu hektare di Kutai Kartanegara.

Dia pun menuturkan kabupatennya lumbung pangan bagi Kaltim. Tapi jangan sampai lumbung pangan menjadi lumbung properti sehingga harus dipisahkan wilayah permukiman dengan pertanian.

Menurut Nico, ibu kota pindah harus membawa dampak positf pada ekonomi, layanan, dan fasilitas infrastruktur di Kabupaten Penajam Paser Utara. Masyarakat pun menyambut gembira karena dekat dengan presiden.

"Ada joke di masyarakat kami, sebaliknya Presiden siap enggak tetanggaan dengan kami yang petani, nelayan,” tuturnya sambil tergelak.

Dosen Fakultas Geografi UGM Dyah Rahmawati Hizbarob mengatakan ia bersama tim ahli lainnya memberi masukan kepada pemerintah daerah untuk kesiapan ibu kota pindah dari Jakarta.

Tim segera melakukan kajian interdisipliner tentang tata ruang, sumber daya air, kebutuhan pangan, serta kesiapan masyarakat menghadapi modernitas pembangunan.

Menurut Dyah, Kabupaten Penajam Paser Utara pun perlu memperhatikan ketersediaan sumber pangan, sandang, dan papan warganya setelah kedatangan penduduk dari Jakarta secara besar-besaran ketika ibu kota pindah.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Menteri PUPR Banding Atas Gugatan JATAM Kaltim, Tutupi Informasi Soal Proyek Air dan Sponge City IKN

4 hari lalu

Menteri PUPR Banding Atas Gugatan JATAM Kaltim, Tutupi Informasi Soal Proyek Air dan Sponge City IKN

Komisi Informasi Pusat mengabulkan sebagian gugatan JATAM Kaltim soal keterbukan informasi proyek air dan sponge city di IKN.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

6 hari lalu

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.

Baca Selengkapnya

Satgas Sebut IKN Siap Gelar Upacara HUT Ke-79 RI, Sejauh Mana Kesiapannya?

26 hari lalu

Satgas Sebut IKN Siap Gelar Upacara HUT Ke-79 RI, Sejauh Mana Kesiapannya?

Kementerian PUPR mempercepat pembangunan Bandara Naratetama di kawasan IKN.

Baca Selengkapnya

Bahas Sengketa Lahan Imbas Proyek IKN, Komnas HAM Temui Otorita hingga Badan Bank Tanah

35 hari lalu

Bahas Sengketa Lahan Imbas Proyek IKN, Komnas HAM Temui Otorita hingga Badan Bank Tanah

Komnas HAM minta penjelasan ihwal surat peringatan Otorita IKN terhadap masyarakat Desa Pemaluan untuk membongkar pemukimannya.

Baca Selengkapnya

Korupsi Perumda Benuo Taka, KPK Eksekusi Baharun Genda Cs ke Rutan Klas IIA Samarinda

36 hari lalu

Korupsi Perumda Benuo Taka, KPK Eksekusi Baharun Genda Cs ke Rutan Klas IIA Samarinda

KPK telah selesai melaksanakan eksekusi pidana badan dengan dua terpidana korupsi Perumda Benuo Taka.

Baca Selengkapnya

PNS Segera Dikirim ke IKN Mulai Juni, Begini Tempat Tinggalnya

46 hari lalu

PNS Segera Dikirim ke IKN Mulai Juni, Begini Tempat Tinggalnya

Tempat tinggal ASN dan PNS di IKN berupa apartemen dengan tiga kamar. Ada 12 tower yang selesai pada Juli nanti.

Baca Selengkapnya

Polemik Pembangunan IKN, Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

49 hari lalu

Polemik Pembangunan IKN, Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

Pembangunan IKN disorot publik belakangan ini, pasalnya ada dugaan tindakan penggusuran masyarakat adat di wilayah Pemaluan, Kaltim.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Sepaku saat Badan Bank Tanah Antarkan Surat Peringatan Bersama Aparat TNI dan Brimob

49 hari lalu

Cerita Warga Sepaku saat Badan Bank Tanah Antarkan Surat Peringatan Bersama Aparat TNI dan Brimob

Elisnawati, warga Sepaku, Kabupaten Penajem Paser Utara itu mengenang kembali peristiwa ketika para pejabat Badan Bank Tanah datang ke kampungnya.

Baca Selengkapnya

Imbau Warga di Kawasan IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Profil Badan Bank Tanah

50 hari lalu

Imbau Warga di Kawasan IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Profil Badan Bank Tanah

Badan Bank Tanah membantah berupaya menggusur warga Penajam Paser Utara demi kepentingan IKN.

Baca Selengkapnya

Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah

51 hari lalu

Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah

Syafran membantah Badan Bank Tanah berupaya menggusur warga Penajam Paser Utara demi kepentingan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya