Tim Asistensi Hukum Sudah Bekerja Sejak Pekan Lalu, Ini Pesannya

Reporter

Egi Adyatama

Selasa, 14 Mei 2019 13:52 WIB

Prof. Dr. Indriyanto Seno Adji, SH. MH. saat dikukuhkan sebagai guru besar hukum pidana, oleh Rektor Universitas Krisna Dwipayana (Unkris). Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis, 19 Februari 2004. TEMPO/ Dwi Djoko Sulistyo

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Tim Asistensi Hukum yang dibentuk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Indriyanto Seno Aji mengatakan tim ini sudah mulai bekerja sejak pekan lalu. Tim sudah membedah hal-hal yang menyangkut aktivitas atau aksi yang dinilai mempengaruhi kenyamanan khalayak. “Apakah kegiatan itu sesuatu yang inkonstitusional atau tidak," kata Indriyanto, saat dihubungi Tempo, Selasa, 14 Mei 2019.

Mantan Wakil Ketua Umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu mengatakan tim ini tetap menjamin kebebasan berekspresi masyarakat. Namun, Indriyanto juga mengingatkan agar kebebasan berekspresi ini jangan dimaknai secara keliru, bebas tanpa batas dan absolut.

Baca: Kata Masyarakat Sipil Soal Tim Asistensi Hukum ...

Indriyanto mengatakan beberapa kasus malah sampai melanggar rambu-rambu hukum secara universal. Ia mencontohkan beberapa di antaranya adalah pernyataan memenggal kepala presiden, melakukan revolusi terhadap kelembagaan negara yang sah, hingga penistaan atau penghinaan terhadap pribadi atau golongan maupun yang bersifat SARA. "Jangan menggunakan berekspresi itu secara abuse of freedom, sehingga terjebak dalam rangkaian tindakan hukum."

Pendekatan Tim Asistensi Hukum, menurut dia, tidak bisa dipersepsikan sebagai tindakan represif. Aparatur hukum disebutnya justru menggunakan ketentuan ini secara selektif, dengan basis due process of law dari tindakan para pelaku. "Sebaiknya ada self-censorship dari siapapun dalam berpendapat agar tidak melanggar etika politik dan hukum."

Advertising
Advertising

Baca: Masyarakat Sipil akan Menentang Pembentukan Tim Hukum Wiranto ...

Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini juga meminta agar semua pihak agar bijak, menahan diri, dan tak perlu panik terkait jaminan kebebasan berekspresi. Ia mengatakan kebebasan akan tetap terjamin sepanjang tidak mengandung actual malice terhadap pribadi atau golongan, maupun kelembagaan, dan simbol kenegaraan.



Berita terkait

SBY Termasuk Anggota Dewan Kehormatan Perwira yang Mengadili Prabowo dalam Kasus Penculikan Aktivis 1998

29 Februari 2024

SBY Termasuk Anggota Dewan Kehormatan Perwira yang Mengadili Prabowo dalam Kasus Penculikan Aktivis 1998

Prabowo dapat gelar Jenderal TNI Kehormatan dari Jokowi. Pada 1998, Dewan Kehormatan Perwira memberhentikannya dari TNI, SBY salah satu anggotanya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Didampingi Wiranto Lakukan Kunjungan Kerja ke Kalimantan Timur

28 Februari 2024

Jokowi Didampingi Wiranto Lakukan Kunjungan Kerja ke Kalimantan Timur

Presiden Jokowi lepas landas dengan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, sekitar pukul 13.00 WIB menuju Kalimantan Timur

Baca Selengkapnya

SBY dan Luhut Pernah Jadi Menko Polhukam, Terakhir Hadi Tjahjanto Gantikan Mahfud Md di Kabinet Jokowi

21 Februari 2024

SBY dan Luhut Pernah Jadi Menko Polhukam, Terakhir Hadi Tjahjanto Gantikan Mahfud Md di Kabinet Jokowi

Jokowi melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam menggantikan Mahfud Md. Berikut Menko Polhukam sejak era reformasi, termasuk SBY dan Wiranto.

Baca Selengkapnya

Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

8 Februari 2024

Saat Capres Ganjar Pranowo Sindir 3 Purnawirawan Jenderal yang Disebutnya Mencla-mencle

Ganjar Pranowo bilang ada purnawirawan jenderal yang menyebut jangan memilih calon tertentu karena latar belakangnya tapi kini berbalik arah mendukung

Baca Selengkapnya

Daftar Menko Polhukam Selama Pemerintahan Jokowi, Benarkah Mahfud MD Paling Lama Menjabat?

3 Februari 2024

Daftar Menko Polhukam Selama Pemerintahan Jokowi, Benarkah Mahfud MD Paling Lama Menjabat?

Jokowi sebut Mahfud MD merupakan Menko Polhukam paling lama menjabat dalam dua periode pemerintahannya. Betulkah? Siapa Menko Polhukam lainnya?

Baca Selengkapnya

Peristiwa Besar Mengiringi Lengsernya Soeharto, Termasuk 14 Menteri Mundur Bersama-sama

27 Januari 2024

Peristiwa Besar Mengiringi Lengsernya Soeharto, Termasuk 14 Menteri Mundur Bersama-sama

Beberapa peristiwa besar libatkan Soeharto hingga proses lengsernya, pada 21 Mei 1998. Termasuk kerusuhan Mei 1998 dan 14 menteri mundur bersama-sama.

Baca Selengkapnya

Dukung Prabowo, SBY hingga Wiranto Dinilai Khianati Keputusan Dewan Kehormatan Perwira

28 Desember 2023

Dukung Prabowo, SBY hingga Wiranto Dinilai Khianati Keputusan Dewan Kehormatan Perwira

Benny mempertanyakan sikap Wiranto, SBY, dan Agum Gumelar yang saat ini mendukung Prabowo di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Firli Bahuri Jadi Tersangka Polda Metro Jaya, Peran Dewan Pengawas KPK Disorot, Ini Profil Anggota Dewas KPK

28 November 2023

Firli Bahuri Jadi Tersangka Polda Metro Jaya, Peran Dewan Pengawas KPK Disorot, Ini Profil Anggota Dewas KPK

Firli Bahuri tersangka dugaan pemerasan, Dewan Pengawas KPK kemudian menjadi sorotan, apa saja tugasnya? Ini profil anggota Dewas KPK.

Baca Selengkapnya

3 Wantimpres Masuk TKN Prabowo-Gibran, Pengamat Soroti Potensi Abuse of Power

8 November 2023

3 Wantimpres Masuk TKN Prabowo-Gibran, Pengamat Soroti Potensi Abuse of Power

3 Wantimpres yang masuk dalam TKN Prabowo-Gibran dinilai berpotensi melakukan penyalahgunaan kewenangan, namun aturannya belum jelas.

Baca Selengkapnya

Termasuk Wiranto, Ada 3 Nama Dewan Pertimbangan Presiden di TKN Prabowo-Gibran

6 November 2023

Termasuk Wiranto, Ada 3 Nama Dewan Pertimbangan Presiden di TKN Prabowo-Gibran

Wiranto dan Habib Luthfi menjadi Dewan Pembina Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran yang resmi diumumkan hari ini. Ada purnawirawan lain di tim itu.

Baca Selengkapnya