5 Ucapan Kontroversial Jokowi Sepanjang 2018
Reporter
Ahmad Faiz Ibnu Sani
Editor
Rina Widiastuti
Sabtu, 29 Desember 2018 06:29 WIB
5. Jangan Bilang Harga Mahal
Pada Selasa malam, 30 Oktober 2018, Jokowi tiba-tiba memutuskan blusukan ke Pasar Surya Kencana, Bogor. Di sana ia mengecek harga sejumlah barang kebutuhan sehari-hari, seperti tempe, sayur, dan buah.
Baca: Jokowi: Jangan Teriak Harga di Pasar Mahal, Nanti Ibu-ibu Marah
Setelah selesai blusukan, Jokowi mengatakan harga-harga bahan pangan relatif stabil. Ia menyindir pihak-pihak yang menyebut harga-harga melambung. “Jadi jangan sampai ada yang teriak di pasar harga mahal-mahal. Nanti ibu-ibu di pasar marah, nanti nggak ada yang datang ke pasar, larinya ke supermarket, ke mal," ujarnya.
Sejumlah pihak menilai ucapan Jokowi ini untuk melawan aktivitas kampanye pesaingnya, calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno. Pasalnya Sandiaga sebelumnya sering keluar-masuk pasar dan pernah melontarkan diksi tempe setipis ATM untuk menggambarkan harga bahan pokok yang mahal.